Manfaat Penggunaan Media Pembelajaran

pembelajaran bagi siswa tunagrahita ringan yaitu membantu siswa dalam mengingat materi yang mereka pelajari, membantu mereka dalam menghafal langkah atau cara dalam keterampilan menyulam. Sehingga guru tidak kehabisan tenaga meletakkan dasar-dasar konkret untuk berpikir dengan mengurangi verbalisme, bahan pengajaran akan lebih jelas maknanya sehingga dapat lebih dipahami oleh para siswa dan memungkinkan siswa menguasai tujuan pengajaran lebih baik.

d. Kriteria Pemilihan Media Pembelajaran

Sebelum menggunakan media pembelajaran yang perlu diperhatikan oleh guru adalah memilih media pembelajaran yang sesuai dengan tujuan pembelajaran. Menurut Azhar Arsyad 2006:75-76 ada beberapa kriteria yang harus dperhatikan dalam memilih media pembelajaran yaitu : 1 Sesuai dengan tujuan instruksional yang ingin dicapai. 2 Tepat untuk mendukung isi pelajaran yang sifatnya fakta, konsep, prinsip atau generalisasi. 3 Praktis, luwes dan bertahan. 4 Guru terampil menggunakannya. 5 Pengelompokaan sasaran 6 Mutu teknis Sedangkan menurut Nana Sudjana dan Ahmad Rivai 2002:4-5 mengemukakan beberapa kriteria dalam pemilihan media pembelajaran antara lain : 1 Ketepatannya dengan tujuan pengajaran, artinya media pengajaran dipilih atas dasar tujuan-tujuan intruksional yang telah ditetapkan 2 Dukungan terhadap isi bahan pelajaran, artinya bahan pelajaran yang sifatnya fakta, prinsip, konsep dan generalisasi sangat memerlukan bantuan media agar lebih mudah dipahami siswa 3 Kemudahan memperoleh media, artinya media yang diperlukan mudah diperoleh, setidak-tidaknya mudah dibuat oleh guru pada waktu mengajar. 4 Keterampilan guru dalam menggunakannya 5 Tersedia waktu untuk menggunakannya, sehingga media tersebut dapat bermanfaat bagi siswa selama pengajaran berlangsung. 6 Sesuai dengan taraf berfikir siswa, sehingga makna yang terkandung di dalamnya dapat dipahami oleh siswa. Menurut Rudi Susilana,dkk 2008: 70 Kriteria Pemilihan Media adalah sebagai berikut : a. Kesesuaian dengan tujuan b. Kesesuaian dengan materi pembelajaran c. Kesesuaian dengan teori d. Kesesuaian dengan gaya belajar siswa e. Kesesuaian dengan kondisi lingkungan, fasilitas pendukung, dan waktu yang tersedia Berdasarkan uraian diatas dapat dijelaskan bahwa pemilihan media pembelajaran harus memperhatikan kriteria sebagai berikut sesuai dengan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai, serta materi bahan pelajaran yang terkandung dalam media tersebut sesuai dengan taraf berfikir siswa sehingga mudah dipahami, praktis dan luwes. Berbagai kriteria tersebut tidak kaku, tetapi penting untuk diperhatikan demi terwujudnya efektifitas dan efisiensi dari media belajar yang dipilih, sehingga betul-betul berdaya guna bagi guru dan peserta didik.

e. Klasifikasi Media Pembelajaran

Menurut Nana Sudjana dan Ahmad Rifai 2001:3 media dikelompokkan menjadi empat macam, yaitu : 1 Media grafis dua dimensi, yaitu media yang mempunyai ukuran panjang dan lebar, seperti gambar, foto, grafik, atau bagandiagram, poster, kartun, komik dan lain-lain. 2 Media tiga dimensi, yaitu dalam bentuk model seperti model padat, model penampang, model susun, model kerja, diorama dan lain- lain. 3 Media proyeksi, seperti slide, film, penggunaan OHP dan lain-lain. 4 Penggunaan lingkungan sebagai media pengajaran. Sedangkan menurut Abdul majid 2005:174 mengemukakan agar siswa dapat belajar dengan baik, maka diperlukan seperangkat materi yang disusun secara sistematis. Adapun pengelompokkannya adalah: a Bahan cetak, meliputi handout, buku modul, lembar kerja siswa, brosur, leaflet, dan wallchart b Bahan audio, meliputi kaset, radio, piringan hitam dan compact disk audio c Bahan audio visual, meliputi video compact disk, film d Bahan interactive teaching material, meliputi compact disk interactive. Dari beberapa pendapat diatas dapat dijelaskan bahwa media pembelajaran dapat diklasifikasikan menjadi media grafis, media tiga dimensi, media proyeksi dan lingkungan sebagai media pembelajaran. Selain itu meteri pembelajaran juga harus dikelompokkan secara sistematis agar peserta didik dapat belajar

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERCOCOK TANAM SAWI BAGI ANAK TUNAGRAHITA RINGAN MELALUI PENGGUNAAN MODUL DI SEKOLAH LUAR BIASA NEGERI 1 SLEMAN.

0 4 249

PENINGKATAN KETERAMPILAN OTOMOTIF TAMBAL BAN MELALUI METODE LATIHAN PADA SISWA TUNAGRAHITA RINGAN KELAS X DI SLB NEGERI 1 SLEMAN.

0 0 240

PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MEMBUAT PERMEN ASEM PADA ANAK TUNAGRAHITA RINGAN DI SEKOLAH LUAR BIASA YAPENAS DEPOK SLEMAN.

0 0 164

PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MENYULAM DENGAN MODEL TEMATIK PADA ANAK TUNAGRAHITA RINGAN DI SLB C DHARMA BAKTI PIYUNGAN.

0 5 144

PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KETERAMPILAN KRIYA KAYU PADA ANAK TUNAGRAHITA KATEGORI RINGAN DI SEKOLAH LUAR BIASA YAPENAS SLEMAN.

7 37 134

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBILANG BAGI ANAK TUNAGRAHITA KATEGORI RINGAN MELALUI METODE PERMAINAN SNOWBALL THROWING DI KELAS I SEKOLAH LUAR BIASA NEGERI 1 SLEMAN.

0 3 350

PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MENCUCI PAKAIAN PADA SISWA TUNAGRAHITA KATEGORI SEDANG KELAS VA DI SEKOLAH LUAR BIASA (SLB) NEGERI PEMBINA YOGYAKARTA.

0 1 275

PENGEMBANGAN MEDIA VIDEO MATA PELAJARAN KETERAMPILAN MENYULAM UNTUK SISWA TUNAGRAHITA RINGAN KELAS XII DI SMA LUAR BIASA NEGERI 1 YOGYAKARTA.

5 39 153

PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MEMBACA PERMULAAN DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA BABA BAGI SISWA TUNAGRAHITA RINGAN KELAS D II SEKOLAH LUAR BIASA DHARMA RENA RING PUTRA 2 YOGYAKARTA.

0 4 194

Efektivitas model pembelajaran “rombel” terhadap kompetensi keterampilan vokasional siswa tunagrahita di Sekolah Luar Biasa Negeri Pembina Yogyaka

0 0 6