Uji Validitas Instrumen Instrumen Penelitian

7 Setelah siswa kedua melanjutkan beberapa paragraf sehingga membentuk sebuah cerita temannya dengan beberapa paragraf, buku latihan itu kembali berpindah searah jarum jam sampai batas waktu yang telah ditentukan oleh guru. 8 Setelah sampai pada batas waktu yang telah ditentukan, setiap siswa diminta menuliskan akhir dari cerita tersebut bila diperlukan. 9 Setelah kegiatan menulis berantai selesai, setiap siswa diminta mengembalikan buku latihan tersebut kepada pemilknya siswa yang menulis baris pertama. 10 Pemilik buku diminta membaca cerita pendek berantai itu secara keseluruhan dan menandai paragraf yang tidak koheren atau tidak sesuai dengan temanya, paragraf yang tidak nyambung akan diketahui penulisnya, dan siswa yang bersangkutan akan diberitahu tentang kesalahannya pada waktu pembahasan. 11 Siswa diminta merevisi cerita pendek tersebut bila dianggap perlu, kemudian memberi judul yang tepat. 12 Setelah cerita pendek berantai selesai ditulis, setiap siswa diminta membacakan hasil karya mereka tersebut dan memajangnya di majalah dinding kelas Bahasa Indonesia. Pelaksanaan treatment pada kelompok eksperimen ini bertujuan untuk memanipulasi kegiatan pembelajaran. Yaitu untuk melihat kefektifan metode menulis berantai terhadap kemampuan menulis cerita pendek. b. Kelompok Kontrol Kelompok kontrol tidak dikenai perlakuan treatment berupa penerapan metode menulis berantai dalam pembelajaran menulis cerita pendek. Siswa pada kelas kontrol melakukan kegiatan pembelajaran dengan metode konvensional, yaitu metode pembelajaran yang sudah biasa diterapkan oleh guru dalam pelajaran menulis cerita pendek. Tema yang digunakan sama dengan tema yang diterapkan pada kelompok eksperimen. Langkah-langkah pembelajarannya adalah sebagai berikut. 1 Guru melakukan pembelajaran seperti biasanya. 2 Guru menjelaskan pengertian cerita pendek dan menyampaikan ciri-ciri cerita pendek yang baik. 3 Guru memberikan contoh cerita pendek secara lisan. 4 Guru menugasi siswa untuk membuat suatu karangan cerita pendek dengan tema bebas dalam satu kelompok. 5 Hasil karangan yang telah dibuat oleh kelompok kemudian dikumpulkan.

3. Pengukuran Setelah Eksperimen

Langkah terakhir yang perlu dilakukan dalam penelitian ini yaitu dengan memberikan posttest pada kedua kelompok, yaitu kelompok kontrol yang dikenai perlakuan dengan metode pembelajaran konvensional dan kelompok eksperimen yang dikenai perlakuan dengan metode menulis berantai. Posttest dilakukan untuk mengetahui atau melihat pencapaian hasil pada siswa dalam keterampilan menulis cerita pendek setelah dilakukannya