Tujuan Menulis Deskripsi Teori

yang ideal, seni idaman. Tujuan ini ingin mencapai nilai-nilai artistik dan nilai-nilai kesenian. 7. Tujuan Pemecahan Masalah Dalam tulisan seperti ini, sang penulis ingin memecahkan masalah yang dihadapi, penulis ingin menjelaskan, menjernihkan, menjelajahi, serta menelitidengan cermat pikiran-pikiran dan gagasan-gagasannya sendiri agar dapat dimengerti dan diterima oleh para pembaca. Adapun tujuan menulis menurut Tarigan 2008:23 adalah sebagai berikut: a. memberitahukan atau mengajar, b. meyakinkan atau mendesak, c. menghibur atau menyenangkan, d. mengutarakan atau mengekspresikan perasaan dan emosi yang berapi-api.

3. Fungsi Menulis

Menulis bukanlah suatu kegiatan yang sia-sia karena kegiatan menulis memiliki banyak fungsi yang bisa kita peroleh bila kita menekuni keterampilan menulis. Berkaitan dengan fungsi menulis, menurut Tarigan 1984:22 pada dasarnya, tulisan berfungsi sebagai komunikasi tidak langsung, memudahkan kita berpikir secara kritis serta menjelaskan pikiran- pikiran tersebut, merasakan dan menikmati pikiran-pikiran tersebut, merasakan dan menikmati hubungan-hubungan, memperdalam daya tanggap atau persepsi, memecahkan masalah yang dihadapi, dan menyusun untaian pengalaman. Sementara itu, fungsi kegiatan menulis menurut Rusyana dalam Maryati 2006:14 adalah sebagai berikut. 1. Fungsi Penataan Pada waktu kita menulis maka akan terjadi penataan gagasan, imajinasi, pendapat, dan lainnya. Selain itu, penggunaan bahasa akan mengiringi untuk mewujudkan sebuah tulisan. Oleh karena itu, gagasan, imajinasi, pendapat, dan lainnya itu mempunyai wujud yang tersusun. 2. Fungsi Pengawetan Menulis dapat berfungsi untuk mengutarakan sesuatu dalam wujud dokumen tertulis. Dokumen demikian itu sangat berharga, misalnya mengungkapkan kehidupan pada zaman dahulu. 3. Fungsi Penciptaan Dengan menulis, kita menciptakan sesuatu yang mewujudkan sesuatu yang baru. Karangan sastra, karangan filsafat, dan keilmuan menujukkan fungsi demikian. 4. Fungsi Penyampaian Penyampaian itu dapat terjadi bukan saja kepada orang yang berdekatan tempatnya, melainkan juga kepada orang yang berjauhan. Malahan, penyampaian itu dapat terjadi pada masa yang berlainan. Fungsi menulis oleh Wiyanto 2004:6-7 dinyatakan bahwa dengan menciptakan iklim budaya tulis akan mendorong seseorang menjadi lebih aktif, lebih kreatif, dan lebih cerdas. Hal ini bisa terjadi karena mempersiapkan sebuah tulisan, sejumlah komponen harus dikuasai, mulai dari hal yang sederhana, seperti memilih kata, merakit kalimat, sampai ke hal-hal yang agak rumit, yaitu merakit paragraf. Adapun fungsi yang diperoleh dari aktivitas menulis menurut Komaidi 2008:12-13 adalah sebagai berikut. 1. Kalau kita ingin menulis pasti menimbulkan rasa ingin tahu curiocity dan melatih kepekaan dalam melihat realitas di sekitar. Kepekaan dalam melihat suatu realitas lingkungan itulah yang kadang tidak dimiliki oleh orang yang bukan penulis. 2. Dengan kegiatan menulis mendorong kita untuk mencari referensi seperti buku,majalah, koran, jurnal, dan sejenisnya. Dengan membaca referensi- referensi tersebut tentu kita akan semakin bertambah wawasan dan pengetahuan kita tentang apa yang akan kita tulis. 3. Dengan aktivitas menulis, kita terlatih untuk menyusun pemikiran dan argumen kita secara runtut, sistematis, dan logis. Dengan keteraturan tersebut membantu kita untuk menyampaikan pendapat atau pemikiran kita pada orang lain, pendek kata kita menjadi cerdas. 4. Dengan menulis secara psikologs akan mengurangi tingkat ketegangan dan stres kita. Segala unek-unek, rasa senang atau sedih bisa ditumpahkan lewat tulisan dimanadalam tulisan orang bisa bebas menulis tanpa diganggu atau diketahui oleh orang lain. Dalam tulisan seorang penulis membuat dunia tersendiri yang bebas dari intervensi orang lain. 5. Dengan menulis dimana hasil tulisan kita dimuat oleh media massa atau diterbitkan oleh suatu penerbit kita akan mendapat kepuasan batin karena tulisan dianggap bermanfaat bagi orang lain, selain itu juga memperoleh honoranium penghargaan yang membantu kita secara ekonomi. 6. Dengan menulis dimana tulisan kita dibaca oleh banyak orang mungkin puluhan, ratusan, ribuan bahkan jutaan membuat sang penulis semakin populer dan dikenal oleh publik. Popularitas kadang membuat seseorang merasa puas dan dihargai oleh orang lain.