Kondisi Klimatologi Kondisi Geologi dan Hidrologi

IV. GAMBARAN WILAYAH

4.1 Lokasi Tempat Pembuangan Akhir Sampah Bantargebang

Kawasan Unit Pelaksanaan Teknis UPT Tempat Pembuangan Akhir TPA Bantargebang, Kabupaten Bekasi, Propinsi Jawa Barat. Terletak 13 Km sebelah Selatan Kota bekasi atau berkisar 2 km dari jalan raya Bekasi-Bogor. TPA Bantargebang menempati lahan seluas Kurang Lebih 108 Ha yang tersebar di wilayah tiga desa, yakni: 1. Desa Ciketing Udik Bagian selatan lahan dengan Luas Total 343.340 ha, 2. Desa Cikiwul Bagian barat dan utara lahan dengan luas total 343.700 ha, 3. Desa Cikiwul Sumur batu Bagian Timur dan utara lahan , dengan luas total 68.955 ha Tata guna lahan lokasi TPA Bantargebang pada awalnya merupakan areal perumahan yang terpisah, tanah garapanpersawahan, jalan-jalan kecil, perkuburan, ladang-ladang tanaman serta daerah genangan air.

4.1.1. Kondisi Klimatologi

Kecamatan Bantargebang terletak di daerah tropis yang mengalami musim hujan dan musim kemarau dengan jumlah bulan yang bervariasi setiap tahun. Kecamatan ini mempunyai pola curah hujan yang mendekati Kota Jakarta, karena jarak keduanya yang relatif cukup dekat. Berdasarkan data curah hujan, maka pada kecamatan bantargebang akan terdapat: 1. Empat bulan musim kering, yaitu Juni sampai dengan September, 2. Empat bulan normal, yaitu bulan Oktober, November, April dan Mei, 3. Empat bulan musim basah, yaitu bulan Desember, Januari sampai dengan Maret. Kondisi iklim, kecamatan bantargebang, seperti juga pola curah hujannya, dianggap memiliki kesamaan dengan Kota Jakarta. Tekanan barometer mempunyai nilai rata-rata 1.012,5 mmHg. Angin sebagian bertiup dari arah timur dan barat laut, dimana bulan Desember, Januari sampai dengan Maret mempunyai arah dari barat laut, bulan April sampai dengan Agustus arah angin dari timur dan September sampai dengan November dari arah utara. Kelembaban mempunyai variasi rata-rata bulanan antara 60 sampai dengan 80 dengan kelembaban rata-rata tiap tahun sebesar 70 . Karateristik temperatur mempunyai variasi rata-rata bulanan yang relatif kecil, yaitu berkisar antara 24 o C sampai dengan 33 o C. Nilai rata-rata temperatur yang terjadi dalam satu tahun adalah 27,1 o C.

4.1.2. Kondisi Geologi dan Hidrologi

Berdasarkan metode USDA United State Depertemen of Agriculture, Tanah di lokasi lahan ini terdapat bebrapa jenis yaitu : a Lempung kelanauan silty clays b Lanau kelempungan clayey silts c Lanau kelanauan silty sands Pada kedalaman – 10 mt bagian barat lahan atau kedalaman – 15 mt bagian timur lahan terdapat suatu lapisan keras atau lapisan lempung padat. Perbedaan kedalaman ini menunjukan terjadinya proses perusakan alamiah yang berlangsung lebih cepat di bagian lahan sebelah timur. Hal ini disebabkan oleh terjadinya penggalian tanah yang tidak merata. Sedangkan berdasarkan beberapa test yang dilakukan untuk mengetahui ketanahan tanah, dapat disimpulkan bahwa kondisi tanah cukup baik sebagai dasar pondasi.

4.1.3. Kondisi Tata Guna Lahan