Keadaan Umum Lokasi Penelitian Kabupaten Sukabumi

5 HASIL

5.1 Komposisi Hasil Tangkapan Total Selama Penelitian

Selama operasi penelitian memperoleh hasil tangkapan dalam jumlah ekor yang terdiri dari kelompok krustasea sebagai hasil tangkapan utama, yaitu lobster dengan total 49 ekor atau 38,89 dari seluruh hasil tangkapan. Ada 3 spesies lobster yang tertangkap, yaitu lobster hijau pasir Panulirus homarus, lobster hijau Panulirus versicolor dan mutiara Panulirus ornatus. Jenis lobster pertama adalah yang paling dominan, baik dari segi jumlah ekor maupun berat Tabel 22. Komposisi hasil tangkapan lain atau hasil tangkapan sampingan HTS adalah rajungan 34 ekor 26,98, sotong Sepia sp.,34 ekor 26,98, kerapu Epinephelus coioides 2 ekor 1,59, singreng Canthigaster sp 2 ekor 1,59, keong macan Babilonia spirata, 2 ekor Tabel 19. Komposisi hasil tangkapan dalam berat gram untuk Hasil Tangkapan Sampingan HTS dengan total 5119,1 gram 60,48 terdiri dari kelompok krustasea rajungan 2009,1 gram 23,74, kelompok moluska sotong-sepia sp. 1970 gram 23,27, kelompok ikan kerapu - Epinephelus coioides dan Singreng- Canthigaster sp. 760 8,98, kelompok keong keong macan- Babilonia Spirata 70 gram 0,83. Rincian dari hasil tangkapan utama dan sampingan selama penelitian bubu ini dapat dilihat pada Tabel 22, Gambar 17 dan Gambar 18. Hasil tangkapan lobster yang dominan tertangkap adalah pada selang karapas 31-36 mm adalah 13 ekor lihat gambar 19. Menurut Moosa dan Aswandi 1984 Panjang total lobster betina dewasa lebih kurang 16 cm, lobster jantan kurang lebih 20 cm. Menurut Zulkarnain 2012, ukuran lobster dengan ukuran karapas di bawah 45 mm adalah baby lobster atau lobster muda yang di bawah ukuran ekonomis oleh karena itu lobster yang tertangkap didominasi oleh baby lobster, yang belum selayaknya ditangkap. Gambar 17 Komposisi Hasil Tangkapan Total ekor Tabel 22 Komposisi hasil tangkapan total Jumlah Berat No Hasil Tangkapan ekor gram 1 Utama a. Krustasea lobster Lobster hijau pasir Panulirus homarus 47 37.30 3140 37.10 Lobster hijau Panulirus versicolor 1 0.79 80 0.95 Lobster mutiara Panulirus homarus 1 0.79 125 1.48 Sub- Total Hasil tangkapan Utama 49 38.89 3345 39.52 2 Sampingan By-catch : a. Krustasea rajungan Rajungan Portunus pelagicus 3 2.38 230 2.72 Rajungan Portunus sanguinolentus 9 7.14 555 6.56 Rajungan Charybdis natator 19 15.08 1094 12.93 Rajungan Charybdis lucifera 3 2.38 130 1.54 Sub- Total 34 26.98 2009.1 23.74 b. Krustasea Kepiting Kepiting Calappa sp 2 1.59 310 3.66 Sub-Total 2 1.59 310 3.66 c. Molusca sotong Sotong Sepia sp 34 26.98 1970 23.27 Sub-Total 34 26.98 1970 23.27 d. Ikan Kerapu lumpur Epinephelus coioides 2 1.59 680 8.03 Singreng Canthigaster sp. 3 2.38 80 0.95 Sub-Total 5 3.97 760 8.98 49 34 2 34 5 2 10 20 30 40 50 60 1 1 Lobster 2 Rajungan 3 Kepiting 4 Sotong 5 Ikan 6 Keong 1,59 2 38,89 26,98 26,98 3,97 1,59 3 4 5 6 1 Ju m lah e ko r Jenis tangkapan Tabel 22 Lanjutan e. Keong keong macan Babilonia spirata 2 1.59 70 0.83 Sub-Total 2 1.59 70 0.83 Sub- Total Hasil tangkapan Sampingan 77

61.11 5119.1

60.48 Total Hasil Tangkapa n 126 100 8464.1 100 Gambar 18 Komposisi Hasil Tangkapan Berat gram Gambar 19 Hasil tangkapan lobster berdasarkan panjang karapas Berdasarkan pada selang kelas panjang karapas diatas terlihat bahwa hasil tangkapan lobster yang dominan tertangkap adalah pada selang karapas 31-36 mm adalah 13 ekor. Selain itu ukuran panjang karapas lobster yang tertangkap adalah selang 43 - 48 mm sebanyak 11 ekor, 49 – 54 mm sebanyak 7 ekor,37-34 3345 2009.1 310 197 760 70 500 1000 1500 2000 2500 3000 3500 4000 1 Lobster 2 Rajungan 3 Kepiting 4 Sotong 5 Ikan 6 Keong 39,52 23,74 3,7 23,3 9 0,8 2 3 4 5 6 1 Jenis tangkapan 2 4 6 8 10 12 14 25-30 31-36 37-42 43-48 49-54 55-60 61-66 2 13 7 11 7 7 2 H asi l tang kapa n l o b ste r e ko r Selang kelas panjang karapasmm