Hipotesis Penelitian KAJIAN PUSTAKA DAN PERUMUSAN HIPOTESIS

42

B. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan pada 3 kecamatan di Kota Magelang, JawaTengah yaitu Kecamatan Magelang Tengah, Magelang Utara dan Magelang Selatan. Waktu pengambilan data dilaksanakan pada bulan Mei sampai dengan bulan Juni tahun 2016.

C. Definisi Operasional Variabel

Variabel dalam penelitian ini terdiri dari variabel bebasindependen independent variable dan variabel terikatdependen dependent variable 1. Variabel Dependen Y Variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi oleh variabel lain. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah: Kepatuhan Wajib Pajak Y merupakan pemenuhan kewajiban perpajakan yang dilakukan oleh pembayar pajak dalam rangka memberikan kontribusi bagi pembangunan negara. 2. Variabel Independen X Variabel bebas adalah variabel yang tidak dipengaruhi oleh variabel lain. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah: a. Sosialisasi Perpajakan X 1 Sosialisasi Perpajakan adalah upaya yang dilakukan oleh Dirjen Pajak untuk memberikan sebuah pengetahuan kepada masyarakat dan khususnya Wajib Pajak agar mengetahui tentang segala hal 43 mengenai perpajakan baik peraturan maupun tata cara perpajakan melalui metode-metode yang tepat menurut Susanto dalam Sugeng Wahono, 2012: 80. b. Pemahaman Prosedur Perpajakan X 2 Pemahaman Prosedur Perpajakan adalah proses mengartikan, menafsirkan, menerjemahkan atau menafsirkan sesuatu dengan caranya sendiri tentang prosedur atau tatacara dalam perpajakan.

D. Populasi dan Sampel

Populasi dalam penelitian ini adalah Wajib Pajak di Kota Magelang sebanyak 119.935 Wajib Pajak. Sampel dalam penelitian ini adalah Wajib Pajak PBB pada 3 kecamatan di Kota Magelang yang terbagi dalam 17 kelurahan kemudian diambil 10 kelurahan sebagai sampel penelitian yaitu: Cacaban, Gelangan, Kemirirejo, Panjang, Jurangombo Selatan, Jurang Ombo Utara, Magersari, Kedungsari, Potrobangsan dan Wates lihat lampiran halaman 102. Setiap kelurahan yang digunakan sebagai sampel diberikan 10 angket untuk 10 responden yang dipilih, jadi totalnya ada 100 angket. Responden yang dipilih harus memenuhi persyaratan sebagai berikut: Dewasa secara usia minimal 17 Tahun sudah ber KTP, pernah membayar PBB, dan sehat secara mental. Kriteria utama untuk sampel dalam penelitian ini adalah Wajib Pajak PBB P2 Kota Magelang Menurut Suharisimi 2006: 131, “sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti. Jika kita hanya akan meneliti sebagian dari

Dokumen yang terkait

Kesadaran Dan Kepatuhan Wajib Pajak Dalam Membayar Pajak Bumi Dan Bangunan (PBB) Sektor Perkotaan (Studi Di Kelurahan Tegal Sari Mandala II, Kecamatan Medan Denai)

5 92 143

Pengaruh Sosialisasi, Pelayanan Fiskus, dan Pengetahuan Perpajakan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak dalam membayar Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan Perkotaan (PBB-P2) di Kabupaten Ponorogo

0 23 15

PENGARUH PEMAHAMAN PROSEDUR PERPAJAKAN TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK BADAN DALAM MEMENUHI KEWAJIBAN PAJAK PENGHASILAN DI KPP PRATAMA KLATEN.

0 1 9

PENGARUH PEMAHAMAN WAJIB PAJAK, KESADARAN PERPAJAKAN WAJIB PAJAK DAN KEPATUHAN WAJIB PAJAK TERHADAP KEBERHASILAN PENERIMAAN PAJAK BUMI DAN BANGUNAN.

2 14 111

Peralihan Pajak Bumi Dan Bangunan Perdesaan Dan Perkotaan (PBB-P2) Sebagai Pajak Daerah Di Kota Surakarta bab1

0 0 25

Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak Dalam Membayar Pajak Bumi dan Bangunan Sektor Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) Di Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Langkat

0 0 11

Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak Dalam Membayar Pajak Bumi dan Bangunan Sektor Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) Di Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Langkat

0 0 44

PENGARUH KESADARAN WAJIB PAJAK, SANKSI PERPAJAKAN, PENGETAHUAN PERPAJAKAN, DAN PELAYANAN FISKUS TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK BUMI DAN BANGUNAN

3 58 12

KINERJA PELAYANAN PAJAK BUMI DAN BANGUNAN PERDESAAN DAN PERKOTAAN (PBB-P2) DI UNIT PELAKSANA TEKNIS PAJAK BUMI DAN BANGUNAN PERDESAAN DAN PERKOTAAN (UPT PBB-P2) KECAMATAN SERANG KOTA SERANG

0 0 197

ADMINISTRASI PERPAJAKAN DAERAH PADA PAJAK BUMI DAN BANGUNAN PERDESAAN DAN PERKOTAAN (PBB-P2) DI UNIT PELAYANAN PAJAK DAERAH (UPPD) PENJARINGAN KOTA JAKARTA UTARA

0 0 147