Jenis Kelamin, Tingkat Usia dan Pengalaman Bertani Tingkat Pendidikan

51 10.0 30.0 38.3 21.7 40 th 41-50th 51-60 60th 10.0 21.7 38.3 30.0 10-20th 21-30th 31-40th 40th

5.5.1 Jenis Kelamin, Tingkat Usia dan Pengalaman Bertani

Sebagian besar yakni sebanyak 54 orang atau sekitar 90 persen dari petani yang menjadi responden berjenis kelamin laki-laki. Sedangkan sisanya sebanyak 6 orang atau sekitar 10 persen berjenis kelamin perempuan. Dominasi kaum laki- laki dalam usahatani padi dikarenakan peran laki-laki sebagai kepala keluarga, sedangkan kaum perempuan hanya membantu kegiatan usahatani tersebut. Sedangkan berdasarkan perbedaan tingkat usia, sebagian besar responden sudah berusia di atas 50 tahun atau sekitar 38,3 persen berada pada usia antara 51 tahun sampai 60 tahun dan sekitar 21,7 persen responden berusia di atas 60 tahun. Sedangkan yang berusia di bawah 40 tahun dan antara 41 tahun sampai 50 tahun berturut-turut sebanyak 10 persen dan 30 persen. Tingkat usia responden yang paling muda berusia 34 tahun dan yang paling tua berusia 72 tahun gambar 8. Sumber : Data Primer diolah, 2011 Gambar 8. a Karakteristik Tingkat Usia, dan b Pengalaman Bertani Pengalaman bertani responden ini sangat berhubungan dengan tingkat usia responden, karena dapat diasumsikan dengan semakin bertambahnya usia maka pengalamannya juga akan bertambah. Responden dengan pengalaman bertani yang paling lama dan minim pengalaman yakni adalah selama 51 tahun dan 14 tahun. Rata-rata pengalaman bertani dari responden adalah 35,68 tahun. Hal ini menunjukkan bahwa responden dalam melakukan usaha tani padi sudah berpengalaman. a b 52

5.5.2 Tingkat Pendidikan

Berdasarkan latar belakang tingkat pendidikan gambar 9, dapat dilihat bahwa sebagian besar atau sekitar 36,7 persen dari responden hanya tamat sekolah dasar SD dan bahkan sekitar 16,7 persen tidak tamat SD. Namun rendahnya tingkat pendidikan ini dapat dimaklumi, karena responden yang berpendidikan rendah tersebut merupakan responden yang sudah berusia di atas 50 tahun dimana sarana pendidikan pada waktu itu masih kurang. Sedangkan responden lainnya yang lebih beruntung dapat merasakan pendidikan yang lebih tinggi seperti sekolah menengah SMP atau SMA atau bahkan hingga perguruan tinggi. Jumlah responden yang tamat SMP, tamat SMA, dan DiplomaS1 berturut-turut adalah 28,3 persen, 16,7 persen, dan 1,7 persen. 16.7 36.7 28.3 16.7 1.7 tidak tamat SD tamat SD tamat SMP tamat SMA DiplomaS1 Sumber : Data Primer diolah, 2011 Gambar 9. Karakteristik Tingkat Pendidikan Responden

5.5.3 Tipologi Lahan dan Luas Lahan yang Diusahakan