14
‘persekutuan  hidup  dan  kasih  yang  mesra’,  dan  mengemban  misi  untuk membangun  persekutuan  hidup  dalam  kasih,  melalui  usaha  sebagaimana  segala
sesuatu  yang  diciptakan  dan  ditebus  akan  mencapai  pemenuhannya  dalam Kerajaan Allah Maurice Eminyan, 2000: 85.
b. Pengertian Keluarga Katolik
Berdasarkan  pemikiran  teologis-biblis  tentang  keluarga  di  atas,  maka penulis  dapat  mengatakan  bahwa  keluarga  secara  keseluruhan  pada  dasarnya
adalah  suatu  lembaga  atau  unit  yang  paling  kecil  dalam  masyarakat.  Sedangkan keluarga Katolik khususnya dapat dipahami sebagai sebuah miniatur dari Gereja.
Keluarga adalah suatu tim dalam persekutuan hidup bersama antara ayah, ibu, dan anak-anak  yang  disebut  dengan  keluarga  kecil  atau  keluarga  inti.  Jika  kita
merujuk  pada  sejarah  keselamatan  maka  keluarga  pertama  di  dunia  ini  dibentuk oleh Allah  sendiri  yang nyata dalam persekutuan  hidup Adam  dan Hawa bdk,
Kejadian,  1:27-29.  Keluarga  pertama  ini  terdiri  dari  suami-istri  dan  anak-anak  : Adam-Hawa  serta  Kain  dan  Abel  bdk,  Kejadian,  4:  1-2.  Dalam  persekutuan
hidup  keluarga  setiap  anggota  keluarga  memiliki  fungsi  dan  peran  sosial  yang berbeda-beda,  namun  tujuannya  sama  yakni  untuk  membangunn  keluarga
Kristiani yang harmonis sesuai rencana Allah.
Menurut  Lee  sebagaimana  dikutip  oleh  Sri  Lestari  2012:  6,  dari  segi keberadaan  anggota  keluarga,  sesungguhnya  keluarga  dapat  dibedakan  menjadi
dua  yakni  keluarga  inti  nuclear  family  yang  di  dalamnya  hanya  terdapat  tiga posisi  sosial  yaitu  suami-ayah,  istri-ibu,  dan  anak-sabling.  Kemudian  keluarga
15
batih  extendef  family  yang  disebut  keluarga  besar  yaitu  persekutuan  hidup antara ayah, ibu, dan anak-anak serta kakek, nenek, paman dan bibi, dan lain-lain.
Mereka  berasal  dari  hubungan  keluarga  kekerabatan  ayah  maupun  keluarga kekerabatan ibu.
Sedangkan dalam  buku  yang  berjudul  “Catholic  Parenting”  Alfonsus
Sutarno,  2013:  42  dikatakan  bahwa:  keluarga  Kristen  adalah  tempat  anak-anak menerima  pewartaan  pertama  mengenai  iman.  Karena  itu  tepat  sekali  ia
dinamakan “Gereja rumah tangga”, satu persekutuan rahmat dan doa, satu sekolah untuk  membina  kebajikan-kebajikan  manusia  dan  cinta  kasih  Kristen  KGK
1666.
c. Perkawinan dan Keluarga Sebagai Panggilan dan Sakramen