Teknik Pengambilan Sampel Teknik Pengolahan Data

E. Teknik Pengambilan Sampel

1. Populasi Populasi adalah sekelompok orang, kejadian atau segala sesuatu yang mempunyai karakteristik tertentu Indriantoro, 2013: 115. Populasi dalam penelitian ini adalah semua Wajib Pajak Orang Pribadi yang terdaftar di KPP Pratama Badung Utara. 2. Sampel Sampel adalah sebagian dari elemen populasi Indriantoro, 2013:115. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah convenience sampling. Menurut Indriantoro, 2013: 130 convenience sampling merupakan metode yang memilih sampel dari elemen populasi yang datanya mudah diperoleh peneliti. Elemen populasi yang dipilih sebagai subyek populasi adalah tidak terbatas sehingga peneliti memiliki kebebasan untuk memilih sampel yang paling cepat. Convenience sampling juga dikatakan sebagai pengambilan sampel yang dilakukan dengan memilih sampel bebas sekehendak perisetnya Jogiyanto, 2013: 98. Dalam menentukan jumlah sampel dalam penelitian ini menggunakan rumus slovin dengan jumlah populasi sebanyak 11.700, sebagai berikut: n = � +�� 2 n = .7 + .7 , 2 n = 99.15254 dibulatkan menjadi 100 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Keterangan: n = Besaran sampel N = Besaran populasi e = Nilai kritis batas ketelitian.

F. Teknik Pengolahan Data

Teknik pengolahan data penelitian ini yaitu Siregar, 2010: 206: 1. Editing Editing adalah proses pengecekan atau pemeriksaan data yang telah berhasil dikumpulkan dari lapangan, karena ada kemungkinan data yang telah masuk tidak memenuhi syarat atau tidak dibutuhkan. 2. Coding Coding adalah kegiatan pemberian kode terutama pada tiap-tiap data yang termasuk kategori yang sama. Coding yang dilakukan adalah pemberian nilai score pada setiap jawaban yang terhimpun. Tabel 3.1 Nilai score Jawaban Keterangan Nilai Sangat Setuju SS 5 Setuju S 4 Netral N 3 Tidak Setuju TS 2 Sangat Tidak Setuju STS 1 3. Tabulating Tabulasi adalah proses penempatan data ke dalam bentuk tabel yang telah diberi kode sesuai dengan kebutuhan analisis. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

G. Variabel Penelitian

Dokumen yang terkait

Klasifikasi Pajak Penghasilan Atas Wajib Pajak Orang Pribadi Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur

7 87 68

Pengaruh Persepsi Wajib Pajak Tentang Sanksi Perpajakan dan Kesadaran Terhadap Kepatuhan Pelaporan Wajib Pajak Orang Pribadi Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Tebing Tinggi

4 112 92

PERSEPSI WAJIB PAJAK TERHADAP KUALITAS PELAYANAN DI KANTOR PELAYANAN PAJAK KOTA MALANG

0 7 22

PERSEPSI WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI TERHADAP KUALITAS PELAYANAN KERJA KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA Persepsi Wajib Pajak Orang Pribadi Terhadap Kualitas Pelayanan Kerja Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sukoharjo.

0 0 12

PENDAHULUAN Persepsi Wajib Pajak Orang Pribadi Terhadap Kualitas Pelayanan Kerja Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sukoharjo.

0 2 14

Analisis hubungan persepsi pengetahuan perpajakan, persepsi kualitas pelayanan dan persepsi tingkat pendidikan dengan persepsi motivasi wajib pajak dalam membayar pajak. Studi kasus di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Purworejo.

0 2 159

Analisis hubungan persepsi pengetahuan tax amnesty, persepsi kualitas pelayanan account representative, persepsi kesadaran wajib pajak dengan persepsi kepatuhan wajib pajak orang pribadi : studi kasus di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Malang Selatan.

1 3 2

Analisis hubungan persepsi pengetahuan pajak dan persepsi kualitas pelayanan dengan persepsi kepatuhan wajib pajak orang pribadi. (studi kasus di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Sorong Wilayah kerja kota dan Kabupaten Sorong).

1 0 2

Hubungan persepsi pelayanan, persepsi konsultasi, dan persepsi pengawasan Account Representative (AR) dengan persepsi kepatuhan wajib pajak orang pribadi (studi kasus di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Temanggung).

10 41 135

Analisis hubungan persepsi pengetahuan pajak, persepsi kualitas pelayanan, persepsi konsultasi Account Representative (AR) dengan persepsi kepatuhan wajib pajak orang pribadi : studi kasus di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sleman, Yogyakarta.

10 69 135