Gambar 5.20. Grafik Korelasi dan Regresi Tinggi Badan Terhadap Tekanan Darah Diastolik Operator Sebelum dan Sesudah Bekerja
5.2.5. Perhitungan Konsumsi Energi Operator
Seorang operator dapat diketahui mengalami kelelahan dalam hal ini dapat dilihat dari perubahan peningkatan denyut jantung yang terjadi sebelum dan
sesudah bekerja. Semakin berat beban kerja akan semakin bnayak energi yang diperlukan untuk dikonsumsi. Dalam penentuan konsumsi energi biasanya
digunakan suatu bentuk hubungan energi dengan kecepatan denyut jantung yaitu dengan sebuah persamaan sebagai berikut:
Y = 1.0841 – 0.229038 X + 4.71733x10
-4
X
2
Dimana: Y = Energi kkalmenit
X = Denyut Jantung denyutmenit Misalnya pada operator 1, konsumsi energi sebelum bekerja yang
dibutuhkan yaitu:
Y = 1.08411 – 0.0229038 X + 4.71711 x 10
-4
X
2
= 1.0841 – 0.229038 79 + 4.71733x10
-4
79
2
= 2,19 kkalmenit = 131,58 kkaljam
Dengan cara yang sama seperti di atas, maka dapat diperoleh konsumsi energi tiap operator pada saat sebelum dan sesudah bekerja seperti terlihat pada
Tabel 5.21.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.21. Konsumsi Energi yang Dibutuhkan Tiap Operator
Operator Umur
Tahun Berat
Badan kg
Tinggi Badan
cm Denyut Jantung
menit Konsumsi Energi
kkalmenit Sebelum
Sesudah Sebelum
Sesudah
1 40
72 170
79 84
2,19 2,46
2 41
70 167
78 95
2,14 3,15
3 40
65 169
71 74
1,84 1,98
4 40
68 165
66 67
1,61 1,68
5 39
65 167
73 79
1,90 2,21
6 38
70 170
71 88
1,82 2,69
Perbandingan konsumsi energi yang dibutuhkan oleh tiap operator pada saat sebelum dan sesudah bekerja dapat dilihat pada Gambar 5.21.
Gambar 5.21. Perbandingan Konsumsi Energi yang Dibutuhkan Operator Sebelum dan Sesudah Bekerja
Universitas Sumatera Utara
Dari setiap hasil yang diperoleh, maka pada Tabel 5.22. berikut dapat dilihat nilai rata-rata dan standar deviasi dari setiap data yang diperoleh.
Tabel 5.22. Nilai Mean dan Standar Deviasi Data Operator No.
Keterangan Mean ± SD
Min – Maks
1 Umur tahun
39,67 ± 1,03 38 – 41
2 Berat badan kg
68,33 ± 2,88 65 – 72
3 Tinggi badan cm
168,00 ± 2,00 165 – 170
4 Tekanan Darah
mmHg Sebelum
bekerja Sistolik
114,50 ± 7,40 104 – 125
Diastolik 71,67 ± 2,58
69 – 76 Sesudah
bekerja Sistolik
122,17 ± 4,71 116 – 128
Diastolik 77,17 ± 2,40
73 – 80 5
Denyut Jantung menit
Sebelum bekerja 73,00 ± 4,86
66 – 79 Sesudah bekerja
81,17 ± 10,03 67 – 95
6 Konsumsi Energi
kcalmenit Sebelum bekerja
1,92 ± 0,22 1,61 – 2,19
Sesudah bekerja 2,36 ± 0,52
1,68 – 3,15
5.2.6. Pengolahan Data Pengukuran Audiometri Operator