b. Macam-macam Model Pembelajaran
Terdapat banyak sekali model pembelajaran yang dapat dipilih dan digunakan pendidik dalam mengajar di kelas. Taher menyatakan bahwa terdapat empat
rumpun model pembelajaran yang relevan dengan pendekatan ilmiah scientific approach yaitu, pertama model pembelajaran berbasis masalah problem based
learning, yaitu pembelajaran yang menggunakan masalah nyata sebagai konteks atau sarana bagi peserta didik untuk mengembangkan keterampilan
menyelesaikan masalah dan berpikir kritis serta membangun pengetahuan baru. Kedua, model pembelajaran berbasis proyek project based learning, yaitu model
pembelajaran yang menggunakan proyekkegiatan sebagai proses pembelajaran untuk mencapai kompetensi sikap, pengetahuan dan keterampilan. Ketiga, model
pembelajaran discovery learning, yaitu proses pembelajaran yang terjadi bila pembelajar tidak disajikan dengan pelajaran dalam bentuk finalnya, tetapi
diharapkan peserta didik mampu mengorganisasi sendiri hasil belajarnya. Keempat, model pembelajaran inquiry, yaitu pembelajaran yang mempersiapkan
situasi bagi anak didik untuk melakukan eksperimen sendiri; dalam arti luas ingin melihat apa yang terjadi, ingin melakukan sesuatu, ingin menggunakan simbol-
simbol dan mencari jawaban atas pertanyaan sendiri, menghubungkan penemuan yang satu dengan penemuan yang lain, membandingkan apa yang ditemukan
dengan yang ditemukan orang lain.
19
Selain ke empat model pembelajaran tersebut, masih terdapat banyak lagi model-model pembelajaran. Banyak model pembelajaran yang dapat digunakan
oleh guru untuk meningkatkan semangat, motivasi dan hasil belajar siswa dalam pembelajaran. Pemilihan model pembelajaran yang akan digunakan harus
disesuaikan dengan materi dan tujuan dari pembelajaran tersebut, tidak semua model dapat diterapkan dalam setiap materi.
19
M. Taher, “Implementasi Model Pembelajaran yang Relevan dengan Pendekatan Ilmiah pada Kurikulum 2013”, Artikel Balai Diklat Keagamaan Medan, Medan, 2014, h. 4-11
3. Model Pembelajaran Problem Based Learning PBL