74
4.1.4 Frekuensi Pengawasan, Bimbingan, dan Konsultasi Teknis Mengenai
Perpajakan Kepada Wajib Pajak di KPP Pratama Sidoarjo Utara
Terdapat tiga poin mendasar yang menjadi peran dan tugas Account Representative yang akan diuraikan antara lain pengawasan,
bimbingan, dan konsultasi teknis mengenai perpajakan. Dalam melaksanakan pengawasan, Account Representative bertangggung jawab
untuk memonitor tanggal pembayaran dan pelaporan serta memberikan peringatan dini mengenai tunggakan kewajiban Wajib Pajak nya. Account
Representative juga bertanggung jawab untuk memberikan bimbingan baik untuk Wajib Pajak maupun untuk instansi dalam bentuk memberikan
informasi mengenai penyelesaian restitusi, memberikan informasi mengenai perubahan ketentuan perpajakan dan kewajiban kepatuhan
Wajib Pajak nya, dan memberikan rekomendasi peningkatan pelayanan bagi instansinya untuk membantu peningkatan kepatuhan secara
sukarela. Dan yang terakhir dalam memberikan pelayanan dengan bentuk konsultasi teknis, Account Representative bertanggung jawab untuk
menjawab pertanyaan
Wajib Pajak
atas semua
permasalahan perpajakannya, pertanyaan Wajib Pajak mengenai pemeriksaan pajak dan
langkah penyelesaiannya, dan menjawab pertanyaan-pertanyaan lain sehubungan dengan kewajiban perpajakan Wajib Pajak nya.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
75
Untuk frekuensi pelayanan Account Representative, di uraikan dalam penjelasan dari para informan sehubungan dengan pertanyaan yang
diajukan. Berikut kutipan hasil wawancara yang telah dilakukan dengan para informan.
“Kita kan harus bedakan yang mana yang pengawasan yang mana yang konsultasi kan. Kalau konsultasi kan seperti yang saya jelaskan tadi,
nah kalau untuk pengawasannya kita melihat kepatuhannya WP, semisal WP tidak lapor ya kita himbau. Begitu tanggal jatuh tempo dia tidak lapor
kita harus himbau. Untuk bimbingan itu kembali pada WP nya, kalau WP masih butuh bimbingan ya kita kasih bimbingan.”
Informan: Bapak Mirza “Kalau dibilang frekuensinya lebih sering yang mana ya dari
bentuk pengawasannya mas. Bukan sering ya, bisa dibilang rutin, karena AR juga harus mengawasi WP nya secara intensif, ya supaya WP nya juga
tidak terlambat dalam pelaporan. Tujuan AR kan juga untuk meningkatkan kepatuhan WP mas. Kalo mengawasi itu biasanya waktu
mau mendekati jatuh tempo saja, cuma kalau ditanya sering mana ya pengawasan itu mas karena kan dilakukannya secara rutin. Kalau
bimbingan sama konsultasi itu kondisional aja kok mas. Kalau WP memang butuh bimbingan atau mau konsultasi ya AR layani.”
Informan: Bapak Wahyu
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
76
Pelayanan yang dilakukan oleh Account Representative terhadap Wajib Pajak bersifat kondisional, yang dimaksutkan disini adalah
pelayanan diberikan sesuai dengan kebutuhan Wajib Pajak. Untuk pelayanan yang berupa pengawasan dilakukan secara rutin dan bertahap
sehingga bisa dibilang frekuensi pengawasan yang dilakukan seorang Account Representative terjadi lebih sering dibandingkan dengan
pelayanan yang berupa bimbingan dan konsultasi teknis sesuai dengan penjelasan dari para informan.
4.1.5 Account Representative Bertanggung Jawab Untuk Menginformasikan