Proses Pola Komunikasi Pengertian Pola Komunikasi
31
Syarat-syarat yang sangat diperlukan oleh komunikator, yakni:
27
1 Memiliki kredibilitas yang tinggi bagi komunikannya, di sini yang
dimaksud syarat menjadi komunikator yang baik seorang komunikator harus mempunyai kemampuan bicara yang baik, dan
mempunyai daya tarik agar apa agar bisa membawa alur dalam komunikasinya
2 Memiliki kemampuan komunikasi yang baik, dengan memiliki
komunikasi yang baik maksudnya seorang komunikator harus jelas secara lican dan pembacan setiap kata agar setiap komunikan yang
diajak bicara dapat menerima pesan dengan baik dan juga jelas agar tercapai sebuah komunikasi yang elegan.
3 Mempunyai pengetahuan yang luas, pengetahuan yang luas juga
sangat dibutuhkan untuk komunikator yang ingin membahas sesuatu
kepada seorang
komunikan. Misalnya
seorang komunikator sedang melakukan diskusi atu menjelaskan suatu
produk ia harus mengetahui inti dari bahasan dan pengetahuan tentang apa yang akan dijelaskan kepada para komunikan lainnya.
4 Memiliki daya tarik sebagai aspek tambahan agar seorang
komunikator lebih dilihat dan menonjol akan penampilannya, dilain hal dengan penampilan yang rapih dan mempunyai ciri khas
mengandung daya tarik yang luar biasa sehingga komunikan yang akan berkomunikasi merasa nyaman dengan komunikator.
27
Onong Uchjana Effendi, Kepemimpinan dan Komunikasi, Yogyakarta: Al-Amin Press, 1996. Cet. Ke-1, h.59.
32
5 Mengenal diri sendiri adalah hal yang mendasar kita tidak bisa
memahami diri seseorang sebelum mengenal diri kita sendiri, oleh karena itu dengan kita mempelajari kepribadia dalam diri kita kita
bisa tau batasan apa saja yang tidak boleh dilampaui pada saat berkomunikasi agar tidak membuat kecewa komunikan.
6 Memiliki kekuatan dan semangat sehingga apa yang ingin
dikatakan memiliki power dan tidak lemah dalam membalas kata dengan komunikan seperti sedang berdiskusi memiliki semangat
adalah modal utama dan juga kekuatan dalam berfikir kearah yang lebih ilmiah.
Dari beberapa syarat dan pengertian komunikator di atas, tentunya seorang yang akan menjadi komunikator harus bisa memposisikan
dirinya sesuai dengan karakter yang dimilikinya. b.
Pesan Pesan merupakan salah satu isi dari apa yang akan disampaikan
tanpa adanya suatu pesan komunikasi yang berlangsung tidak akan terjaga, karena pesan ini adalah keseluruhan dari apa yang
disampaikan dan juga sebagai komponen penting didalam
berkomunikasi. Pesan juga harus memiliki intisari daripada isi yang akan di perbincangkan antara komunikator dan komunikan,
penyampaian pesan dapat dilakukan secara langsung melalui lisan dan secara tidak langsung media.
Ada beberapa bentuk pesan diantaranya:
33
Pertama, Informatif yaitu memberikan keterangan-keterangan dan kemudian komunikan mengambil kesimpulannya sendiri. Kedua,
Persuasif yaitu dengan bujukan untuk membangkitkan pengertian dan kesadaran seseorang bahwa yang akan kita sampaikan akan
memberikan berupa pendapat atau sikap sehingga ada perubahan namun perubahan ini adalah kehendak sendiri. Ketiga, Koersif yaitu
dengan menggunaka sanksi-sanksi. Bentuknya terkenal dengan agitas, yakni denhan penekanan-penekanan yang menimbulkan tekanan batin
diantara sesamanya dan pada kalangan publik.
28
c. Media
Media merupakan salah satu wadah atau tempat untuk dapat menyalurkan dan sekaligus menjadi alat yang menjembatani
komunikator dan komunikan berinteraksi, tanpa adanya media sebagai alat untuk menjembatani suatu proses komunikasi jarak jauh akan sulit
menyampaikan suatu pesan kepada khalayak banyak. Pesan melalui media ini sangat praktis dan efisien bisa menjangkau semua wilayah
dan tempat akan tetapi ada kekurangannya akan sulit mendapat informasi secara langsung dan konkrit.
d. Komunikan
Komunikan adalah seorang yang menerima pesan dari komunikator. Fungsinya sebagai decoding, yaitu orang yang mengolah
pesan yang dilancarkan oleh komunikator. Jadi seorang komunikan
28
H. A. W. Widjaja, Komunikasi Dan Hubungan Masyarakat, Jakarta: Bumi Aksara,1997. Cet. Ke-3, h. 14.