Lantai Dinding Langit - langit

kimia, desinfektan yang disetujui 2007, BAB V, B, 8 5.16 Pencucian menggunakan bahan kimia, desinfektan yang disetujui X X 6 Ruang Pendinginan, Es dan Gudang Beku

6.1 Lantai

KEP.01 MEN 2007, BAB V, B, 3 6.1.1 Lantai kedap air dan terbuat dari bahan yang mudah dicuci dan didesinfeksi idem X X X 6.1.2 Kemiringan lantai sesuai tidak menyebabkan lantai tergenang idem X X

6.2 Dinding

6.2.1 Permukaannya halus, mudah dibersihkan dan didesinfeksi idem X X 6.2.2 Permukaannya tahan lama dan kedap X X

6.3 Langit - langit

idem 6.3.1 Bebas dari retak dan celah idem X X 6.3.2 Permukaannya halus dan dapat dicuci dan berwarna terang untuk menjamin kebersihannya idem X X 6.3.3 Dirancang untuk mencegah akumulasi kotoran, mengurangi kondensasi dan pertumbuhan jamur dan pengelupasan idem X 7 Tempat untuk Ikan Segar 7.1 Ikan terlindungi dari kontaminasi KEP.01 MEN 2007, BAB V, X X C, 1. d 7.2 Mampu mempertahankan ikan dalam kondisi yang higiene ? KEP.01 MEN 2007, BAB V, C, 1. a X X 7.3 Air dapat mudah mengalir ke luar KEP.01 MEN 2007, BAB V, C, 1. d X 8 Fasilitas Pendinginan 8.1 Kapasitas pendinginan memadai untuk menjamin suhu produk pada suhu es meleleh melting ice KEP.01 MEN 2007, BAB V, C, 2. a. 1 X X 8.2 Bahan baku disimpan secara benar dan diberi es KEP.01 MEN 2007, BAB V, D, 3 X 8.3 Wadah dan peralatan mudah dicuci idem X 8.4 Dilengkapi dengan alat pencatat suhu untuk unit refrigerasi KEP.01 MEN 2007, BAB V, C, 2. d X 9 Fasilitas Pembekuan 9.1 Kapasitas alat pembeku dan gudang beku memadai KEP.01 MEN 2007, BAB V, C, 2. a X 9.2 Mampu menyimpan ikan dengan suhu ikan pada minimal – 18˚ C idem X 9.3 Dilengkapi dengan alat pencatat suhu yang mudah dibaca KEP.01 MEN 2007, BAB V, C, 2. d X 9.4 Penyimpanan produk menggunakan pallet KEP.01 MEN X X untuk mencegah kontaminasi 2007, BAB VIII, 2. 7.d 9.5 Penyimpanan produk dengan metoda FIFO idem X X 9.6 Sensor suhu pada alat pencatat suhu tidak diletakkan di lokasiarea yang mempunyai suhu paling tinggi KEP.01 MEN 2007, BAB V, C, 2. d X X 9.7 Dilengkapi tirai udara pada pintu masuk anteroom dan gudang beku KEP.01 MEN 2007, BAB V, B.3 X 9.8 Mempunyai fasilitas anteroom idem X 10 Fasilitas untuk Ikan Hidup 10.1 Sediakan agar tingkat ketahanan hidupnya baik X X 10.2 Tersedia air dengan kualitas yang sesuai dengan jumlah yang cukup X X 11 Fasilitas Pengalengan 11.1 Menggunakan alat retort yang diizinkan dan telah dikalibrasi KEP.01 MEN 2007, BAB V, C, 5. a, 2 X 11.2 Tersedia bukti proses pemanasan idem 12 Fasilitas Pengasapan 12.1 Ruang pengasapan terpisah KEP.01 MEN 2007, BAB V, C, 5. c, 6. a X X 12.2 Ventilasi cukup idem X X 13 Fasilitas Penggaraman 13.1 Tempat penggaraman KEP.01 X terpisah dengan ruang proses lainnya MEN 2007, BAB V, C, 5. c, 7. a 13.2 Sisa garam tidak menganggu drainase KEP.01 MEN 2007, BAB V, C, 5. c, 7. b X X 14 Pengawasan Binatang Pengerat Pest control 14.1 Tersedia dengan jumlah yang cukup fasilitas pencegah binatang pengerat KEP.01 MEN 2007, BAB V, B, 11 X X 14.2 Tersedia prosedur dan frequensi pest control serta bahan kimia yang disetujui KEP.01 MEN 2007, BAB V, B, 10 X 14.3 Tersedia peta penempatan perangkap dan umpan verifikasi harus dilakukan KEP.01 MEN 2007, BAB V, B, 11 X 14.4 Tersedia prosedur pembuangan binatang pengganggu yang mati idem X 14.5 Tersedia prosedur program pembersihan setelah fumigasi idem X 14.6 Adanya pemberian nomor dan penempatan penangkapan lalat idem X 15 Pasokan Air Portable water 15.1 Tersedia air dengan kualitas air minum Permenk es 907- 2001 X 15.2 Pasokan dan tekanan air cukup X 15.3 Adanya penandaan yang jelas antar pipa-pipa air minum dan bukan air minum X 15.4 Mempunyai peta distribusi air dengan outlet dan keran yang diberi nomor seri. X 15.5 Tersedia dan dilakukan prosedur pengambilan sampel air sesuai SNI X 15.6 Tersedia sarana untuk analisis kimia dan mikrobiologi air termasuk polutan logam berat, organochlorin X 15.7 Kandungan khlorin ppm dalam air dan metodelogi untuk memeriksa kandungan khlorin sesuai yang dipersyaratkan verifikasi kandungan khlorin harus dilakukan X 15.8 Jumlah tangki penyimpanan air mencukupi X 15.9 Tersedia jadwal dan prosedur pembersihan tangki air X X 16 Pembuatan dan Penggunaan Es 16.1 Es dibuat dari air bermutu air minum. SNI 01- 4872, …REV X 16.2 Es disimpan dalam tempat wadah yang didisain khusus untuk simpan es X 16.3 Tempat penyimpanan es bersih dan dipelihara baik X 16.4 Analisa mikrobiologi dan kimia es dilakukan X 17 Ruang Ganti, Kamar Mandi dan Toilet 17.1 Tersedia ruang ganti dengan jumlah yang cukup KEP.01 MEN 2007, BAB V, C, 5. b. 3 X X 17.2 Dinding dan lantai ruang ganti halus, kedap air dan mudah dibersihkan idem X X 17.3 Tersedia tempat cuci tangan dengan jumlah yang cukup dan dilengkapi dengan sabun dan desinfektan dan pengering sekali pakai idem X 17.4 Tersedia toilet dengan jumlah yang cukup dan dilengkapi dengan sabun dan desinfektan dan pengering sekali pakai idem X 17.5 Pintu toilet tidak berhubungan langsung dengan ruang penanganan dan pengolahan ikan KEP.01 MEN 2007, BAB V, C, 5. b. 1, b X 17.6 Toilet dilengkapi dengan sistem menyiram air water flushing system dan masih berfungsi KEP.01 MEN 2007, BAB V, C, 5. b. 3 X 17.7 Kran pada tempat cuci tangan tidak dioperasikan dengan tangan idem X 17.8 Tersedia sarana bak cuci tangan dan penyuci hama KEP.01 MEN 2007, BAB V, B, 12 X 17.9 Tersedia loker untuk menyimpan barang karyawan KEP.01 MEN 2007, BAB V, X X B, 3 17.10 Barang karyawan tidak disimpan diarea tempat penanganan pangan idem X X 18 Kebersihan Karyawan 18.1 Semua karyawan mengenakan pakaian yang sesuai dan bersih jumlah pakaian seragam per karyawan dan frekuensi ganti pakaian di cek KEP.01 MEN 2007, BAB V, B, 15 X 18.2 Karyawan mencuci dan mensucihamakan tangan sebelum mulai bekerja atau setiap waktu yang ditentukan KEP.01 MEN 2007, BAB V, B, 13 X 19.3 Setiap karyawan mendapat pengecekan kesehatan dan dilakukan secara berkala cek record dan verifikasi KEP.01 MEN 2007, BAB V, B. 14 X 18.4 Terdapat tanda-tanda yang jelas untuk pelarangan merokok, makan, meludah dan lainnya di ruang pengolahan dan tempat penyimpanan KEP.01 MEN 2007, BAB V, B. 13 X 18.5 Pengecekan kesehatan karyawan dilakukan secara periodik KEP.01 MEN 2007, BAB V, B. 14 X 18.6 Pakaian kerja karyawan dicuci oleh UPI KEP.01 MEN 2007, BAB V, B. 15 X 18.7 Ada karyawan yang dapat mengkontaminasi produk ketika menangani ikan KEP.01 MEN 2007, BAB V, B. 13 X 18.8 Karyawan menggunakan tutup kepala yang dapat menutupi rambut secara keseluruhan KEP.01 MEN 2007, BAB V, B. 15 X 18.9 Luka ditutup dengan perban yang tahan air KEP.01 MEN 2007, BAB V, B. 13 X X 18.10 Tersedia sarana pertolongan pertama KEP.01 MEN 2007, BAB V, B. 14 X 19 Penanganan Limbah 19.1 Area pembuangan limbah terpisah KEP.01 MEN 2007, BAB V, B.9 19.2 Tempat limbah tahan karat dan dilengkapi dengan tutup idem X 19.3 Tempat limbah dibersihkan secara benar idem X X 19.4 Limbah di pindahkan minimal sekali dalam sehari idem X X 19.5 Wadah dan tempat penyimpanan limbah segera dibersihkan setelah digunakan idem X X 19.6 Tempat penyimpanan limbah dapat mengkontaminasi idem X X 20 Pengemasan dan Pelabelan 20.1 Pengemasam dilakukan pada kondisi yang higienis untuk menghindarkan kontaminasi KEP.01 MEN 2007, BAB V, D.1 X 20.2 Bahan pengemas yang kontak dengan produk tidak boleh memperburuk karakteristik secara organoleptik produk. KEP.01 MEN 2007, BAB V, D. 2. a X 20.3 Bahan pengemas yang kontak dengan produk tidak menularkan bahan berbahaya KEP.01 MEN 2007, BAB V, D. 2. b X 20.4 Bahan pengemas yang tidak digunakan disimpan di tempat yang jauh dari area pengolahan dan terlindung dari debu dan kontaminasi KEP.01 MEN 2007, BAB V, D. 4 X 20.5 Kemasan ikan dan produk serta dokumen- dokumen yang menunjukkan nomor persetujuan approval number yang diberikan oleh Competent Authorithy diikuti oleh ringkasan atau deskripsi produk, jenis produk, tahun, bulan dan tanggal produksi KEP.01 MEN 2007, BAB V, D. 5 X 20.6 Kemasan menunjukkan dalam kalimat jelas “Produk dari Indonesia” KEP.01 MEN 2007, BAB V, D. 5.a 21 Proses Penanganan dan Pengolahan GMP

21.1 Tempat Wadah