BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Bentuk Penelitian
Penelitian yang akan dilakukan ini merupakan jenis penelitian kuantitatif, dimana data yang dikumpulkan dalam bentuk angka-angka yang merupakan data
primer yang akan diperoleh melalui penyebaran kuesioner kepada konsumen PT.Siar Haramain International Wisata. Sesuai dengan rumusan masalah yang
diangkat dan tujuan penelitian yang telah ditentukan, pada penelitian ini yang bersifat asosiatif, yang menghubungkan dua variabel atau lebih Sugiyono,
2012:55. Sementara itu hubungan antara variabel dalam penelitian ini adalah hubungan kausal, yaitu hubungan yang bersifat sebab akibat, ada variabel yang
mempengaruhi dan dipengaruhi Sugiyono, 2012:56. Karena penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara variabel bebas independen, yaitu
Kualitas pelayanan terhadap variabel terikat dependen, yaitu kepuasan konsumen.
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian
Lokasi penelitian ini adalah di Kantor PT. Siar Haramain International Wisata yang berada di Jalan Sisingamangaraja No. 18, Garuda Plaza Hotel
Medan, Propinsi Sumatera Utara, Indonesia. Dan waktu penelitian dilakukan selama priode bulan Januari hingga bulan Maret 2014.
Universitas Sumatera Utara
3.3 Populasi dan Sampel
3.3.1 Populasi
Menurut Rochaety, Tresnati dan Latief 2005 : 57, populasi adalah sekelompok orang, kejadian atau segala sesuatu yang mempunyai karakteristik
tertentu dan keseluruhan unit analisishasil pengukuran yang dibatasi oleh suatu kriteria tertentu. Yang menjadi populasi pada penelitian ini adalah konsumen
PT.Siar Haramain International Wisata yang telah melakukan pembelian tiket sebanyak dua kali atau lebih terhadap perusahaan Tour and Travel tersebut, dan
populasi sendiri tidak dapat di hitung secara pasti.
3.3.2 Sampel
Sampel menurut Rochaety, Tresnati dan Latief 2005 : 76 adalah sebagian dari unit-unit populasi yang diperoleh melalui teknik sampling tertentu.
Kriteria utama dalam pemilihan sampel adalah responden yang pernah melakukan pembelian di PT.Siar Haramain International Wisata sebanyak dua
kali atau lebih. Teknik yang dipilih adalah teknik non-probality sampling yang tidak memberikan peluang atau kesempatan yang sama bagi tiap anggota populasi
yang dipilih sebagai anggota sampel. Teknik
non-probability sampling yang digunakan adalah teknik purposive
sampling yaitu teknik pengambilan sampling berdasarkan pertimbangan tertentu,
yang menjadi pertimbangan saat melakukan pengambilan sampel adalah apakah orang tersebut sudah melakukan pembelian lebih dari dua kali atau tidak. Menurut
Supramono dan Haryanto 2003 : 63, alternatif formula yang digunakan untuk
Universitas Sumatera Utara
menentukan sampel pada jumlah populasi yang sulit diketahui unidentified adalah sebagai berikut:
n =
Keterangan: n
= jumlah sampel Z
α = nilai standar normal yang besarnya tergantung
α bila
α = 0,05 Z = 1,67 bila
α = 0,01 Z = 1,96 p
= estimator proporsi populasi q
= 1-p d
= penyimpangan yang ditolerir
Untuk memperoleh n jumlah sampel yang besar dan nilai p belum diketahui, maka dapat digunakan p = 0,5. Dengan demikian, jumlah sampel yang
mewakili populasi dalam penelitian ini adalah: n
= n
= = 96,04 orang. Dibulatkan menjadi 100 orang.
3.4 Definisi Konsep
Variabel penelitian di dalam penelitian ini terdiri dari variabel bebas independen, pelayanan. Sementara itu yang menjadi variabel terikat dependen
adalah kepuasan konsumen. Peneliti membuat definisi konsep setiap variabel untuk mempermudah pembaca dalam memahami variabel penelitian yang
Universitas Sumatera Utara
digunakan dalam penelitian ini. Adapun definisi konsep dari masing-masing variabel penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
a. Variabel Bebas Indenpenden
Menurut Sugiyono 2012:59 : “Variabel bebas merupakan variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel
terikat”. Adapun yang menjadi variabel bebas dalam penelitian ini adalah pelayanan, yaitu suatu kinerja penampilan, tidak berwujud dan cepat hilang, lebih
dapat dirasakan dari pada dimiliki, serta pelanggan lebih dapat berpartisipasi aktif dalam proses konsumsi jasa tersebut.
b. Variabel Terikat Dependen
Menurut Sugiyono 2012:59: “variabel terikat dependen merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel bebas”.
Adapun variabel terikat dalam penelitian ini adalah kepuasan konsumen yaitu evaluasi atau penilaian dari konsumen terhadap kualitas pelayanan yang
diberikan oleh perusahaan, dimana penilaian tersebut karena adanya kemampuan perusahaan memenuhi atau melebihi apa yang diharapkan oleh
konsumen.
3.5 Definisi Operasional