Kerangka Pikir Hipotesis TINJAUAN PUSTAKA

mempunyai kecenderungan mempengaruhi perilaku individu dalam aktivitas tertentu Anonim, 2001.

2.3. Kerangka Pikir

Berdasarkan latar belakang permasalahan dan teori yang telah dikemukakan diatas, maka dapat disusun premis – premis dan kerangka pikir sebagai berikut : Premis 1 : Pengaruh kecerdasan emosional yang terdiri dari pengenalan diri, pengendalian diri, motivasi, empati dan keterampilan sosial mempunyai pengaruh positif terhadap pemahaman akuntansi Trisniwati dan Suryaningsum,2003 Premis 2 : Pengendalian diri seseorang dalam menghadapi perangsang ilmu yang dipelajari itu berbeda-beda, sehingga pemahaman seseorang akan akuntansi itu juga akan berbeda-beda dari setiap orang. Gibson, Ivancevich, Donelly,1987:82 Premis 3 : Motivasi merupakan konsep yang kita gunakan untuk menggambarkan dorongan – dorongan yang timbul pada atau di dalam seorang individu yang menggerakkan dan mengarahkan perilaku Gibson, Ivancevish dan Donelly, 1996 : 185. Premis 4 : Motivasi dan pengendalian diri mempunyai pengaruh positif terhadap pemahaman akunatansi Trisniwati dan Suryaningsum,2003 Premis 5 : Winkel 1987:105 minat merupakan suatu kecenderungan subjek yang menetap untuk merasa tertarik pada bidang studi tertentu dan merasa senang untuk mempelajari materi itu. Premis 6 : Minat didefinisikan sebagai kesukaan atau ketidaksukaan terhadap sesuatu hal. Dengan kata lain, minat tersebut dapat dilihat berdasarkan adanya perbedaan rasa suka terhadap sesuatu hal, pekerjaan, tugas atau kegiatan. Hansen, 1984. Premis 7 : Kondisi atau faktor dalam diri individu atau motivasi individu itu dapat mendorong seseorang untuk dapat memahami ilmu yang telah diperolehnya. Anggrawati,2007:25. Berdasarkan premis – premis di atas maka Kerangka Pikir dalam penelitian ini dapat digambarkan sebagai berikut : Gambar 1.2. Diagram Kerangka Pikir Motivasi X 2 Minat Belajar X 3 Pengendalian diri X 1 Tingkat Pemahaman Akuntansi Y Regresi Linier Berganda

2.4. Hipotesis

Berdasarkan latar belakang perumusan masalah, teori, dan kerangka pikir diatas maka dapat disusun hipotesis penelitian sebagai berikut: 1. Diduga bahwa kecerdasan emosional yang meliputi pengendalian diri, motivasi serta minat belajar berpengaruh terhadap tingkat pemahaman akuntansi. 2. Diduga bahwa motivasi berpengaruh paling dominan terhadap tingkat pemahaman akuntansi.

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel

3.1.1. Definisi Operasional

Suatu definisi yang diberikan kepada suatu variabel atau konstrak dengan cara memberikan arti, atau menspesifikan kegiatan ataupun memberikan suatu operasional yang diperlukan untuk mengukur konstrak atau variabel tersebut Nazir, 2003 : 126. Variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah variabel tingkat pemahaman akuntansi Y dan variabel bebas X antara lain adalah : Pengendalian diri X 1 , motivasi X 2 , minat belajar X 3 . a. Pemahaman Akuntansi Y Pemahaman akuntansi merupakan tingkat kemampuan seseorang untuk mengenal dan mengerti tentang akuntansi yang dapat diukur berdasarkan nilai mata kuliah pengantar akuntansi, akuntansi keuangan menengah, akuntansi keuangan lanjutan, auditing, dan teori akuntansi. b. Pengendalian diri X 1 Merupakan sikap hati-hati dan cerdas dalam mengatur kehidupan, keseimbangan dan kebijaksanaan yang terkendali dalam hal ini mahasiswa UPN veteran Jatim mampu mengenali diri mereka sesuai dengan keterampilan dasar dari kecakapan emosi.

Dokumen yang terkait

PENGARUH MOTIVASI, KEBIASAAN BELAJAR, DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR MAHASISWA AKUNTANSI (Studi Kasus Pada Mahasiswa Akuntansi UPN “Veteran” Jawa Timur).

1 5 100

PENGARUH MOTIVASI, EFIKASI DIRI DAN PENGALAMAN TERHADAP MINAT MAHASISWA AKUNTANSI DALAM BERWIRAUSAHA UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAWA TIMUR SURABAYA (Studi Kasus Pada Mahasiswa Akuntansi UPN “Veteran” Jawa Timur).

0 2 89

PENGARUH MEDIA PENDIDIKAN, MINAT BELAJAR DAN MOTIVASI TERHADAP TINGKAT PEMAHAMAN AKUNTANSI (Studi Kasus Pada Mahasiswa Akuntansi UPN “Veteran” Jawa Timur).

1 3 107

PENGARUH MOTIVASI, KETERAMPILAN SOSIAL, MINAT BELAJAR DAN KEPERCAYAAN DIRI TERHADAP TINGKAT PEMAHAMAN AKUNTANSI (Studi Pada Mahasiswa Akuntansi UPN “Veteran” Jawa Timur).

1 1 92

PENGARUH MINAT BELAJAR, LINGKUNGAN BELAJAR DAN BERPIKIR KRITIS TERHADAP PEMAHAMAN AKUNTANSI PADA MAHASISWA AKUNTANSI DI UPN ”VETERAN” JAWA TIMUR.

0 0 97

PEMAHAMAN MAHASISWA AKUNTANSI TERHADAP LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH (Studi kasus pada Progdi Akuntansi UPN “Veteran” Jawa Timur).

1 1 86

PENGARUH BEBERAPA FAKTOR BELAJAR TERHADAP TINGKAT PEMAHAMAN AKUNTANSI PADA MAHASISWA AKUNTANSI DI UPN “VETERAN” JAWA TIMUR.

0 3 135

PENGARUH PENGENDALIAN DIRI, MOTIVASI DAN MINAT BELAJAR TERHADAP TINGKAT PEMAHAMAN AKUNTANSI (Studi Kasus Pada Mahasiswa Akuntansi UPN “Veteran” Jawa Timur) SKRIPSI Diajukan Untuk memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan

0 0 27

PENGARUH MEDIA PENDIDIKAN, MINAT BELAJAR DAN MOTIVASI TERHADAP TINGKAT PEMAHAMAN AKUNTANSI (Studi Kasus Pada Mahasiswa Akuntansi UPN “Veteran” Jawa Timur) SKRIPSI

0 0 25

PENGARUH MOTIVASI, KETERAMPILAN SOSIAL, MINAT BELAJAR DAN KEPERCAYAAN DIRI TERHADAP TINGKAT PEMAHAMAN AKUNTANSI (Studi Pada Mahasiswa Akuntansi UPN “Veteran” Jawa Timur)

0 0 25