manusia yang dibentuk oleh kebudayaan dan sisi individualitas seseorang. Keinginan manusia akan terus berkembang seiring dengan berkembangnya
suatu masyarakat. Fenomena tersebut diperhatikan oleh perusahaan atau produsen untuk mengembangkan produk yang dapat mengakomodasi
perubahan dalam masyarakat. Dari definisi-definisi diatas dapat disimpulkan bahwa kegiatan
pemasaran tidak hanya sekedar pembelian dan penjualan saja, tetapi pemasaran merupakan serangkaian sistem dan proses menyeluruh dari
kegiatan-kegiatan usaha dengan tujuan memenuhi kebutuhan dan keinginan manusia, melalui proses penciptaan dan pertukaran gagasan, barang dan jasa
antara produsen dan konsumen yang mampu memuaskan pihak-pihak yang terlibat dalam proses tersebut. Kegiatan pemasaran harus dikoordinasikan
dan dikelola dengan baik, usaha tersebut dikenal dengan manajemen pemasaran.
B. Manajemen Pemasaran
Dalam menjalankan kegiatan pemasaran, perusahaan memerlukan sistem pengolahan yang baik yang mencakup seluruh kegiatan pemasaran
perusahaan baik dimasa lalu maupun dimasa yang akan datang. Karena itulah manajemen pemasaran sangat diperlukan oleh perusahaan dalam
menjalankan kegiatan pemasarannya. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Manajemen pemasaran menurut Boyd dkk 2000:18 adalah proses menganalisis, merencanakan, mengkoordinasikan, dan mengendalikan
program-program yang mencakup pengkonsepan, penetapan harga, promosi dan distribusi dari produk, jasa, dan gagasan yang dirancang untuk
menciptakan dan memelihara pertukaran yang menguntungkan dengan pasar sasaran untuk mencapai tujuan perusahaan.
Menurut Kotler dan Armstrong 2001:18, manajemen pemasaran adalah analisis, perencanaan, implementasi dan pengendalian diri dari
program-program yang dirancang untuk menciptakan, membangun dan memelihara pertukaran yang dengan pembeli sasaran untuk mencapai tujuan
perusahaan. Dari definisi diatas dapat disimpulkan bahwa manajemen pemasaran
berusaha menentukan tingkat waktu dan sifat permintaannya dengan cara menganalisis peluang dan pemilihan pasar sasaran sehingga dapat
membantu organisasi dalam mencapai sasarannya.
C. Perilaku Konsumen
1. Pengertian Perilaku Konsumen Perilaku konsumen merupakan faktor yang secara tidak langsung
dikendalikan oleh perusahaan, oleh sebab itu perlu dicari informasinya semaksimal mungkin oleh perusahaan.