Deskripsi data Skor Pre-test Keterampilan Menulis Bahasa Jerman Kelas Eksperimen

65 Tabel 11: Distribusi Frekuensi Skor Pre-test Keterampilan Menulis Bahasa Jerman Kelas Kontrol Hasil perhitungan dengan menggunakan rumus Sturges menunjukkan bahwa distribusi frekuensi skor pre-test keterampilan menulis bahasa Jerman peserta didik kelas kontrol diperoleh jumlah kelas interval sebanyak 6 dengan panjang kelas 2,7. Berikut gambar diagram dari ditribusi frekuensi skor keterampilan menulis bahasa Jerman kelas kontrol pada saat pre-test. Gambar 3: Histogram Distribusi Pre-test Keterampilan Menulis Bahasa Jerman Kelas Kontrol Berdasarkan tabel dan gambar di atas, dapat dinyatakan bahwa peserta didik kelas kontrol yang mempunyai skor pre-test keterampilan menulis bahasa Jerman terbanyak berada pada taraf interval 76,6-79,3 dengan frekuensi 11 peserta 2 4 6 8 10 12 14 71-73,7 73,8-76,5 76,6-79,3 79,4-82,1 82,2-84,9 85-87,7 Fr e ku e n si Interval No. Interval F absolut F komulatif F relatif 1 71,0 - 73,7 3 3 3,1 2 73,8 - 76,5 4 7 15,6 3 76,6 - 79,3 11 18 25,0 4 79,4 - 82,1 8 26 34,4 5 82,2 - 84,9 5 31 12,5 6 85,0 - 87,7 1 32 9,4 Jumlah 32 117 100,0 66 didik atau sebanyak 34,4, sedangkan yang mempunyai skor keterampilan menulis bahasa Jerman paling sedikit berada pada taraf interval 85,0-87,7 dengan frekuensi 1 peserta didik atau sebanyak 3,1. Pengkategorian berdasarkan pada nilai rata-rata Mean dan standar deviasi Saifudin, 3312: 149 menggunakan rumus sebagai berikut. Tinggi : X ≥ M+ SD Sedang : M – SD ≤ X M + SD Rendah : X M – SD Keterangan: M :Mean SD : Standar Deviasi Berdasarkan hasil perhitungan, Mean M sebesar 78,78 dan Standar Deviasi SD sebesar 3,86. Hasil perhitungan tersebut dapat dikategorikan dalam tiga kelas sebagai berikut. Tabel 12: Kategori Skor Pre-test Keterampilan Menulis Bahasa Jerman Kelas Kontrol No. Skor Frekuensi Persentase Kategori 1 ≥85 6 18,8 Tinggi 2 73,8-84,9 21 65,6 Sedang 3 73,7 5 15,6 Rendah Berdasarkan tabel di atas, maka dapat diketahui bahwa skor pre-test keterampilan menulis bahasa Jerman peserta didik kelas kontrol yang berada pada kategori tinggi sebanyak peserta didik 18,8, kategori sedang sebanyak peserta didik 65,6, kategori rendah sebanyak peserta didik 15,6. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa skor pre-test keterampilan menulis bahasa Jerman peserta didik kelas kontrol dikategorikan dalam kategori sedang. 67 Dari hasil pre-test kelas eksperimen dan kontrol di atas dapat diketahui uji-t pre-test kelas eksperimen dan kontrol dengan t hitung sebesar 0,026 dan t tabel sebesar 2,00 Maka dapat disimpulkan t hitung lebih kecil t tabel yang berarti tidak signifikan . Tabel 13: Hasil Uji-T Pre-test Kelas Eksperimen dan Kontrol

c. Deskripsi data Skor Post-test Keterampilan Menulis Bahasa Jerman

Kelas Eksperimen Setelah diberikan perlakuan dengan menggunakan media Prezi kemudian dilakukan post-test. Pemberian post-test ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan penggunaan media Prezi terhadap keterampilan menulis bahasa Jerman peserta didik di SMA Negeri 1 Asembagus. Jumlah subjek pada kelas eksperimen sebanyak 33 peserta didik. Dari data post-test eksperimen diperoleh skor terendah sebesar 80,0 skor tertinggi sebesar 92,5 median sebesar 86,00 modus sebesar 88,00 rerata Mean sebesar 86,81 dan standar Deviasi 3,04. Pembuatan tabel distribusi frekuensi dilakukan dengan menentukan jumlah kelas interval, menghitung rentang data, dan menentukan panjang kelas. Penentuan jumlah dan interval kelas dapat dilakukan dengan menggunakan rumus H.A Sturges Sugiyono, 3302: 27 sebagai berikut. Jumlah kelas interval = 1 + 3,3 log n Panjang kelas = RangeJumlah kelas Menentukan rentang data dapat dilakukan dengan rumus sebagai berikut. Sumber Mean t hitung t tabel P Keterangan Eksperimen 76,7576 0,026 2,00 0,979 t hitung t tabel tidak signifikan Kontrol 78,7813 68 Rentang data range = Xmax – Xmin Adapun distribusi frekuensi akhir keterampilan menulis bahasa Jerman peserta didik pada kelas eksperimen dapat dilihat pada tabel berikut. Tabel 14: Distribusi Frekuensi Skor Post-test Keterampilan Menulis Bahasa Jerman Kelas Eksperimen Hasil perhitungan dengan menggunakan rumus Sturges menunjukkan bahwa distribusi frekuensi skor post-test keterampilan menulis bahasa Jerman peserta didik kelas eksperimen diperoleh jumlah kelas interval sebanyak 6 dengan panjang kelas 2,00 Berikut gambar diagram dari ditribusi frekuensi skor keterampilan menulis bahasa Jerman kelas eksperimen pada saat post-test. 2 4 6 8 10 12 80-82 82,1-84,1 84,2-86,2 86,3-88,3 88,4-90,4 90,5-92,5 Fr e ku e n si Interval No. Interval F absolut F komulatif F relatif 1 80,0 - 82,0 1 1 3,0 2 82,1 - 84,1 6 7 18,2 3 84,2 - 86,2 10 17 30,3 4 86,3 - 88,3 9 26 27,3 5 88,4 - 90,4 2 28 6,1 6 90,5 - 92,5 5 33 15,2 Jumlah 32 112 100,0

Dokumen yang terkait

KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN TEKNIK TEST-TAKING TEAMS PADA PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MEMBACA BAHASA JERMAN DI SMA NEGERI 1 GRABAG MAGELANG.

2 22 284

KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN FOTO DALAM PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MENULIS BAHASA JERMAN PESERTA DIDIK KELAS XI SMA NEGERI 1 SEDAYU BANTUL.

1 2 316

KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR DALAM PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MENULIS BAHASA JERMAN PESERTA DIDIK KELAS XI SMA NEGERI 1 SEDAYU BANTUL.

1 10 292

KEEFEKTIFAN MEDIA KARTU KATA BERGAMBAR DALAM PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MENULIS BAHASA JERMAN DI SMA NEGERI 4 MAGELANG.

0 2 235

KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN TEKNIK CONCEPT MAPPING DAN TEKNIK CONCEPT SENTENCE PADA PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MENULIS BAHASA JERMAN PESERTA DIDIK KELAS XI IPA SMA NEGERI 1 MINGGIR SLEMAN.

0 1 228

KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN TEKNIK THINK PAIR SQUARE PADA PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MEMBACA BAHASA JERMAN DI SMA NEGERI 5 PURWOREJO.

5 33 228

KEEFEKTIFAN PORTOFOLIO DALAM PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MENULIS BAHASA JERMAN PESERTA DIDIK KELAS XI SMA NEGERI 1 JETIS BANTUL.

2 3 186

KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN TEKNIK KELILING KELOMPOK DALAM PEMELAJARAN KETERAMPILAN MENULIS BAHASA JERMAN PESERTA DIDIK KELAS XI SMA NEGERI 1 JOGONLAN KLATEN.

5 48 333

KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN MEDIA TEXTPUZZLE DALAM PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MEMBACA BAHASA JERMAN PESERTA DIDIK KELAS XI SMA NEGERI 1 MUNTILAN.

3 6 253

KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN TEKNIK ASOSIOGRAM DALAM PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MENULIS BAHAS JERMAN PESERTA DIDIK KELAS XI SMA NEGERI 1 NGEMPLAK.

1 2 238