Jenis Media Pembelajaran Media Pembelajaran

2 Media visual Media visual adalah yang hanya mengandalkan indra penglihatan. Media visual ini ada yang menampilkan gambar diam seperti film strip film rangkai, slide film bingkaifoto, gambar atau lukisan, dan cetakan. Ada pula media visual yang menampilkan gambar atau symbol yang bergerak seperti film bisu, dan film kartun 3 Media Audiovisual Media audiovisual adalah media yang mempunyai unsure suara dan unsure gambar. Jenis media ini mempunyai kemampuan yang lebih baik, karena meliputi kedua jenis media yang pertama dan kedua. Media ini dibagi lagi ke dalam : a Audiovisual diam, yaitu media yang menampilkan suara dan gambar diam seperti film bingkai suara dan cetak suara b Audio visual gerak yaitu media yang dapat menampilkan unsure suara dan gambar yang bergerak seperti film suara dan videocassette. Menurut Nana Sudjana dan Ahmad Rifai 2002:3 ada beberapa jenis media pengajaran yang bisa digunakan dalam proses pengajaran, yaitu sebagai berikut : 1 Media Grafis sering disebut media dua dimensi, yakni media yang mempunyai ukuran panjang dan lebar, seperti: gambar, foto, garfik, bangun atau diagram, poster, kartun,komik dan lain-lain. 2 Media tiga dimensi yaitu dalam bentuk model seperti model padat solid model, model penampang,model susun, model kerja, mock up, diorama, dan lain-lain. 3 Media Proyeksi seperti : slide, film strips, film, penggunaan OHP dan lain-lain.Penggunaan lingkungan sebagai media ajaran. Jadi dapat dijelaskan bahwa jenis media pembelajaran ada bermacam – macam jenisnya yang dapat diaplikasikan dalam proses pembelajaran sehingga materi yang disampaikan guru menjadi lebih menarik. Dalam penelitian ini media yang digunakan peneliti termasuk dalam jenis media visual.

c. Manfaat Penggunaan Media Pembelajaran

Nana Sudjana dan Ahmad Rifai 2002:2 mengemukakan bahwa manfaat media pembelajaran dalam proses belajar mengajar, antara lain: 1 Pengajaran akan lebih menarik perhatian siswa sehingga dapat menumbuhkan motivasi belajar; 2 Bahan pengajaran akan lebih jelas maknanya sehingga dapat lebih dipahami oleh para siswa, dan memungkinkan siswa menguasai tujuan pengajaran lebih baik; 3 Metode mengajar akan lebih bervariasi tidak semata-mata komunikasi verbal melalui penuturan kata-kata oleh guru, sehingga siswa tidak bosan dan guru tidak kehabisan tenaga; 4 Siswa dapat lebih banyak melakukan kegiatan belajar, sebab tidak hanya mendengarkan uraian guru tetapi juga aktivitas lain seperti: mengamati, mendemonstrasikan, dan lain-lain. Menurut Daryanto 2009:419 manfaat media adalah a Menghindari terjadinya verbalisme b Membangkitkan minatmotivasi c Menarik perhatian peserta didik d Mengatasi keterbatasan ruang, waktu dan ukuran e Mengaktifkan peserta didik dalam kegiatan belajar f Mengefektifkan pemberian rangsangan untuk belajar g Menambah pengertian nyata suatu informasi Hamalik dalam Arsyad,2007:25-26 mengemukakan manfaat media pembelajaran, sebagai berikut: 1 Meletakkan dasar-dasar yang kongkret untuk berfikir, oleh karena itu mengurangi verbalisme; 2 Memperbesar perhatian siswa; 3 Meletakkan dasar-dasar yang penting untuk perkembangan belajar, oleh karena itu membuat pelajaran lebih mantap; 4 Memberikan pengalaman nyata yang dapat menumbuhkan kegiatan berusaha sendiri dikalangan siswa; 5 Menumbuhkan pemikiran yang teratur dan kontinyu, terutama melalui gambar hidup; 6 Membantu tumbuhnya pengertian yang dapat membantu perkembangan kemampuan berbahasa; dan 7 Memberikan pengalaman yang tidak mudah diperoleh dengan cara lain, dan membantu efisiensi dan keragaman yang lebih banyak dalam belajar. Berdasarkan uraian diatas dapat dijelaskan bahwa media pembelajaran mempunyai manfaat yang sangat besar terhadap proses pembelajaran bagi siswa tunagrahita ringan yaitu membantu siswa dalam mengingat materi yang mereka pelajari, membantu mereka dalam menghafal langkah atau cara dalam keterampilan menyulam. Sehingga guru tidak kehabisan tenaga meletakkan dasar-dasar konkret untuk berpikir dengan mengurangi verbalisme, bahan pengajaran akan lebih jelas maknanya sehingga dapat lebih dipahami oleh para siswa dan memungkinkan siswa menguasai tujuan pengajaran lebih baik.

d. Kriteria Pemilihan Media Pembelajaran

Sebelum menggunakan media pembelajaran yang perlu diperhatikan oleh guru adalah memilih media pembelajaran yang sesuai dengan tujuan pembelajaran. Menurut Azhar Arsyad 2006:75-76 ada beberapa kriteria yang harus dperhatikan dalam memilih media pembelajaran yaitu : 1 Sesuai dengan tujuan instruksional yang ingin dicapai. 2 Tepat untuk mendukung isi pelajaran yang sifatnya fakta, konsep, prinsip atau generalisasi. 3 Praktis, luwes dan bertahan. 4 Guru terampil menggunakannya. 5 Pengelompokaan sasaran 6 Mutu teknis Sedangkan menurut Nana Sudjana dan Ahmad Rivai 2002:4-5 mengemukakan beberapa kriteria dalam pemilihan media pembelajaran antara lain : 1 Ketepatannya dengan tujuan pengajaran, artinya media pengajaran dipilih atas dasar tujuan-tujuan intruksional yang telah ditetapkan 2 Dukungan terhadap isi bahan pelajaran, artinya bahan pelajaran yang sifatnya fakta, prinsip, konsep dan generalisasi sangat memerlukan bantuan media agar lebih mudah dipahami siswa

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERCOCOK TANAM SAWI BAGI ANAK TUNAGRAHITA RINGAN MELALUI PENGGUNAAN MODUL DI SEKOLAH LUAR BIASA NEGERI 1 SLEMAN.

0 4 249

PENINGKATAN KETERAMPILAN OTOMOTIF TAMBAL BAN MELALUI METODE LATIHAN PADA SISWA TUNAGRAHITA RINGAN KELAS X DI SLB NEGERI 1 SLEMAN.

0 0 240

PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MEMBUAT PERMEN ASEM PADA ANAK TUNAGRAHITA RINGAN DI SEKOLAH LUAR BIASA YAPENAS DEPOK SLEMAN.

0 0 164

PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MENYULAM DENGAN MODEL TEMATIK PADA ANAK TUNAGRAHITA RINGAN DI SLB C DHARMA BAKTI PIYUNGAN.

0 5 144

PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KETERAMPILAN KRIYA KAYU PADA ANAK TUNAGRAHITA KATEGORI RINGAN DI SEKOLAH LUAR BIASA YAPENAS SLEMAN.

7 37 134

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBILANG BAGI ANAK TUNAGRAHITA KATEGORI RINGAN MELALUI METODE PERMAINAN SNOWBALL THROWING DI KELAS I SEKOLAH LUAR BIASA NEGERI 1 SLEMAN.

0 3 350

PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MENCUCI PAKAIAN PADA SISWA TUNAGRAHITA KATEGORI SEDANG KELAS VA DI SEKOLAH LUAR BIASA (SLB) NEGERI PEMBINA YOGYAKARTA.

0 1 275

PENGEMBANGAN MEDIA VIDEO MATA PELAJARAN KETERAMPILAN MENYULAM UNTUK SISWA TUNAGRAHITA RINGAN KELAS XII DI SMA LUAR BIASA NEGERI 1 YOGYAKARTA.

5 39 153

PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MEMBACA PERMULAAN DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA BABA BAGI SISWA TUNAGRAHITA RINGAN KELAS D II SEKOLAH LUAR BIASA DHARMA RENA RING PUTRA 2 YOGYAKARTA.

0 4 194

Efektivitas model pembelajaran “rombel” terhadap kompetensi keterampilan vokasional siswa tunagrahita di Sekolah Luar Biasa Negeri Pembina Yogyaka

0 0 6