30
2. Pro dan Kontra Seputar Film Omar
Serial yang tayang serentak di Dubai dan Qatar ini, ternyata memicu pro dan kontra di negeri asalnya. Penayangan serial televisi yang menggambarkan sahabat
Nabi Muhammad SAW, Umar Bin Khattab, memicu protes keras di dunia Arab. Opini yang terbentuk menyatakan penggambaran tentang sahabat itu dilarang.
Kontroversi ini dimulai saat sta siun televisi Arab Saudi ‘MBC’ menayangkan
serial berjudul Omar. Meski penggambaran secara visual tidak secara eksplisit disebut dilarang
dalam Alquran, para ulama Al-Azhar telah mengeluarkan fatwa bahwa penggambaran Nabi Muhammad SAW dan para sahabatnya dilarang. Menurut
Ahmed al-Haddad, mufti di Dubai menyatakan pendapat tertulis pada kantor berita Reuters bahwa khalifah-khalifah pertama telah dijanjikan surga. Hidup
mereka tidak dapat digambarkan oleh sembarang aktor.
30
Dalam sejarahnya, cendekiawan Muslim tidak menyarankan penggambaran tokoh-tokoh yang dihormati dalam karya seni, dan beberapa diantaranya
mengatakan bahwa itu dilarang karena dapat menyesatkan atau mendorong pada pemujaan. Itulah sebabnya mengapa masjid dihiasi pola geometrik atau tumbuh-
tumbuhan, bukannya gambar binatang atau manusia. Dipihak lain, sejumlah profesor berpendapat penggambaran sahabat nabi tidak
dilarang. Penggambaran itu selalu menjadi kontroversi. “Namun, hal tersebut
terjadi kalau dalam isi serial itu ada hasutan kebencian dan suasana permusuhan
30
Mahmoud Habbous, “Feature-Ramadan TV Show Stirs Argument Across Arab World,” artikel diakses pada 2 Mei 2014 jam 10.44 dari http:in.reuters.comarticle20120813media-
islam-drama-idINL6E8J780L20120813
31 atau konflik,” ungkap Profesor Hukum Islam Universitas Al-Qassim, Khaled al-
Musleh.
31
Hatem Ali, sutradara film tersebut, seperti yang diberitakan dalam Reuters, mengatakan ia dan timnya sudah menduga akan ada kontroversi sebelum episode
pertama ditayangkan.
32
Sebagai sutradara, Ali mengatakan bahwa serial Omar tidak dihubungkan dengan kebangkitan kekuasaan kelompok Islamis di Tunisia
dan Mesir. Namun ia menambahkan bahwa serial tersebut menyentuh isu-isu yang tetap relevan saat ini. Seperti peran perempuan dalam Islam, tata kelola
pemerintahan yang baik dan aplikasi hukum syariah.
K. Film Omar di Indonesia
1. Penayangan Film Omar di TV Indonesia