Metode Penelitian METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Metode Penelitian

Penelitian ini termasuk jenis penelitian kualitatif. Artinya data yang digunakan merupakan data kualitatif data yang tidak terdiri atas angka-angka melainkan berupa pesan-pesan verbal gambar dan tulisan yang terdapat pada sampul majalah Tempo edisi 22 Maret 28 Maret 2010 yang berjudul Angkatan Baru Penebar Teror. Data-data kualitatif tersebut berusaha diinterpretasikan dengan rujukan, acuan, atau referensi-referensi secara ilmiah. Metode kualitatif ini digunakan didasarkan karena beberapa pertimbangan sebagai berikut: pertama metode ini akan lebih menyesuaikan apabila dalam penelitian terdapat kenyataan ganda; kedua dapat menyajikan secara langsung hakikat hubungan antara peneliti dengan responden; ketiga metode ini lebih peka dan dapat menyesuaikan diri dengan banyak pengaruh terhadap pola-pola nilai yang dihadapi Moleong 2002 - 5. Untuk menginterpretasikan makna pada ilustrasi sampul tersebut, harus diketahui dahulu sistem tanda yang terdapat pada ilustrasi sampul majalah Tempo edisi 22 Maret 28 Maret 2010 yang berjudul Angkatan Baru Penebar Teror yang akan dijadikan corpus dalam penelitian ini. Karena itu peneliti menggunakan pendekatan semiotika untuk menganalisis dan memahami makna pada corpus tersebut. 55 56 Metode semiotika yang digunakan didalam penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif-interpretatif interpretation, penelitian ini akan menganalisis tanda secara individual, misalnya jenis tanda, mekanisme atau struktur tanda, dan makna tanda secara individual. Metode semiotika ini adalah sebuah metode yang memfokuskan dirinya pada tanda dan teks sebagai objek kajiannya, serta bagaimana peneliti menafsirkan dan memahami kode decoding dibalik tanda dan teks tersebut Piliang, 2003 : 270. Penggunaan semiotika sebagai metode pembacaan di dalam berbagai cabang keilmuan dimungkinkan, oleh karena ada kecenderungan dewasa ini untuk memandang berbagai diskursus sosial, politik, ekonomi, budaya, seni dan desain sebagai fenomena bahasa. Berdasarkan pandangan semiotika, bila seluruh praktek sosial dianggap sebagai fenomena bahasa, maka ia dapat pula dipandang sebagai tanda Piliang, 2003 : 257. Semiotika adalah suatu ilmu atau metode analisis untuk mengkaji tanda. Tanda-tanda adalah perangkat yang kita pakai dalam berusaha mencari jalan di dunia ini, di tengah-tengah manusia dan bersama-sama manusia. Semiotika pada dasarnya hendak mempelajari bagaimana kemanusiaan humanity memaknai hal- hal things Sobur, 2004 : 15. Semiotika secara hakiki adalah sebuah pendekatan terhadap komunikasi dalam tujuan untuk mempertahankan prinsip-prinsip secara luas Kurniawan, 2001 : 52. Dengan semiotika kita berurusan dengan tanda, dengan tanda-tanda kita mencoba mencari keteraturan ditengah dunia yang centang perenang ini, setidaknya agar kita mempunyai pegangan. “Apa yang dikerjakan oleh semiotika 57 adalah mengajarkan kita bagaimana menguraikan aturan-aturan tersebut dan ‘membawanya’ pada sebuah kesadaran” Sobur, 2004 : 16. 3.2. Kerangka Konseptual 3.2.1. Corpus Penelitian

Dokumen yang terkait

Perbandingan Makna Korupsi pada Ilustrasi Sampul antara Majalah Gatra dan Tempo Tahun 2013

0 6 119

Analisis Semiotik Korupsi Terhadap Sampul Majalah Tempo pada Kasus Simulator Sim

1 12 113

PEMAKNAAN ILUSTRASI SAMPUL DEPAN VERSI MATA “CIA KUASAI RI” (Studi Semiotik Terhadap Pemaknaan Ilustrasi Versi Mata “CIA kuasai RI” Pada Sampul Depan Majalah Intelijen Edisi September 2011).

0 0 110

PEMAKNAAN KARIKATUR COVER MAJALAH TEMPO YANG BERJUDUL “BAHASYIM SALABIM” ( Studi Semiotik Pemaknaan Cover Majalah Tempo Edisi 31 Januari – 6 Februari 2011 ).

0 1 95

PEMAKNAAN ILUSTRASI COVER MAJALAH GATRA ( Analisis Semiotik Ilustrasi Cover Majalah Gatra Yang Berjudul ”Menepis Serangan Wikileaks” Edisi 17 – 23 Maret 2011 ).

2 5 84

Pemaknaan Cover Majalah TEMPO (Studi Semiotik Pemaknaan Redenominasi Pada Cover Majalah TEMPO Edisi 9 – 15 Agustus 2010).

2 4 79

PEMAKNAAN ILUSTRASI COVER MAJALAH GATRA ( Analisis Semiotik Ilustrasi Cover Majalah Gatra Yang Berjudul ”Menepis Serangan Wikileaks” Edisi 17 – 23 Maret 2011 )

0 0 18

PEMAKNAAN KARIKATUR COVER MAJALAH TEMPO YANG BERJUDUL “BAHASYIM SALABIM” ( Studi Semiotik Pemaknaan Cover Majalah Tempo Edisi 31 Januari – 6 Februari 2011 )

0 0 16

PEMAKNAAN ILUSTRASI SAMPUL DEPAN MAJALAH TEMPO (Analisis Semiotik Ilustrasi Sampul Depan Majalah Tempo Edisi 22 Maret Sampai 28 Maret 2010 Yang Berjudul Angkatan Baru Penebar Teror)

0 0 19

Pemaknaan Cover Majalah TEMPO (Studi Semiotik Pemaknaan Redenominasi Pada Cover Majalah TEMPO Edisi 9 – 15 Agustus 2010).

0 1 19