2. Mental effort load, yaitu berarti banyaknya usaha mental dalam melaksanakan suatu pekerjaan.
3. Psychological stress load, yaitu yang menunjukan tingkat resiko pekerjaan, kebingungan, dan frustasi.
2.2.3 Pengukuran Beban Kerja
Untuk mengukur beban kerja digunakan alat ukur pengukur beban kerja yang berbentuk skala yang bernama Subjective Workload Assesment Technique SWAT
dikembangkan oleh Harry G et, al., dalam Tarwaka, 2011 dengan dua tahapan pekerjaan di dalam penggunaan model SWAT yaitu Scale Development dan
Event Rating. Alat ukur lain yang digunakan dalam mengukur beban kerja adalah
menggunakan metode NASA-Task Load Index TLX yang dikembangkan oleh NASA Ames Research Center dengan prosedur rating multidimensional, yang
membagi beban kerja atas dasar-dasar pembebanan 6 subskala yaitu mental demand, physical demand, temporal demand, effort, frustration level, dan
performance Hart Staveland, 1988. Penulis memilih menggunakan pengukuran NASA-TLX karena dimensi dari
pengukuran NASA-TLX ini penulis anggap relevan untuk mengukur beban kerja dalam penelitian ini.
2.3 Dukungan sosial 2.3.1 Definisi Dukungan Sosial
Menurut Cobb, dukungan sosial digambarkan sebagai pengalaman yang memberikan keyakinan pada seseorang bahwa dirinya dicintai, diperhatikan
dukungan emosional, dihargai dukungan afirmatif, dan diakui sebagai bagian dari suatu kelompok dukungan kelompok Sarafino, 1998.
Definisi lain dukungan sosial menurut Taylor 2003 adalah sebagai informasi dari orang lain yang mana dukungan tersebut berupa cinta, kasih
sayang, peduli, penghargaan yang mana semua ini termasuk dalam sebuah bagian komunikasi sosial. Orang dengan tingkat dukungan sosial yang tinggi maka
tinggkat stress orang tersebut sangatlah rendah dan mereka akan berhasil dalam upaya menghadapi tekanan stress yang timbul.
Definisi dukungan sosial yaitu mengacu pada kenyamanan, perhatian, penghargaan, atau bantuan yang diberikan orang lain atau kelompok kepada
individu Sarafino, 2011 mengatakan bahwa dukungan sosial adalah kenyamanan, perhatian, penghargaan atau bantuan yang diperoleh individu dari
orang lain, dimana orang lain disini dapat diartikan sebagai individu perorangan atau kelompok. Hal tersebut menunjukkan bahwa segala sesuatu yang ada di
lingkungan menjadi dukungan sosial atau tidak, tergantung pada bagaimana individu dapat merasakan hal tersebut sebagai dukungan sosial Sarafino, 2011.
Sehingga definisi dukungan sosial dalam penelitian ini adalah suatu perasaan nyaman, adanya perhatian, penghargaan atau bantuan yang diperoleh