94
Scan 7. Bolus akan
dimuntahkan kembali ke mulut untuk dimamah kedua
kali. Dari mulut, makanan akan ditelan kembali untuk
diteruskan ke omasum. Scan 8. Dari omasum lalu
diteruskan ke abomasum, yaitu perut yang
sebenarnya dan di tempat ini masih terjadi proses
pencernaan bolus secara kimiawi oleh enzim.
Selulase yang dihasilkan oleh mikroba bakteri dan
protozoa akan menghancurkan selulosa.
Scan 9. Setelah dari
abomasum, lalu di teruskan ke usus halus dan keluar
melalui anus.
B. Kelainanpenyakit pada sistem pencernaan manusia
Kelainan dan penyakit pada sistem pencernaan manusia antara lain sebagai berikut:
1.
Diare Diare merupakan keadaan buang air besar yang terjadi terlalu sering
dengan feses yang banyak mengandung air. Diare menyebabkan tubuh kehilangan banyak air. Diare yang berlangsung lama menyebabkan
dehidrasi. Dehidrasi akan menyebabkan tubuh terasa lemas karena banyak kehilangan air dan garam mineral.
Penyebab penyakit diare antara lain ansietas stres, peradangan usus misalnya kolera, disentri, kekurangan gizi misalnya kelaparan,
kekurangan zat putih telur, keracunan makanan atau tidak tahan terhadap makanan tertentu.
2.
Radang Usus Buntu Apendisitis Radang usus buntu akibat dari infeksi yang terjadi pada usus buntu. Gejala
penyakit ini adalah sakit perut. Sakit perut yang dirasakan biasanya di perut bagian bawah sebelah kanan. Radang usus buntu terjadi jika lubang
yang menghubungkan usus buntu dengan usus besar tersumbat.
95
Penyumbatan dapat terjadi karena lendir yang menebal atau masuknya benda keras. Lendir ini lama-kelamaan akan mengeras dan menyumbat
lubang usus buntu. Selanjutnya, bakteri yang secara alami berada dalam usus buntu menginfeksi dinding usus buntu. Infeksi inilah yang
menyebabkan usus buntu meradang dan menimbulkan rasa sakit.
3.
Sembelit Sembelit terjadi jika feses masuk ke usus dengan sangat lambat.
Akibatnya, air terlalu banyak diserap usus, maka feses menjadi keras dan kering. Sembelit ini disebabkan karena kurang mengonsumsi makanan
yang berupa tumbuhan atau berserat. Beberapa faktor penyebab sembelit adalah:
a. Kurang minum. b. Kurang makanan berserat.
c. Tidak membiasakan diri buang air besar setiap hari.
d. Usia. e. Kurangnya aktivitas.
f. Kehamilan.
g. Dalam kondisi sakit. h. Stres.
Untuk mencegah sembelit, sebaiknya banyak minum air putih dan makan makanan yang banyak mengandung serat.
4.
Tukak Lambung Maag Tukak lambung adalah luka pada lapisan lambung atau usus dua belas jari
yang dikenal dengan sakit maag. Luka akan lebih parah kalau lambung dalam keadaan kosong akibat makan tidak teratur yang pada akhirnya akan
mengakibatkan pendarahan pada lambung. Dinding lambung diselubungi mukus yang di dalamnya juga terkandung enzim. Jika pertahanan mukus
rusak, enzim pencernaan akan menghidrolisis atau mengikis bagian-bagian kecil dari lapisan permukaan lambung. Hasil dari kegiatan ini adalah
terjadinya tukak lambung. Tukak lambung menyebabkan berlubangnya dinding lambung sehingga isi lambung jatuh di rongga perut. Sebagian
96
besar tukak lambung ini disebabkan oleh infeksi bakteri jenis tertentu terutama bakteri Helicobacter pylori dan produksi HCl yang berlebihan.
Gejala umum penyakit maag adalah pegal-pegal di punggung selama beberapa hari atau beberapa minggu. Gejala ini terjadi 2 – 3 jam setelah
makan atau terjadi tengah malam ketika perut kosong. Gejala-gejala lainnya yaitu berat badan berkurang, kurang nafsu makan, mual, dan
muntah-muntah.
5.
Wasir Hemoroid atau wasirambeyen merupakan gangguan pembengkaan pada
pembuluh vena di sekitar anus. Orang yang sering duduk dalam beraktivitas dan ibu hamil seringkali mengalaminya gangguan ini.
C. Sistem pencernaan makanan hewan ruminansia.