Lay Out Fasilitas Aspek Teknis dan Produksi
27 Studi Kelayakan Bisnis
operasi tenaga kerja maupun peralatan secara efekif. Bahkan lay out juga berfungsi untu menciptakan daya tarik bagi pelanggan, misalnya lay out buik dengan tatanan rak dan
penyinaran lampu yang menarik bagi pelanggan akan mendorong penjualan yang lebih banyak, sehingga meningkatkan pendapatan perusahaan. Oleh karena itu rencana bis-
nis perlu juga memperimbangkan kelayakan dari investasi untuk penataan usaha yang seringkali melibatkan pihak luar seperi disainer interior yang membutuhkan biaya idak
sedikit. Layout perlu disusun, baik untuk perusahaan manufaktur ataupun jasa. Pada peru-
sahaan manufaktur perlu disusun tata letak mesin, material handling, dan sebagainya. Pada perusahaan jasa seperi bank, juga perlu dilakukan layout, misalanya layout coun-
ter untuk menabung, deposito, kredit, informasi, dan sebagainya sehingga memudahkan
konsumen untuk melakukan transaksi. 1. Tipe Layout
a. Oice LayoutTata Letak Kantor Layout kantor dapat mempengaruhi produk-
ivitas dan kualitas kehidupan kerja. Penataan lay out kantor perlu memperim- bangkan kedekatan dan privasi. Kedekatan ini berkaitan dengan kelancaran ko-
munikasi antar pekerja dengan supervisor, sedangkan privasi dibutuhkan untuk mengurangi ingkat gangguan dalam menjalankan pekerjaan.
Ada 4 pendekatan penyusunan layout kantor: 1 Layout tradisional
Kantor disusun dengan memperhaikan privasi untuk manajemen yang membutuhkan privasi, sementara terbuka untuk pekerja lain. Layout ini
memiliki ciri adanya gang yang panjang dengan pintu tertutup, menghasil- kan isolasi dan untuk wilayah terbuka diisi dengan garis meja yang seragam.
2 Layout landscapingtaman Kantor ditata sehingga mamungkinkan seiap orang didalam area terbuka
termasuk top manager, untuk mencapai kerjasama diantara pekerja dalam berbagai level. Pabrik yang menarik, ruangan tembus pandang dengan pe-
nyekat seperi kaca berfungsi sebagai privasi. Stasiun kerja dan asesoris yang mudah dipindahkan meningkatkan eksibilitas. Ini diterapkan oleh Pe-
rusahaan Hawlet-Packard di Massachusets. 3 Seing kegiatan
Pendekatan ini ingin mencakup konsep baru untuk mencapai kedekatan sekaligus privasi. Pekerja memiliki banyak tempat kerja melipui perpus-
takaan, fasilitas teleconference, ruang konferensi, terminal server. Peker- ja bergerak dari tempat satu ke tempat lain dalam sehari. Disamping itu
pekerja juga memiliki kantor pribadi. 4 Electronic cotage
Konsep ini adalah konsep masa depan yang dikenal dengan home oice, dimana pekerjaan kantor dapat diselesaikan di rumah.
28 Perencanaan Bisnis
b. Retail LayoutTata Letak Ritel Penataan layout retail sangat pening, karena dapat mempengaruhi volume
penjualan. Konsumen akan mudah mendapatkan barang yang dibutuhkan, karena barang disusun menurut kelompok produk. Bahkan barang yang idak
direncanakan untuk dibelipun akhirnya akan dibeli konsumen karena penataan yang tepat akan menarik bagi konsumen. Tentu saja hal ini akan menguntung-
kan juga bagi perusahaan. Penjualan dan keuntungan bervariasi tergantung pada produk yang menarik perhaian pelanggan. Mengingat peningnya pena-
taan lay out bagi retail, maka kelayakan lay out perlu diperimbangkan.
c. Layout Gudangpenyimpanan Layout gudang lebih spesiik, karena berupa proses penyimpanan, bukan pe-
rubahan bentuk ataupun kimia. Disamping itu, penataan lay out gudang perlu memperimbangkan penenmpatan barang di gudang. Barang yang pergerakan-
nya lebih sering ditematkan di dekat pintu dan lebih mudah diakses dibanding- kan dengan yang pergerakannya lebih lambat.
d. Process Oriented LayoutLayout FungsionalProses
Layout Proses adalah penataan fasilitas operasi berdasarkan fungsi dari fasilitas operasi. Fasilitas yang memiliki fungsi yang sama diletakkan dalam satu lokasi.
Sebagai contoh penataan fasilitas kampus atau lembaga pendidikan, ditata menurut kelompok seperi bagian pembayaran, bagian kelas, bagian kantor, ba-
gian laboratorium dan sebagainya. e.
Lay Out Garis atau produk Layout produkgaris adalah penataan fasilitas operasi berdasarkan urutan pros-
es operasi. Layout ini digunakan untuk proses produksi yang berulang-ulang atau
coninuous, intensif modal, variasi produk relaif lebih sedikit. Bentuk su- sunan garis fasilitas proses bisa berbentuk L, O, S atau U.
f. Work-Cell Layout Tata letak Seluler Layout seluler merupakan kombinasi antara layout garis dan proses. Produk yang memiliki karakterisik sama diproses dalam
sel kerja khusus. Sel tersebut diatur dalam hubungan satu sama lainnya seh- ingga pergerakan material minimum, sehingga meminimumkan pemborosan
waktu maupun tenaga. Tata letak seluler biasanya berbentuk U. Penerapan lay out
seluler misalnya pada rumah makan cepat saji, seorang kasir idak hanya bertugas menerima pembayaran namun juga bertugas menyiapkan makanan,
minuman untuk pembeli. Fasilitas diletakkan di sekeliling kasir, sehingga meng- hemat jumlah tenaga kerja dan waktu pelayanan.