2.5 Kerangka Konseptual
Pada dasarnya hubungan antara perusahaan dan karyawan adalah hubungan yang saling menguntungkan. Di satu sisi perusahaan ingin mendapatkan keuntungan
yang besar, sementara di sisi lain karyawan membutuhkan harapan dan kebutuhan tertentu yang harus dipenuhi perusahaan. Dengan demikian perusahaan dan karyawan
memiliki keterikatan hubungan dan selalu dihadapkan pada permasalahan- permasalahan Wibowo, 2007:101.
Satu hal utama yang harus diperhatikan perusahaan yakni kebutuhan dan keinginan karyawan. Perlu diketahui kebutuhan dan keinginan karyawan merupakan
sasaran penting dalam manajemen sumber daya manusia yang secara langsung maupun tidak langsung mempengaruhi kinerja karyawan. Sebab telah diketahui
secara umum bahwa kemampuan kerja atau kinerja seorang karyawan tidak hanya dipengaruhi kemampuan akademik dan kemampuan psikomotorik, melainkan banyak
hal-hal lain yang tentunya perlu diketahui sebagai penyebab utama. Hubungan aktualisasi diri terhadap prestasi kerja disampaikanoleh Maslow
dalam Hariandja 2004:327, menurut Maslow ada 5 kebutuhan dasar manusia yaitu kebutuhan aktualisasi diri, kebutuhan harga diri, kebutuhan rasa cinta memiliki dan
dimiliki, kebutuhan rasa aman dan perlindungan dan kebutuhan fisiologis yang membentuk hierarki kebutuhan yang dapat meningkatkan motivasi seorang pekerja
untuk terus berprestasi yaitu kebutuhan aktualisasi diri.
Universitas Sumatera Utara
Pemenuhan kebutuhan akan aktualisasi diri merupakan tingkat kebutuhan yang tertinggi dari teori Maslow. Ketika seseorang telah tercukupi dalam ke-4
kebutuhan di bawahnya maka ia pun akan membutuhkan aktualiasi diri dimana ia diakui sebagai seseorang yang memiliki kontribusi penting atas sebuah
perusahaan. Jika kebutuhan-kebutuhan tersebut dapat diberikan oleh pihak perusahaan, maka prestasi karyawan diharapkan akan meningkat dan memberikan
keuntungan terhadap perusahaan. Pada dasarnya ada beberapa faktor yang mempengaruhi kinerja karyawan.
Salah satu faktor tersebut adalah penghargaan. Pada suatu organisasi atau perusahaan sangat diperlukan adanya program penghargaan, sebab program ini merupakan salah
satu bagian penting dari sekian banyak program kerja perusahaan. Bentuk penghargaan yang paling baik adalah membuat pegawai mengetahui kalau dirinya
dihargai oleh perusahaan, bukan hanya oleh sekelompok kecil orang As’ad, 2004:67.
Penghargaan merupakan salah satu kebutuhan pokok bagi karyawan, selain sebagai motivasi kerja yang tinggi, penghargaan juga memberikan arti bahwa
karyawan tersebut dianggap ada dalam perusahaan, terutama karyawan yang telah lama berkontribusi bagi kelangsungan hidup perusahaan. Selain bagi karyawan lama,
pemberian penghargaan tersebut juga sangat berarti bagi karyawan yang berusaha keras untuk mencapai prestasi kerja yang baik. Dengan adanya penghargaan,
karyawan akan merasa bahwa usahanya dalam berprestasi dihargai oleh perusahaan, dan hal ini tentu memacu dan memotivasi karyawan untuk berprestasi lebih baik lagi.
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan penjelasan-penjelasan di atas, kerangka konseptual yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
Sumber: Sutrisno 2009, Simamora 2004, Nasution 2004
Gambar 2.2: Kerangka Konseptual
2.6
Hipotesis
Hipotesis menurut Sugiyono 2007:70 adalah “jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian, dimana rumusan masalah penelitian
telah dinyatakan dalam bentuk kalimat pertanyaan”. Berdasarkan perumusan masalah sebelumnya, maka hipotesis dari penelitian ini adalah:
1. Aktualisasi diri berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi kerja
perawat pada RSU Bunda Thamrin Medan. 2.
Penghargaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi kerja perawat pada RSU Bunda Thamrin Medan.
3. Aktualisasi diri dan penghargaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap
prestasi kerja perawat pada RSU Bunda Thamrin Medan.
Aktualisasi diri X
1
Penghargaan
X
2
Prestasi kerja perawat Y
Universitas Sumatera Utara
BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Jenis Penelitian
Jenis penelitian pada skripsi ini adalah eksplanasi assosiatif, yaitu penelitian yang menghubungkan dua variabel atau lebih Ginting dan Situmorang, 2008:57.
Adapun variabel yang dihubungkan dalam penelitian ini adalah variabel kebutuhan aktualisasi diri X
1
, variabel penghargaan X
2
, terhadap prestasi kerja karyawan Y.
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan pada RSU Bunda Thamrin Medan yang beralamat di Jalan Sei Batang Hari No. 28-30 Medan. Penelitian ini dilaksanakan dari bulan Mei
2014 sampai dengan Juli 2014.
3.3 Batasan Operasional
Batasan operasional dilakukan untuk menghindari kesimpangsiuran dalam membahas dan menganalisis permasalahan penelitian yang dilakukan. Maka batasan
operasional Penelitian ini dibatasi pada variabel bebas independent, kualitas kebutuhan aktualisasi diri X
1
, penghargaan X
2
, variabel terikat dependent prestasi kerja Y.
3.4 Definisi Operasional
Definisi operasional bertujuan untuk melihat sejauh mana variabel-variabel suatu faktor berkaitan dengan faktor lainnya. Definisi variabel memberikan dan
Universitas Sumatera Utara