Profil Sekolah Dasar Islam Terpadu SDIT Fathona Baturaja

q. Visi dan Misi SDIT Fathona Baturaja Visi SDIT Fathona Baturaja adalah mengembangkan potensi anak menuju generasi yang ber-Akhlaqul Karimah, cerdas dan terampil, dengan mengedepankan kualitas dan kemandirian dalam menghadapi tantangan global di masa depan. Sedangkan Misi dari SDIT Fathona Baturaja adalah: 1 Mengoptimalkan potensi subyek didik dengan metode yang berbasis kompetensi 2 Menjadikan sekolah sebagai laboratorium hidup Masyarakat Madani 3 Mengembangkan Manajemen sesuai dengan dinamika pendidikan 4 Mengembangkan sumber daya manusia yang berkualitas 5 Mengantarkan subyek didik menuju manusia beraklaqul Karimah,cerdas,terampil dan bermutu sesuai dengan potensinya. r. Prestasi yang pernah dicapai sekolah Adapun prestasi yang pernah dicapai oleh sekolah dapat dilihat dari table berikut: Tabel 4. Prestasi yang pernah dicapai sekolah No Kegiatan Tingkat Penyelenggara Prestasi Tahun 1 2 Lomba Dai Cilik Lomba Menggambar Kabupaten Kabupaten Radio Leanpuri PKS Juara 2 Juara II 2010 2009 s. Keadaan guru, siswa dan orang tua siswa. Untuk menunjang proses belajar mengajar perlu didukung oleh tenaga pengajarkaryawan guru,tata usaha,dan penjaga sekolah. Adapun untuk mengetahui informasi data tentang keadaan tenaga pangajaratau karyawan tersebut dapat dilihat pada lampiran. Selanjutnya untuk mengetahui jumlah siswa dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 5. Jumlah siswa dalam 2 Tahun Terakhir Tahun Pelajaran Jumlah siswa SDIT Fathona Jumlah Kelas I Kelas II Kelas III Kelas IV L P JML L P JML L P JML L P JML 20082009 15 23 38 13 7 20 - - - - - - 58 20092010 40 30 70 15 23 38 13 7 20 - - - 128 20102011 60 45 105 40 30 70 15 23 38 13 7 20 233 Jumlah Seluruh Siswa SDIT Fathona sampai Juli 2010 adalah 231 Siswa Kls 1 -4 Tabel 6. Keadaan Siswa 2 Tahun Terakhir Per Juli 2009 Tabel 7. Data Rombongan Belajar Tahun 20092010 Tahun Pelajaran Jumlah siswa SDIT Fathona Daya Tampung Pendaftaran Kelas I Kelas II Kelas III L P JML L P JML L P JML 20082009 15 23 38 13 7 20 - - - 60 58 20092010 40 30 70 15 23 38 13 7 20 140 128 No Kelas Oleh Siswa Tiap Kelas Total Jumlah siswa Jumlah Romb. Belajar 1a 1b 1c 1d 2a 2b 2c 2d 3a 3b 4a 1 I 19 19 - - 20 - - - - - - 58 3 2 II 17 17 18 18 19 19 - - 20 - - 128 7 3 III 26 27 25 27 17 17 18 18 19 19 20 231 11 Total Seluruh siswaRombongan 417 21 Tabel. 8 Kondisi Orang Tua Siswa Tahun Pelajaran 20082009 No Pekerjaan Jml Penghasilanbln Rp Jml Pendidikan Jml 1 2 3 4 PNSTNIPolri Kary. SwastaBUMN Wiraswasta Lain-lain 500.000 501.000 – 1.000.000 1.001.000.-2.000.000 2.001.000 –3.000.000 3.001.000 - SD SMP SMA S1 S2 S3 - - - Selanjutnya, dalam suatu lembaga pendidikan, struktur organisasi sangat penting perannya. Struktur organisasi merupakan gerak langkah yang diatur secara kontrol disipliner agar dapat bekerja sama dengan baik antara satu pihak dengan pihak lainnya, penempatan personil yang sesuai dengan keahliannya dalam struktur organisasi merupakan faktor yang akan menentukan tingkat keberhasilan organisasi. Untuk gambaran bagan garis struktural Yayasan Pendidikan Fania SDIT Fathona ini dapat di lihat pada lampiran.

B. Deskripsi Data

Pengumpulan data yang diperoleh baik melalui wawancara maupaun penyebaran angket adalah merupakan data yang kongkrit, hal ini dimaksudkan unutk mengetahui peran guru agama dalam pelaksanaan pendidikan agama Islam di SDIT Fathona Baturaja Kabupaten Ogan Komering Ulu Sumatera Selatan. Seluruh pertanyaan yang diajukan melalui wawancara kepada kepala sekolah dan juga kepada guru agama serta pertanyaan yang diajukan melalui angket kepada siswa dengan mudah dapat dijawab dan sesuai dengan keadaan yang sebenarnya, sehingga memudahkan penulis dalam penyusunan karya ilmiah. Setelah data terkumpul, maka langkah selanjutnya adalah melakukan pengolahan untuk diidentifikasi pokok permasalahan yang diteliti. Kemudian langkah senjutnya adalah menganalisis data tersebut.

C. Analisis Data Setelah data terkumpul, maka langkah selanjutnya adalah melakukan

penganalisisan terhadap data tersebut. Hasil wawancara dan angket dibawah ini akan memberikan penjelasan tentang peran guru agama dalam pelaksanaan pendidikan agama Islam di SDIT Fathona Baturaja Kabupaten Ogan Komering Ulu Sumatera Selatan. Angket yang disebar penulis kepada responden sebanyak 58 responden siswa yang merupakan keseluruhan siswa kelas III dan IV SDIT Fathona Baturaja Kabupaten Ogan Komering Ulu Sumatera Selatan. Dari data yang dihimpun, penulis jabarkan dengan tekhnik analisis deskriftif, yaitu terlebih dahulu menyusun data-data ke dalam tabel-tabel frekuensi untuk selanjutnya dilakukan interpretasi dengan menggunakan rumus persentase sebagaiman dijelaskan sebelumnya pada bab III. Hasil angket tersebut dimasukan dalam tabulasi yang merupakan proses mengubah data dan instrumen pengumpulan data angket menjadi angka persentase, dapat dilihat pada tabel-tabel berikut:

1. a. Peran guru agama sebagai pembimbing yaitu sebagai motivator: Tabel 9

Memberikan semangat untuk melaksanakan shalat Alternatif Jawaban F Selalu 53 91 Kadang-kadang 4 7 Tidak pernah 1 2 Jumlah 58 100 Tabel diatas menunjukkan bahwa persentase terbesar 91 siswa menjawab selalu, yaitu guru agama selalu memberikan semangat untuk melaksanakan shalat, dan 7 siswa menjawab kadang-kadang, yaitu guru agama kadang- kadang memberikan semangat untuk melaksanakan shalat, sedangkan 2 lainnya menjawab tidak pernah . Sehingga dapat disimpulkan bahwa guru agama SDIT Fathona selalu memberikan semangat untuk melaksanakan shalat.