Objek Penelitian Subjek Penelitian Kerangka Analisis Teknik Pengumpulan Data

Format deskriptif kualitatif pada umumnya tidak memiliki ciri menyebar seperti air, tetapi memusatkan diri pada suatu unit tertentu dari berbagai fenomena. Dan ciri yang demikian memungkinkan penelitian secara mendalam. Dalam uraian yang lebih lugas, penelitian ini berusaha memberikan deskripsi terhadap tahapan serta proses hubungan komunikasi antar pribadi yang terjadi diantara pasien dan dokter di Polikliniki Orthopaedi RSUP Adam Malik Medan. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan fenomena melalui pengumpulan data sedalam-dalamnya. Penelitian ini tidak mengutamakan besarnya populasi atau sampling. Jika data yang terkumpul sudah mendalam dan bisa menjelaskan fenomena yang diteliti, maka tidak perlu mencari sampling lainnya. Penelitian kualitatif lebih menekankan pada persoalan kedalaman data bukan banyaknya data. Kriyantono, 2009:56

3.2 Objek Penelitian

Menjelaskan subjek dan objek penelitian kualitatif adalah menjelaskan objek penelitian yang fokus penelitian, yaitu apa yang menjadi sasaran penelitian. Sasaran penelitian tak tergantung pada judul dan topik penelitian tetapi secara konkret tergambarkan dalam rumusan masalah penelitian. Sedangkan informan penelitian adalah subjek yang memahami informasi objek penelitian sebagai pelaku maupun orang lain yang memahami objek penelitian Bungin, 2007:76. Objek penelitian adalah komunikasi antarpribadi pasien dengan dokter di ruangan Poliklinik Orthopaedi RSUP H. Adam Malik Medan.

3.3 Subjek Penelitian

Subjek penelitian dalam penelitian ini adalah pasien Rawat Jalan Poliklinik Orthopaedi dengan jumlah kunjungan yang berbeda-beda. Penentuan informan dilakukan secara purposive yaitu menggunakan subjek penelitian yang sedikit dan dipilih menurut tujuan penelitian.

3.4 Kerangka Analisis

Kerangka analisis mempermudah analisa mengenai penelitian. Kerangka analisis yang digunakan oleh penulis adalah paradigma pendekatan. Dimana yang dianalisiskan Universitas Sumatra Utara adalah proses atau hubungan komunikasi antarpribadi diantara pasien dan dokter spesialis di Poliklinik Orthopaedi RSUP H. Adam Malik Medan. Kerangka analisis mempermudah analisa mengenai penelitian. Adapun kerangka analisis penelitian ini ditunjukkan oleh gambar sebagai berikut: Gambar 2 Kerangka Analisis

3.5 Teknik Pengumpulan Data

Agar diperoleh data yang objektif, maka penulis menggunakan teknik unuk memperoleh data tersebut melalui cara: a. Wawancara Mendalam Wawancara mendalam adalah suatu cara mengumpulkan data atau informasi dengan cara langsung bertatap muka dengan informan agar mendapatkan data yang lengkap Kriyantono, 2009 :100. Wawancara yang baik dilakukan secara berulang- ulang secara intensif. Hal ini dilakukan untuk menggali lebih dalam mengenai fenomena yang sedang diteliti. b. Observasi Observasi merupakan metode pengumpulan data yang digunakan pada riset kualitatif. Observasi dilakukan terhadap interaksi perilaku dan percakapan yang terjadi di antara subjek yang diriset Kriyantono, 2009 : 108. Observasi ini digunakan untuk penelitian yang telah direncanakan secara sistematik tentang bagaimana proses komunikasi yang terjadi diantara pasien dan dokter spesialis Orthopaedi selama berada di ruangan praktek. Tujuan menggunakan metode ini untuk mencatat hal-hal, perilaku, perkembangan, dan sebagainya tentang perilaku serta kegiatan pasien dan dokter di ruangan Poliklinik RSUP H. Adam Malik Medan dalam proses pendekatan, sewaktu KOMUNIKASI ANTARPRIBADI DOKTER DAN PASIEN Faktor – Faktor efektifitas komunikasi antarpribadi : - Keterbukaan Openes. - Empati Empathy. - DukunganSupportiveness. - Rasa positif Positiveness. - Kesamaan Equality. Universitas Sumatra Utara kejadian tersebut berlangsung sehingga tidak menggantungkan data dari ingatan seseorang. Observasi juga dapat memperoleh data dari subjek baik yang tidak dapat berkomunikasi secara verbal atau yang tak mau berkomunikasi secara verbal.

3.6 Teknik Analisis Data