16
Berdasarkan pendapat para ahli tentang tahap-tahap menulis dapat disimpulkan bahwa tahap-tahap menulis meliputi tahap pramenulis, penulisan,
dan pasca menulis yang meliputi merevisi, mengedit, dan publikasi. Selaras dengan pendapat para ahli tentang tahapan menulis, tahapan menulis di kelas
IV SD meliputi tahap pramenulis, menulis, dan pasca menulis yaitu merevisi, mengedit, dan mempublikasikan yakni dengan menempelkan hasil karangan
pada majalah dinding di sekolah.
4. Kriteria Tulisan yang Baik
Henry Guntur Tarigan 2008: 6 berpendapat bahwa ciri-ciri tulisan yang baik yaitu sebagai berikut.
a. Tulisan yang baik mencerminkan kemampuan mempergunakan nada yang
serasi. b.
Tulisan yang baik mencerminkan kemampuan menyusun bahan-bahan yang tersedia menjadi suatu keseluruhan yang utuh.
c. Tulisan yang baik mencerminkan kemampuan untuk menulis dengan jelas
dan tidak samar-samar yaitu, memanfaatkan struktur kalimat, bahasa dan contoh-contoh sehingga maknanya sesuai dengan yang diinginkan penulis.
d. Tulisan yang baik mencerminkan kemampuan untuk menulis secara
meyakinkan, yaitu menarik minat pembaca, mendemonstrasikan suatu pengertian yang masuk akal, cermat, dan teliti.
e. Tulisan yang baik mencerminkan kemampuan untuk mengkritik naskah
tulisan yang pertama serta memperbaikinya.
17
f. Tulisan yang baik mencerminkan kebanggaan dalam naskah atau
manuskrip, yaitu kesudian mempergunakan ejaan dan tanda baca secara seksama, memeriksa makna kata dan hubungan ketatabahasaan dalam
kalimat-kalimat serta memperbaikinya sebelum menyajikannya kepada para pembaca.
Sementara itu, Fachruddin 1988: 8 menguraikan bahwa ciri-ciri tulisan yang baik adalah tulisan yang dapat berkomunikasi secara efektif dengan
pembaca kepada siapa tulisan itu ditujukan. Secara ringkas tulisan yang dapat melaksanakan tugas seperti diuraikan di atas adalah tulisan yang memiliki ciri-
ciri sebagai berikut. a.
Tulisan yang Baik Selalu Bermakna Tulisan yang baik harus dapat menyatakan sesuatu yang mempunyai
makna bagi pembaca dan mampu memberikan bukti tentang apa yang dituliskan itu.
b. Tulisan yang Baik Selalu Jelas
Sebuah tulisan dapat dikatakan jelas jika pembaca dapat membacanya dengan kecepatan yang tetap dan menangkap maknanya dengan cara yang
wajar. Tulisan yang jelas tidak membuat bingung. c.
Tulisan yang Baik Selalu Padu dan Utuh Sebuah tulisan dapat dikatakan padu dan utuh jika pembaca dapat
mengikutinya dengan mudah karena terorganisasi dengan baik. Selain itu bagian-bagian tulisan tersebut saling terhubung, baik dengan pola yang
mendasarinya, kata, maupun frase penghubung.
18
d. Tulisan yang Baik Selalu Ekonomis
Tulisan yang baik tidak menggunakan kata yang berlebihan. Tulisan yang baik selalu padat, tidak menggunakan kata yang berlebihan.
e. Tulisan yang Baik Selalu Mengikuti Kaidah Gramatika
Tulisan yang mengikuti kaidah gramatika dapat pula disebut sebagai tulisan yang menggunakan bahasa yang baku. Penggunaan bahasa yang baku
sangat bermanfaat bagi pembaca untuk memahami makna yang ingin disampaikan dalam tulisan tersebut. Maka perlu dikuasai kaidah Bahasa
Indonesia yang baku. Sementara itu Burhan Nurgiyantoro Wahyu Indrastuti, 2008: 16
mengemukakan bahwa tulisan yang baik apabila mencakup beberapa aspek. Secara ringkas tersaji sebagai berikut.
a. Isi Gagasan yang Dikemukakan
Suatu tulisan yang baik harus bisa mengemukakan gagasan. Setiap gagasan atau pikiran yang dimiliki seseorang akan dituangkan ke dalam bentuk
kalimat. Sehingga isi gagasan tersebut dapat dipahami oleh pembaca. b.
Organisasi Isi Suatu tulisan yang baik harus mempunyai organisasi isi yang jelas dan
urut, baik organisasi antar kalimat ataupun antar paragraf. Antar kalimat yang satu dengan kalimat yang lain harus saling berkaitan, sehingga tidak
menimbulkan kesalahan pengertian.
19
c. Tata Bahasa
Suatu tulisan yang baik harus mempunyai tata bahasa yang baik yaitu menggunakan bahasa yang baik dan benar. Bahasa yang baik adalah bahasa
yang digunakan harus sesuai dengan situasi pemakaiannya. Sedangkan bahasa yang benar yaitu bahasa yang digunakan harus sesuai dengan kaidah yang
berlaku. d.
Gaya Pilihan Struktur dan Kosakata Dalam menulis suatu karangan hendaknya menggunakan pilihan struktur
tulisan yang baik. Kosakata yang digunakan juga harus bervariasi sehingga tidak menimbulkan kebosanan bagi pembacanya.
e. Ejaan dan Tanda Baca
Ejaan adalah keseluruhan peraturan bagaimana melambangkan bunyi ujaran dan bagaimana hubungan antara lambang-lambang itu pemisahan dan
penggabungan dalam suatu bahasa. Secara teknis yang dimaksud ejaan adalah penulisan huruf, kata dan tanda baca. Suatu tulisan yang baik harus
menggunakan ejaan yang baik yaitu Ejaan yang Disempurnakan EYD dan tanda baca yang benar sesuai dengan kaidah yang telah ditentukan.
Dari pendapat beberapa ahli tentang kriteria tulisan yang baik, dapat disimpulkan bahwa kriteria tulisan yang baik adalah dapat mencerminkan
kemampuan penulis, mengemukakan suatu gagasan, jelas dan urut, menggunakan bahasa yang baik dan benar, dan menggunakan ejaan dengan
tepat. Sesuai dengan pendapat para ahli tentang kriteria tulisan yang baik, kriteria tulisan yang baik bagi siswa kelas IV SD adalah dapat mencerminkan
20
kemampuan penulis siswa, mengemukakan suatu gagasan, jelas dan urut, menggunakan bahasa yang baik dan benar, dan menggunakan ejaan dengan
tepat.
B. Tinjauan Karangan Deskripsi