66 siklus kedua dilaksanakan selama 4 jam pelajaran atau 2 kali pertemuan.
Penelitian tersebut dilaksanakan pada 5, 7, 9, 12, 14 dan 16 Oktober 2013. Pelaksanaan siklus 1 dilaksanakan tanggal 5, 7, dan 9 sedangkan tanggal 12
oktober dilaksanakan postes siklus 1. Siklus II dilaksanakan tanggal 14 dan 16 oktober. Sebelum peneliti mendeskripsikan tindakan siklus I dan siklus II, terlebih
dahulu akan dideskripsikan kondisi awal siswa sebelum dilakukan tindakan.
1. Deskripsi Kondisi Awal
Kondisi awal yang dimaksud adalah gambaran tentang pemahaman siswa kelas IV Sekolah Dasar Negeri Pucungrejo 2 Kecamatan Muntilan, Magelang
terhadap materi pecahan sebelum dilakukan tindakan. Berdasarkan wawancara peneliti dengan guru kelas IV Sekolah Dasar Negeri Pucungrejo 2, diketahui
bahwa pemahaman siswa terhadap konsep pecahan masih rendah. Rendahnya pemahaman siswa kelas IV SD Negeri Pucungrejo 2 terhadap
konsep pecahan dibuktikan oleh hasil pretes. Hasil pretes yang dilaksanakan pada tanggal 2 September 2013 di SD Negeri Pucungrejo 2 materi pecahan yang diikuti
oleh 37 siswa menunjukkan hasil rendah. Siswa yang mendapatkan nilai ≥ 60
KKM ada 5 siswa atau 13,51. Siswa yang mendapatkan nilai 60 ada 32 siswa atau 86,49. Berdasarkan hasil pretes tersebut maka peneliti dan guru kelas
IV sepakat melakukan perbaikan dengan mengadakan penelitian tindakan kelas untuk meningkatkan pemahaman siswa terhadap konsep pecahan melalui
penerapan Pendidikan Matematika Realistik.
67
2. Deskripsi Pelaksanaan Tindakan pada Siklus I a. Perencanaan Tindakan
Tindakan siklus I dilakukan sebanyak tiga kali pertemuan. Peneliti dan guru merencanakan langkah-langkah yang akan dilakukan dalam tindakan siklus I
sebelum memulai tindakan. Langkah-langkah perencanaan sebagai berikut. 1
Mengenalkan pendekatan pembelajaran pendidikan matematika realistik kepada guru kelas IV SD N Pucungrejo 2. Peneliti menerangkan tentang
pengertian, tujuan, karakteristik, prinsip, langkah-langkah, kriteria keberhasilan dalam pendidikan matematika realistik.
2 Memberikan contoh kepada guru bagaimana menyampaikan materi melalui PMR
3 Mempersiapkan materi yang akan diajarkan yaitu materi pecahan 4 Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP siklus I yang
menerapkan pendidikan matematika realistik serta sudah disepakati oleh guru materi dan medianya, kemudian mengkonsultasikan RPP tersebut kepada
dosen pembimbing. 5 Membuat soal lembar kerja siswa kemudian dikonsultasikan kepada guru dan
dosen pembimbing 6 Menyiapkan semua media yang digunakan pada saat proses tindakan
berlangsung seperti kertas berbentuk lingkaran, persegi, persegi panjang, pensil, plastisin.