17
uji signifikan korelasi dilakukan untuk membandingkan antara korelasi
dengan daerah kritis penolakan
sebagai berikut : 1. Jika korelasi
, maka Hο ditolak dan Ha diterima
2. Jika korelasi korelasi
, maka Hο diterima dan Ha ditolak Uji signifikan t pada dasarnya digunakan untuk
mengetahui tingkat signifikan koefisien korelasi, dengan rumus sebagai berikut :
√ √
Dimana : r = koefisien rank spearman
n = banyaknya data untuk mengajukan hipotesis hasil uji
disbanding
4. Hipotesis
Ho : ρO = 0 kualitas bimbingan manasik umrah tidak berpengaruh
positif dan signifikan terhadap kepuasan jama’ah.
Ha : ρ ≠ 0 kualitas bimbingan manasik umrah berpengaruh positif
dan signifikan terhadap kepuasan jama’ah.
Jika , maka Hο ditolak dan Ha diterima
Juka , maka Hο diterima dan Ha ditolak
18
5. Pengujian validitas dan realibilitas
Validitas yaitu digunakan untuk mengetahui apakah instrument yang digunakan sudah benar dan dapat dipakai untuk memperoleh data
secara benar. Suatu kuesioner dikatakan benar dan valid jika pertanyaan pada kuesioner mampu untuk mengungkapkan sesuatu yang akan diukur
oleh kuesioner tersebut. Sehingga sebagai sebuah pembandingvaliditas ini akan bermanfaat untuk mengetahui kesesuaian referansi.Sebagai bahan
rujukan bisa kita gunakan kriteria empirik Prof. Dali S. Naga 2008: 65 bahwa sebuahbutir soal telah valid dengan patokan 0,2 ρiA = 0,2.
19
Atau secara rinci bisa kita gunakan rentangDarmawan, 2009:234
1. 0,90≤ r≤1,00, Validitas sangat tinggi VST
2. 0,70≤ r0,90, Validitas tinggi VT
3. 0,40≤ r0,70, Validitas cukup VC
4. 0,20≤ r0,40, Validitas kurang VK
5. 0,00≤ r0,20, Tidak valid TV
20
Realibilitas adalah
tingkat kepercayaan
hasil suatu
pengukuran.Pengukuran yang mempunyai realibilitas tinggi yaitu, pengukuran yang mampu memberikan hasil ukuran yang terpercaya
realibel.Suatu kuesioner dikatakan realibel jika jawaban seseorang terhadap pertanyaan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu
berkisar antara 0.70-0.80 dianggap baik untuk digunakan.
21
Untuk
19
Naga, D.S, Probabilitas dan Sekor pada Hipotesis Statistika Jakarta,2008.
20
Darmawan.,Aplikasi Komputer untuk Dunia Pendidikan Bandung,2009.
21
Mohammad Fadly, judul sekripsi “Pengaruh Pengembangan karir terhadap Kepuasan
Kerja Karyawan PT. Bank Muamalat tbk.h,13
19
menentukan besarnya menggunakan rumus cronbach alpha yaitu sebagai berikut :
a =
Dimana : a = Koefisien realibilitas
r = rata-rata korelasi semua faktor pembentuk sub variable k = jumlah faktor pembentuk variable.
H. Teknik Penulisan
Teknik penulisan skripsi ini mengacu pada buku pedoman penulisan karya ilmiah skripsi,tesis dan disertasi dengan penerbit Ceqda
yang sesuai dengan pedoman akademik 20102011.
I. Sistematika Penulisan
Adapun sistematika dalam penulisan ini, penulis membagi pembahasan menjadi lima bab, dalam tiap-tiap bab tersebut terdiri dari
beberapa sub bab. Sistematika penulisan dalam penelitian ini adalah : BAB I, pada bab ini berisi tentang latar belakang masalah maksud
dan tujuan penulis melakukan penelitian ini, pembatasan yang dibahas adalah tentang materi dan kemasan untuk memberikan yang terbaik,
memberikan kemudahan dalam bimbingan manasik umroh, sehingga adanya pengaruh kualitas bimbingan manasik umroh terhadap kepuasan
jama’ah. Perumusan masalah yaitu membahas tentang bagaimana materi dan kemasan bimbingan manasik umroh pada ESQ Tours travel, apakah
bimbingan manasik sudah memudahkan jama’ah. Selain itu berisi tentang