Prosedur Analisa Densitas Prosedur Analisa Penyerapan Air Bioplastik Prosedur Analisa Sifat Kekuatan Tarik ASTM D882 Prosedur Analisa Sifat Pemanjangan Pada Saat Putus ASTM

komputer yang telah terintegrasi dengan alat RVA. Kurva yang terbentuk adalah kurva yang menunjukkan suhu, waktu, dan viskositas adonan. Setelah seluruh kurva terbentuk alat secara otomatis akan berhenti bekerja.

3.5.2 Prosedur Analisa Bioplastik

a. Prosedur Analisa Densitas

1. Dipotong film dengan ukuran 2 x 2 cm 2 dengan ketebalan tertentu. 2. Dihitung volumenya. 3. Ditimbang film yang sudah dipotong. 4. Dihitung dengan rumus densitas.

b. Prosedur Analisa Penyerapan Air Bioplastik

Prosedur analisa penyerapan air pada sampel bioplastik adalah sebagai berikut: berat awal sampel yang akan diuji ditimbang Wo. Lalu diisi suatu wadah botol gelas mangkok dengan aquadest. Diletakkan sampel plastik ke dalam wadah tersebut. Setelah 10 detik diangkat dari dalam wadah berisi aquadest, ditimbang berat sampel W yang telah direndam dalam wadah. Rendam kembali sampel ke dalam wadah tersebut, angkat sampel tiap 10 detik, timbang berat sampel. Lakukan hal yang sama hingga diperoleh berat akhir sampel yang konstan. Air yang diserap oleh sampel dihitung melalui persamaan: Air = �−� � � 100 3.5 Dimana: Wo = berat sampel kering W = berat sampel setelah dikondisikan dalam desikator

c. Prosedur Analisa Sifat Kekuatan Tarik ASTM D882

Pengukuran uji kekuatan tarik dilakukan berdasarkan ASTM D882 dengan ketentuan model Universal Testing Machine UTM. Kondisi spesimen yang diuji pada suhu 23±2 o C dan 50 kelembaban relatif. Dimensi untuk uji ini disarankan ketebalan tidak lebih dari 1mm panjang ukuran 50 mm seperti pada Gambar 3.3 [42]. Universitas Sumatera Utara 50 mm Gambar 3.3 Sketsa Spesimen Uji Tarik Kekuatan tarik dihitung dengan membagi gaya maksimum dalam Newton pound-force dengan luas penampang minimum dalam meter persegi inci persegi. Hasil dinyatakan dalam pascal pound-force per square inch. Kekuatan tarik �= ������������� ������������� � 3.6

d. Prosedur Analisa Sifat Pemanjangan Pada Saat Putus ASTM

D882 Elongasi adalah peningkatan panjang material saat diuji dengan beban tarik, dinyatakan dalam satuan panjang, biasanya inci atau millimeter. Persen elongasi adalah pemanjangan benda uji yang dinyatakan sebagai persen dari panjangnya. Percent elongasi at break adalah persen pemanjangan pada saat putusnya benda yang diuji. Pengukuran dilakukan dengan cara yang sama dengan kekuatan tarik yaitu dilakukan berdasarkan ASTM D882 dengan ketentuan model Universal Testing Machine UTM [42]. Pemanjangan pada saat putus dinyatakan dalam persentase melalui perhitungan berikut: Elongasi = ������������� ℎ����� −����������� ����������� � 100 3.7 20 mm Universitas Sumatera Utara BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 HASIL KARAKTERISTIK PATI BIJI DURIAN