Umur Jenis Kelamin Bagian Pekerjaan

b. Misi Membangun sumber daya manusia dan sumber daya alam guna mengelola hasil tanam berupa buah tandan segar untuk membuahkan hasil produksi olah yang baik dengan mutu yang baik. c. Strategi 1. Mendayagunakan seoptimal mungkin seluruh tenaga kerja dan sumber daya alam sehingga dapat meningkatkan mutu serta kualitas dan kuantitas 2. Bekerja dengan sungguh-sungguh dan benar serta menjalankan norma- norma kerja secara ikhlas kebijakan managemen yang berkaitan dengan pengelolaan kebun.

4.2 Deskripsi Hasil Penelitian

4.2.1 Umur

Umur pekerja di PT. Perkebunan Nusantara I Pabrik Kelapa Sawit Pulau Tiga Tahun 2015 dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 4.1. Distribusi Responden Berdasarkan Umur Pekerja di PT. Perkebunan Nusantara I Pabrik Kelapa Sawit Pulau Tiga Tahun 2015 No. Umur Tahun Frekuensi Presentase 1 ≤44 22 36,1 2 44 39 63,9 Total 61 100,0 Dari tabel di atas diketahui bahwa responden terbanyak terdapat pada kelompok umur 30-49 tahun yaitu 28 orang 45,5, kelompok umur 50-64 tahun yaitu 25 orang 41,0 dan yang terkecil terdapat pada kelompok umur 19-29 tahun yaitu 8 orang 13,1. Universitas Sumatera Utara

4.2.2 Jenis Kelamin

Jenis kelamin pekerja di PT. Perkebunan Nusantara I Pabrik Kelapa Sawit Pulau Tiga Tahun 2015 dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 4.2. Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Pekerja di PT. Perkebunan Nusantara I Pabrik Kelapa Sawit Pulau Tiga Tahun 2015 No. Jenis Kelamin Frekuensi Presentase 1 Laki-Laki 59 96,7 2 Perempuan 2 3,3 Total 61 100,0 Dari tabel di atas diketahui bahwa responden terbanyak terdapat pada kelompok jenis kelamin pria yaitu 59 orang 96,7 dan yang terkecil terdapat pada kelompok jenis kelamin perempuan yaitu 2 orang 3,3.

4.2.3 Bagian Pekerjaan

Bagian pekerjaan pekerja di PT. Perkebunan Nusantara I Pabrik Kelapa Sawit Pulau Tiga Tahun 2015 dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 4.3. Distribusi Responden Berdasarkan Bagian Pekerjaan PT. Perkebunan Nusantara I Pabrik Kelapa Sawit Pulau Tiga Tahun 2015 No. Bagian Pekerjaan Frekuensi Presentase 1 Karyawan Pimpinan 3 4,9 2 Bengkel Umum 8 13,1 3 Bengkel Listrik 2 3,3 4 Pengolahan 27 44,3 5 Pembelian TBS 1 1,6 6 Pemeliharaan Pabrik 3 4,9 7 Keamanan 3 4,9 8 Administrasi 6 9,8 9 Laboratorium 8 13,1 Total 61 100,0 Dari tabel di atas diketahui bahwa bagian tempat responden bekerja paling banyak adalah pada bagian pengolahan yaitu 27 orang 44,3, bagian bengkel umum dan bagian laboratorium yaitu 8 orang 13,1, bagian administrasi yaitu 6 Universitas Sumatera Utara orang 9,8, bagian karyawan umum, bagian pemeliharaan pabrik dan bagian keamanan yaitu masing-masing 3 orang 4,9, bagian bengkel listrik yaitu 2 orang 3,3 dan yang paling sedikit terdapat pada bagian pembelian TBS yaitu 1 orang 1,6. 4.2.4 Beban Kerja Beban kerja pekerja ditentukan berdasarkan data bagian pekerja sesuai dengan aktivitas pekerja pada saat pekerja. Berikut tingkat beban kerja pekerja berdasarkan bagian kerja pekerja di PT. Perkebunan Nusantara I Pabrik Kelapa Sawit Pulau Tiga Tahun 2015 dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 4.4. Distribusi Beban Kerja Responden Berdasarkan Bagian Kerja Pekerja di PT. Perkebunan Nusantara I Pabrik Kelapa Sawit Pulau Tiga Tahun 2015 No Bagian Kerja Jumlah Aktivitas Fisik Beban Kerja 1 Karyawan Pimpinan 3 75 dari waktu yang digunakan adalah untuk duduk dalam ruangan ber-AC dan 25 untuk berdiri dan berpindah untuk melakukan control kegiatan pabrik. Ringan 2 Administrasi 6 75 dari waktu yang digunakan adalah untuk bekerja dalam posisi di depan peraalatan komputer duduk dan 25 untuk berdiri dan berpindah untuk fotocopy atau mencetak dokumen Ringan 3 Laboratorium 8 25 waktu yang digunakan adalah untuk berdiri dan berliling mengambil sampel CPO atau TBS dan 75 adalah untuk kegiatan kerjadi dalam laboratorium memeriksa sampel yang telah diambil Sedang 4 Pemeliharaan Pabrik 3 25 waktu yang digunakan adalah untuk duduk dan 75 adalah untuk kegiatan kerja membersihkan setiap sudut PKS dan limbah Sedang 5 Keamanan 3 25 waktu yang digunakan adalah untuk duduk atau berdiridi pos dan 75 adalah untuk kegiatan kerja Sedang Universitas Sumatera Utara mengontrol keamanan PKS secara berkala 6 Listrik 2 Hampir 80 kegiatan pekerjaan dilakukan dalam posisi berdiri. Pekerja duduk hanya untuk beristirahat. Berat 7 Bengkel Umum 8 Hampir 80 kegiatan pekerjaan di bengkel umum dilakukan dalam posisi berdiri. Pekerja duduk hanya untuk beristirahat. Berat 8 Pengolahan 27 Hampir 90 kegiatan pekerjaan pengolahan dilakukan dalam posisi berdiri. Pekerja duduk hanya untuk beristirahat. Berat 9 Pembelian TBS 1 75 dari waktu yang digunakan adalah untuk duduk didepan timbangan digital dan 25 untuk berdiri dan berpindah. Ringan Dari tabel di atas diketahui bahwa responden dengan bagian karyawan pimpinan, administrasi dan pembelian TBS memiliki beban kerja ringan, bagian laboratorium, pemeliharaan pabrik dan keamanan memiliki beban kerja sedang dan bagian listrik, bengkel umum dan pengolahan memiliki beban kerja berat. Tabel 4.5. Distribusi Responden Berdasarkan Beban Kerja PT. Perkebunan Nusantara I Pabrik Kelapa Sawit Pulau Tiga Tahun 2015 No. Beban Kerja Frekuensi Presentase 1 Ringan 10 16,4 2 Sedang 14 23,0 3 Berat 37 60,7 Total 61 100,0 Dari tabel di atas diketahui bahwa responden terbanyak terdapat pada kelompok beban kerja berat yaitu 37 orang 60,7, kelompok beban kerja sedang yaitu 14 orang 23,0 dan yang terkecil terdapat pada kelompok beban kerja ringan yaitu 10 orang 16,4. Universitas Sumatera Utara

4.2.5 Status Gizi

Dokumen yang terkait

Gambaran Asupan Zat Gizi, Status Gizi, dan Produktivitas Kerja Pada Pekerja Pabrik Kelapa Sawit Bagerpang Estate PT. PP. Lonsum 2013

8 110 102

Gambaran Asupan Zat Gizi, Produktivitas Kerja dan Status Gizi Pekerja Pabrik Kelapa Sawit PT. Socfindo Sungai Liput Aceh Tamiang

0 0 16

Gambaran Asupan Zat Gizi, Produktivitas Kerja dan Status Gizi Pekerja Pabrik Kelapa Sawit PT. Socfindo Sungai Liput Aceh Tamiang

0 0 2

Gambaran Asupan Zat Gizi, Produktivitas Kerja dan Status Gizi Pekerja Pabrik Kelapa Sawit PT. Socfindo Sungai Liput Aceh Tamiang

0 3 7

Hubungan Status Gizi dan Asupan Energi Dengan Kelelahan kerja pada Pekerja di PT. Perkebunan Nusantara I Pabrik Kelapa Sawit Pulau Tiga Tahun 2015

0 0 22

2.1.2 Penilaian Status Gizi - Hubungan Status Gizi dan Asupan Energi Dengan Kelelahan kerja pada Pekerja di PT. Perkebunan Nusantara I Pabrik Kelapa Sawit Pulau Tiga Tahun 2015

0 1 29

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - Hubungan Status Gizi dan Asupan Energi Dengan Kelelahan kerja pada Pekerja di PT. Perkebunan Nusantara I Pabrik Kelapa Sawit Pulau Tiga Tahun 2015

0 0 8

Hubungan Status Gizi dan Asupan Energi Dengan Kelelahan kerja pada Pekerja di PT. Perkebunan Nusantara I Pabrik Kelapa Sawit Pulau Tiga Tahun 2015

1 0 17

Gambaran Asupan Zat Gizi, Status Gizi, dan Produktivitas Kerja Pada Pekerja Pabrik Kelapa Sawit Bagerpang Estate PT. PP. Lonsum 2013

0 0 24

Gambaran Asupan Zat Gizi, Status Gizi, dan Produktivitas Kerja Pada Pekerja Pabrik Kelapa Sawit Bagerpang Estate PT. PP. Lonsum 2013

0 2 14