8
Metodologi Penelitian Bisnis Kunjungi
http:www.paksis.wordpress.com untuk artikel manajemen gratis
d. Melakukan pembahasan. e. Membuat kesimpulan dan saran.
Sedangkan metodologi penelitian yang didefinisikan Teguh 1999 : 9 adalah
“ilmu atau studi yang berhubungan dengan penelitian, sedangkan penelitian research menunjukkan kegiatan pelaksanaan dari metodologi
penelitian. Pelajaran yang memperbincangkan metode-metode ilmiah untuk research tersebut disebut Metodologi Penelitian. Penelitian merupakan
penyaluran hasrat ingin tahu curiousity manusia dalam taraf keilmuan ”.
Selanjutnaya metodologi penelitian menurut Hillway 1956 : 5 adalah “a method of study by which, through the careful and exchausative of all
ascertainable evidance bearing upon a definable problem, we reach a solution to the problem”.
Metodologi Penelitian adalah ilmu tentang metode, dan bilamana dirangkai menjadi Metodologi Penelitian, maknanya adalah ilmu tentang
metode yang dapat dipergunakan dalam melakukan kegiatan penelitian. Metodologi Penelitian juga dapat diartikan sebagai ilmu untuk mengungkapkan
dan menerangkan gejala-gejala alam dan gejala-gejala sosial dalam kehidupan manusia, dengan mempergunakan prosedur kerja yang sistematis, terartur, tertib
dan dapat dipergunakan secara ilmiah Nawawi, 1994 : 8.
Pendapat Soehardjo 2003 : 32 metodologi adalah bagian dari estimologi sub-field of estimology, disebut sebagai ilmu untuk menemukan
the science to find out. Sedangkan metode adalah cara untuk menemukan atau cara berbuat.
D. Tujuan dan Peranan Penelitian
Suatu penelitian dilaksanakan tentu saja karena memiliki tujuan yang jelas. Kesulitan besar yang sering dihadapi manajer dalam mengambil keputusan bisnis
adalah adanya ketidakpastian uncertainty atas pilihan alternatif yang ada. Apabila semua proses bisnis sudah jelas, maka sebenarnya tidak perlu lagi dilakukan
penelitian bisnis business research. Karena adanya ketidakpastian atas out comes yang ingin dicapai, maka perlu dilakukan strategi-strategi tertentu untuk
meminimalkan kendala-kendala biaya, waktu dan tempat. Bagi dunia bisnis, penelitian dilakukan karena memiliki beberapa tujuan diantaranya : untuk
meningkatkan nilai penjualan, untuk meningkatkan market share, untuk menguji kemampuan atau daya beli pasar, untuk memilih investasi mana yang paling
menguntungkan, untuk mengendalikan atau mengontrol kualitas produk atau jasa yang dihasilkan.
Bagi dunia pendidikan, khususnya dunia perguruan tinggi, penelitian merupakan budaya perguruan tinggi corporate culture
yang menjadi “roh” atau nyawa bagi eksistensi sebuah perguruan tinggi. Maka sebuah perguruan tinggi yang
baik, dapat diukur dari berapa judul penelitian yang dilakukan per tahun akademik, bukan berapa jumlah lulusan yang dihasilkan per periode tertentu. Perguruan tinggi
yang berkualitas juga dapat dilihat dari temuan-temuan atas hasil penelitiannya. Perguruan tinggi tanpa melakukan penelitian bagaikan kelompok musik atau
penyanyi professional yang tidak pernah manggung, atau bagaikan petani yang tidak pernah mengolah lahan pertaniannya.
Kunjungi http:www.paksis.wordpress.com
untuk artikel manajemen gratis Metodologi Penelitian Bisnis
9 Kalau lembaga penelitian, misalkan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia
LIPI, Badan Pusat Statistik BPS atau Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi BPPT tentu akan dilihat berapa jumlah Ahli Peneliti Utama-nya
APU. Mengingat pentingnya kegiatan penelitian bagi dunia pendidikan tinggi, maka beberapa Universitas telah menjadikan pola ilmiah pokok mereka sebagai
Universitas Peneliti Research University. Dengan konsep research university, maka akan terjadi mutual undestanding yaitu sebuah kerja sama yang saling
menguntungkan serta menjadi jembatan emas yang menghubungkan dunia usaha dengan perguruan tinggi. Perguruan tinggi akan mendapat dana yang tidak sedikit
dari jasa riset yang dilakukan, serta dunia usaha akan mendapatkan data serta keputusan yang pasti untuk membuat strategi bisnisnya.
Beberapa penulis buku yang mengulas tentang penelitian, biasanya selalu memberikan beberapa maksud, tujuan serta peranan penelitian. Untuk lebih
memperkaya khasanah pengetahuan tentang maksud, tujuan serta peranan penelitian, beberapa penulis menjelaskannya sebagai berikut :
1. Tujuan penelitian Menurut Rangkuti 1997 : 1 tujuan penelitian adalah :
a. Untuk mendapatkan informasi yang akurat sehingga dapat menjelaskan secara obyektif kenyataan yang ada.
b. Bebas dari pengaruh keinginan pribadi political biases. Find it and tell it like it as.
Sedangkan menurut Hasan 2002 : 16 terdapat sedikitnya empat tujuan utama penelitian, yaitu :
a. Eksplorasi, b. Verifikasi,
c. Developmental, d. Akademikpenulisan karya ilmiah.
Menurut Hadi 1986 : 3 suatu penelitian, khususnya dalam ilmu-ilmu pengetahuan empirik bertujuan untuk menemukan, mengembangkan atau
mengkaji kebenaran suatu pengetahuan. Menemukan berarti berusaha mendapatkan sesuatu untuk mengisi kekosongan atau kekurangan. Penelitian
jenis ini disebut exploratory research. Mengembangkan berarti memperluas dan menggali lebih dalam apa yang sudah ada dan penelitian ini disebut
developmental research. Sedang menguji kebenaran dilakukan jika yang sudah ada masih atau menjadi diragukan kebenarannya, dan penelitian ini disebut
verification research.
Lebih jauh Hadi menguraikan bahwa suatu penelitian dilakukan mungkin hanya sampai pada tahap deskriptif, atau mungkin sampai pada taraf
inferensial. Pada taraf deskriptif, peneliti hanya semata-mata melukiskan keadaan obyek atau peristiwa tanpa suatu maksud untuk mengambil
kesimpulan-kesimpulan secara umum. Sebaliknya, jika penelitian sampai pada taraf inferensial peneliti tidak hanya berhenti pada taraf melukiskan, melainkan
dengan keyakinan tertentu level of significance peneliti mengambil kesimpulan umum dari bahan-bahan tentang obyek penelitiannya. Kesimpulan-
kesimpulan inilah yang nantinya diharapkan dapat dijadikan dasar-dasar deduksi
10
Metodologi Penelitian Bisnis Kunjungi
http:www.paksis.wordpress.com untuk artikel manajemen gratis
untuk menghadapi persoalan-persoalan khusus atau tindakan-tindakan praktis tentang kejadian-kejadian tertentu.
2. Peranan penelitian Masih menurut Hasan 2002 : 17, peranan penelitian diantaranya :
Pemecahan masalah problem solving a. Memberikan jawaban penelitian,
b. Mendapatkan ilmu baru, Sedangkan menurut Daniel 2002 : 9 penelitian perlu dilakukan
walaupun biayanya relatif mahal. Penelitian di negara-negara berkembang masih relatif sedikit karena keterbatasan biaya dan tenaga ahli. Hasil-hasil
penelitian di negara-negara maju dapat diimpor dan diterapkan di negara-negara terbelakang atau berkembang. Sebagai perbandingan, dana penelitian di seluruh
dunia 98 dibiayai oleh negara-negara maju dan hanya 2 dikeluarkan oleh negara-negara terbelakang atau berkembang.
Teguh 1999 : 18 mengatakan bahwa dalam bidang ekonomi, penelitian dapat berfungsi sebagai jembatan yang :
a. Membantu manusia
meningkatkan kemampuannya
dalam menginterpretasikan fenomena-fenomena ekonomi yang terjadi di dalam
masyarakat dan sekitarnya, yang bersifat komplek dan saling terkait, b. Mempermudah pencepatan tujuan yang diharapkan,
c. Dapat mengatasi persoalan-persoalan ekonomi yang dihadapi. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa penelitian sangat
memegang peranan penting, baik bagi masyarakat, pemerintah maupun dunia usaha :
a. Sebagai media untuk perkembangan ilmu pengetahuan, melalui penelitian
ekobisma yang dijalankan dapat ditemukan sesuatu yang baru ataupun penyempurnaan pengetahuan yang telah ada,
b. Membantu persoalan kehidupan sehari-hari karena dapat diperoleh jawaban yang atas persoalan sedang dihadapi, baik untuk pengembangan sektor
usaha maupun upaya meningkatkan pendapatan, c.
Menunjang kelancaran proses pembangunan ataupun kesulitan mengatasi masalah usaha, melalui penelitian yang telah dijalankan dapat diberikan
jalan keluar sehingga dapat keluar dari krisis yang kini tengah melanda.
E. Jenis-jenis Penelitian