Struktur Sekunder Protein Struktur Tersier Protein
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
tirosin, triptofan, hidrofobik leusin, isoleusin, metionin atau dikarboksilat glutamat dan aspartat Poedjiadi, 2007.
Pusat aktif dari pepsin mengandung dua residu asam aspartat. Pertama, yang merupakan bagian dari urutan Ile-Val-Asp-Thr-Gly-Thr-
Ser-Leu dan yang kedua merupakan bagian dari urutan Ile-Val-Asp-Thr- Gly-Ser-Ser-Asn Al-Janabi et al, 1972.
Enzim ini memiliki pH optimum 2-4 dan akan inaktif pada pH di atas 6. Enzim pepsin merupakan golongan dari enzim endopeptidase, yang
dapat menghidrolisis ikatan-ikatan peptida pada bagian tengah sepanjang rantai polipeptida dan stabil pada pH 2-5. Enzim ini dihasilkan dalam
bentuk pepsinogen yang belum aktif di dalam getah lambung. Pepsin berada dalam keadaan inaktif sempurna pada keadaan netral dan alkalis
Del valle, 1981. Sisi aktif dari residu asam aspartat ini terdiri dari Asp32 dan
Asp215 dengan adanya molekul air. Secara umum, reaksi katalis oleh pepsin seperti reaksi asam basa dalam molekul air. Residu Asp215
bertindak sebagai basa yang mengikat proton dalam air dan secara bersamaan molekul air menyerang kabon karbonil sedangkan residu
Asp32 memberikan bantuan elektrofilik pada oksigen karbonil menghasilkan intermediet tetrahedral yang dapat memutuskan nitrogen
pada ikatan peptida yang memperoleh proton dari pelarut sehingga Asp215 dapat memberikan kembali proton yang telah diikat saat
penyerangan oleh molekul air. Gugus amina akan menjadi leaving group menghasilkan amina dan karboksil Dunn, 2001. Reaksi katalis pepsin
terhadap substrat terlihat pada Gambar 6.
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Gambar 6. Struktur intermediet tetrahedral oleh pepsin.
Keterangan: Atom oksigen 1 diperoleh dari molekul air yang menyerang gugus karbonil dari substrat dan atom oksigen 2 adalah gugus karbonil
substrat. Asp215 mengikat proton dari molekul air dan Asp32 mendonorkan proton pada karbonil Sumber: Dunn, 2001.