49
2.2 Kajian Empiris
Penelitian yang dilakukan oleh Novita Maulida tahun 2010 di SDN Pundenarum 2 Karangawen dengan judul Peningkatan Motivasi Belajar PKn
melalui Model PAKEM menggunakan Media Gambar pada siswa kelas V SDN Pundenarum 2 Karangawen Demak Dengan hasil penelitian menunjukkan pada
awalnya rerata nilai yang diperoleh siswa ≥65 hanya 40 dari 33 siswa, yaitu 13 siswa yang mencapai nilai ≤65. Setelah dilakukan pembelajaran dengan
pendekatan PAKEM dengan Media Gambar ada peningkatan yaitu diperoleh nilai rata-rata siklus I adalah 67 dengan jumlah siswa tuntas mencapai 17 siswa,
sedangkan yang belum tuntas 19 siswa sehingga ketuntasan belajar klasikal 53 yaitu 6 siswa berada pada kategori baik sekali yang berjumlah 2 siswa, 36
baik berjumlah 13 siswa, 41 cukup berjumlah 15 siswa, 17 kurang berjumlah 6 siswa. Sedangkan siklus II 20 berada dikategori baik sekali berjumlah 7 siswa,
47 baik berjumlah 17 siswa, 25 cukup berjumlah 9 siswa, dan 8 kurang berjumlah 3 siswa. Siklus III 36 siswa berada kategori baik sekali berjumlah 13
siswa, 50 baik berjumlah 18 siswa, 11 cukup berjumlah 4 siswa, dan 3 kurang berjumlah 1 siswa. Perpustakaan PGSD UPP Semarang UNNES No.
Reg: SD00175hi. Sholohin. 2008. Penerapan metode PAKEM untuk meningkatkan hasil
belajar PKn kelas VI SD Ngembat Padas 1 Gemolong Kabupaten Sragen http:jurnal.pdii.lipi.go.idindex.php Search.html, dengan hasil penelitian
menunjukkan bahwa siklus I adanya peningkatan rata-rata nilai kondisi awal dengan rata-rata nilai 8.5 nilai tertinggi 94, terendah 68. Sedangkan siklus II
50
13.6 nilai tertinggi 97, nilai terendah 72 dengan materi pokok melaksanakan pilkada. Dengan demikian simpulan dari model PAKEM terbukti efektif dapat
meningkatkan hasil belajar siswa, kreatifitas guru dalam pembelajaran juga meningkat dan bagi siswa lebih menyenangkan.
2.3 Kerangka Berfikir