Distribusi Responden Mengenai Sanitasi Lingkungan Rumah

4.2.2. Distribusi Responden Mengenai Sanitasi Lingkungan Rumah

Sanitasi lingkungan rumah responden mengenai kepadatan penghuni, lantai rumah, ventilasi, pencahayaan, kelembaban dan suhu. Kepadatan penghuni dihitung berdasarkan jumlah penghuni dengan luas lantai rumah, lantai rumah dilihat dari dominan terbuat dari bahan yang kedap air atau tidak, ventilasi diukur dengan meteran dan dinyatakan dalam persen , pencahayaan diukur dari luas ventilasi dan dinyatakan dalam persen , kelembaban diukur dengan menggunakan termohygrometer dan dinyatakan dalam persen dan suhu diukur dengan menggunakan termohygrometer dan dinyatakan dalam Celcius. Hasil penelitian dapat dilihat pada Tabel 4.2. di bawah ini: Tabel 4.2. Distribusi Sanitasi Lingkungan Rumah Mengenai Kepadatan Penghuni, Lantai Rumah, Ventilasi, Pencahayaan, Kelembaban dan Suhu di Wilayah Kerja Puskesmas Mulyorejo Kabupaten Deli Serdang Tahun 2012 No Variabel Jumlah n Persentase 1. Kepadatan Penghuni 1. 9 m 2 per orang 21 52,5 2. ≥9 m 2 per orang 19 47,5 Total 40 100 2. Lantai Rumah 3. Dominan terbuat dari bahan yang tidak kedap air 7 17,5 4. Dominan terbuat dari bahan yang kedap air 33 82,5 Total 40 100 3. Ventilasi 1. Ventilasi 10 dari luas lantai 24 60 2. Ventilasi ≥10 dari luas lantai 16 40 Total 40 100 Universitas Sumatera Utara Tabel 4.2. Lanjutan 4. Pencahayaan 1. Ventilasi 15 atau 20 dari luas lantai rumah 29 72,5 2. Ventilasi 15-20 dari luas lantai rumah 11 27,5 Total 40 100 5. Kelembaban 1. 40 atau70 19 47,5 2. 40-70 21 52,5 Total 40 100 6. Suhu 1. 18 o C atau 30 o C 24 60 2. 18 o C - 30 o C 16 40 Total 40 100 Berdasarkan Tabel 4.2. di atas diketahui bahwa mayoritas responden memiliki kepadatan penghuni 9 m 2 per orang yaitu sebanyak 21 orang 52,5. Berdasarkan lantai rumah, mayoritas responden yang memiliki lantai rumah yang dominan terbuat dari bahan yang kedap air yaitu sebanyak 33 orang 82,5. Berdasarkan ventilasi, mayoritas responden memiliki ventilasi 10 dari luas lantai yaitu sebanyak 24 orang 60. Berdasarkan pencahayaan, mayoritas responden memiliki luas ventilasi 15 atau 20 dari luas lantai rumah atau pencahayaan tidak memenuhi syarat kesehatan yaitu sebanyak 29 orang 72,5. Berdasarkan kelembaban, mayoritas responden memiliki kelembaban 40-70 yaitu sebanyak 21 orang 52,5 sedangkan berdasarkan suhu, mayoritas responden memiliki suhu 18 o C atau 30 o C yaitu sebanyak 24 orang 60. Universitas Sumatera Utara

4.2.3. Distribusi Sanitasi Lingkungan Rumah

Dokumen yang terkait

Analisis Ketersediaan Pangan Rumah Tangga Miskin di Desa Sumber Melati Diski Kecamatan Sunggal Kabupaten Deli Serdang

2 43 101

Analisis Produksi Padi Di Kabupaten Deli Serdang Tahun 2001 - 2011

0 36 74

Analisis Penentuan Sektor Unggulan Perkonomian Wilayah Kabupaten Deli Serdang dengan Pendekatan Sektor Pembentuk PDRB

4 70 129

Pengaruh Pendapatan Dan Jumlah Anggota Rumah Tangga Terhadap Permintaan Air Minum PDAM Tirtanadi Medan (Studi Kasus Lingkungan XIII, Kelurahan Sei Sikambing C – II, Kecamatan Medan Helvetia, Medan)

2 56 73

Hubungan Karakteristik Individu, Sanitasi Lingkungan Rumah dan Perilaku terhadap Kejadian TB Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi Kota Padangsidimpuan Tahun 2014

2 70 160

Hubungan Riwayat Penyakit TB Anggota Keluarga dan Kondisi Rumah dengan Terjadinya Penyakit TB Paru pada Pasien di Wilayah Kerja Puskesmas Ngemplak

3 15 6

HUBUNGAN KESEHATAN LINGKUNGAN RUMAH TERHADAP KEJADIAN TB PARU DI KECAMATAN TRETEP Hubungan Kesehatan Lingkungan Rumah Terhadap Kejadian Tb Paru Di Kecamatan Tretep Kabupaten Temanggung.

1 3 15

HUBUNGAN KESEHATAN LINGKUNGAN RUMAH TERHADAP KEJADIAN TB PARU DI KECAMATAN TRETEP Hubungan Kesehatan Lingkungan Rumah Terhadap Kejadian Tb Paru Di Kecamatan Tretep Kabupaten Temanggung.

0 0 20

HUBUNGAN PERILAKU DAN KONDISI SANITASI RUMAH DENGAN KEJADIAN TB PARU DI KOTA SOLOK TAHUN 2011.

0 0 89

HUBUNGAN ANTARA SANITASI RUMAH DENGAN KEJADIAN TB PARU PADA ANAK DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS WEDUNG ABUPATEN DEMAK

0 2 66