commit to user waktu banyak dan keahlian khusus. Membutuhkan persiapan yang lama dan
khusus karena biasanya memerlukan beberapa program yang disatukan dalam penampilan secara terpadu. Tidak semua siswa memiliki cukup pemahaman
dalam pemanfaatan media komputer. Secara umum kekuranganketerbatasan penggunaan media komputer
dalam kegiatan pembelajaran: a. Pengembangan perangkat lunaknya masih relatif mahal; b. Diperlukan pengetahuan dan keterampilan khusus tentang komputer;
c. Satu program
software
yang tersedia untuk satu model tertentu sering tidak cocok dengan model lainnya; d. Program yang tersedia saat ini belum
memperhatikan kreativitas siswa; e. Efektif bila digunakan oleh satu orang atau pada kelompok kecil.
6. Media Modul
Modul adalah media pembelajaran berbasis cetak yang merupakan seperangkat bahan ajar mandiri yang disajikan secara sistematis sehingga
memungkinkan siswa belajar sesuai dengan kecepatan belajarnya tanpa harus tergantung pada orang lain atau dengan bimbingan yang sangat terbatas dari guru
Depdiknas, 2003: 4. Menurut pendapat Yudhi Munadi 2008: 99 pada umumnya sebuah modul terdiri atas beberapa komponen diantaranya, tujuan
kegiatan pembelajaran, bahan dan kegiatan pembelajaran, dan evaluasi. Cakupan materi pembelajaran dalam modul lebih fokus dan terukur, serta lebih
mementingkan aktivitas belajar pembacanya, semua disajikan melalui bahasa yang komunikatif.
commit to user Di dalam sistem pembelajaran dengan modul tugas seorang pendidik guru
biologi adalah mengorganisasi dan mengatur proses pembelajaran dengan langkah-langkah sebagai berikut: a. Persiapan, yaitu menyiapkan situasi
pembelajaran yang kondusif; b. Pelaksanaan, proses interaksi antara pendidik dan peserta didik selama pembelajaran berlangsung yang perwujudannya berupa siswa
belajar sesuai irama kecepatan dan kemampuannya, bila diperlukan pendidik membantu peserta didik yang mengalami kesulitan dalam memahami isi modul
dan pelaksanaan tugas; c. Evaluasi, berupa pelaksanaan penelitian terhadap setiap peserta didik sampai dengan penentuan siswa yang telah mencapai ketuntasan
belajar. Karateristik pengembangan modul berdasarkan Depdiknas 2003: 6-8
adalah:a.
Self instructional, m
elalui modul interaktif siswa mampu membelajarkan diri sendiri, tidak tergantung pada pihak lain; b.
Self contained,
seluruh materi pembelajaran dari satu unit kompetensi atau subkompetensi yang dipelajari
terdapat di dalam satu modul secara utuh. Hal ini memberi kesempatan kepada siswa mempelajari materi pembelajaran secara tuntas; c.
Stand alone,
modul interaktif dikembangkan tidak tergantung pada media lain atau tidak harus
digunakan bersama-sama dengan media lain; d.
Adaptif,
modul interaktif dapat menyesuaikan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi terkini atau bersifat
“
up to date
”. Kelebihan media cetak modul diantaranya adalah: a. Siswa dapat belajar
dan maju sesuai dengan kecepatan masing-masing; b. Di samping dapat mengulangi materi siswa dapat mengikuti urutan pikiran secara logis; c.
commit to user Perpaduan teks dan gambar dalam halaman cetak sudah merupakan hal lumrah,
dan ini dapat menambah daya tarik serta dapat memperlancar pemahaman informasi; d. Khusus pada teks terprogram, siswa akan berpartisipasi dengan aktif
karena harus memberi respon terhadap pertanyaan dan latihan yang disusun; e. Materi dapat direproduksi dengan ekonomis dan didistribusikan dengan mudah.
Keterbatasankekurangan media cetak modul,yaitu: a. Sulit menampilkan gerak dalam halaman media cetakan; b. Biaya pencetakan akan mahal apabila
ingin menampilkan ilustrasi, gambar, atau foto yang berwarna; c. Proses pencetakan media seringkali memakan waktu beberapa hari sampai berbulan-
bulan, tergantung kepada peralatan percatakan dan kerumitan informasi pada halaman cetakan; d. Pembagian unit-unit pelajaran dalam media cetakan harus
dirancang sedemikian rupa sehingga tidak terlalu panjang dan dapat membosankan siswa; e. Umumnya berhasil baik jika tujuan pelajaran itu bersifat
kognitif; f. Jika tidak dirawat dengan baik , media cetakkan cepat rusak atau hilang.
7. Gaya Belajar Siswa