Kemudian tahun 1969 dipimpin oleh dokter Zainal Rasyid, SKM dan semasa kepimpimpinan beliau nama rumah Sakit Umum Pusat Medan berubah nama lagi
menjadi Rumah Sakit Umum Pusat Propinsi Medan Provincial Top Referal Hospital. Pada tanggal 25 Juni 1979 Rumah Sakit Umum Pusat Medan ditetapkan
menjadi Rumah Sakit Dokter Pirngadi Medan. Sejak pelita pertama, rumah sakit ini terus berkembang ditandai dengan
penambahan beberapa poliklinik seperti Poliklinik THT, Poliklinik Anak, Poliklinik Kulit dan Kelamin, Kamar Bedah, Rumah Sakit Bersalin dan Poliklinik lainnya. Misi
dan falsafah rumah sakit yang menjadi landasan kerja berubah, dimana rumah sakit bukan hanya mengobati orang sakit, tetapi juga mcmberikan perawatan, pendidikan,
dan konsultasi kesehatan. Lokasi RSU Dr. Pirngadi Medan ada di jalan Prof. H.M. Yamin, SH, jalan
Perintis Kemerdekaan, jalan Thamrin Medan. Rumah sakit ini mempunyai luas tanah 76.306 meter persegi dan luas bangunan 34.562 meter persegi. Rumah sakit tersebut
memiliki kapasitas 755 tempat tidur, sedang tempat tidur yang tersedia sebanyak 705 tempat tidur dan terdapat 38 ruang rawat inap dan 48 buat poliklinik.
4.2. Karakteristik Penderita
Karakteristik penderita
pada penelitian ini merupakan variabel bebas, yang terdiri dari umur, jenis kelamin, riwayat keluarga, pendidikan, dan pekerjaan.
Secara rinci karakteristik penderita yang menjadi responden pada penelitian ini dapat dilihat pada tabel berikut ini:
Donal Nababan : Hubungan Faktor Risiko Dan Karakteristik Penderita Dengan Kejadian Penyakit Jantung…, 2008 USU e-Repository © 2008
Tabel 4.1. Karakteristik Penderita Berdasarkan Umur, Jenis Kelamin, Riwayat Keluarga, Pendidikan, dan Pekerjaan
Status Responden Karakteristik Penderita
Kasus Kontrol
1. Umur a. 40 tahun
11 15,7
11 15,7
b. ≥ 40 tahun
59 84,3
59 84,3
Total 70
100 70
100 2. Jenis Kelamin
a. Laki-laki 23
32,9 23
32,9 b. Perempuan
47 67,1
47 67,1
Total 70
100 70
100 3. Riwayat Keluarga
a. Ada 29
41,4 15
21,4 b. Tidak ada
41 58,6
55 78,6
Total 70
100 70
100 4.
Pendidikan a. SLTP
15 21,4
14 20,0
b. SLTA 45
64,3 31
44,3 c. PT
10 14,3
25 35,7
Total 70
100 70
100 5.
Pekerjaan a. PNS
10 14,3
5 7,10
b. Pegawai Swasta 13
18,6 24
34,3 c. Wiraswasta
47 67,1
40 57,1
d. Tidak Bekerja IRT 1
1,40 Total
70 100
70 100
Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa sebagian besar responden berusia
≥ 40 tahun, dengan rincian responden kasus 59 orang 84,3 dan responden kontrol juga 59 orang 84,3.
Sebagian besar responden mempunyai jenis kelamin perempuan, dengan rincian responden kasus 47 orang 67,1 dan kontrol juga 47 orang 67,1.
Dari 70 orang yang menderita PJK, terdapat 29 orang 41,4 yang mempunyai riwayat keluarga, sedangkan pada kelompok yang tidak menderita PJK,
hanya ada 15 orang 21,4 yang mempunyai riwayat keluarga.
Donal Nababan : Hubungan Faktor Risiko Dan Karakteristik Penderita Dengan Kejadian Penyakit Jantung…, 2008 USU e-Repository © 2008
Sebagian besar responden mempunyai tingkat pendidikan SLTA, dengan rincian responden kasus 45 orang 64,3 dan responden kontrol 31 orang 44,3.
Sebagian besar responden mempunyai pekerjaan wiraswasta, dengan rincian
responden kasus 47 orang 67,1 dan responden kontrol 40 orang 57,1.
4.3. Faktor Risiko
Faktor risiko pada penelitian ini juga merupakan variabel bebas, terdiri dari obesitas, hipertensi, aktifitas fisik, kebiasaan merokok, pola perilaku, dan stres.
Secara rinci faktor risiko yang menjadi responden pada penelitian ini dapat dilihat pada tabel berikut ini:
Tabel 4.2. Faktor Risiko Berdasarkan Obesitas, Hipertensi, Aktifitas Fisik,
Kebiasaan Merokok, Pola perilaku, dan Stres
Status Responden Faktor Risiko
PJK Kontrol
1. Obesitas a. Ya
31 44,3
19 27,1
b. Tidak 39
55,7 51
72,9 Total
70 100
70 100
2. Hipertensi
a. Ya 28
40,0 16
22,9 b. Tidak
42 60,0
54 77,1
Total 70
100 70
100 3. Aktifitas fisik
a. Tidak Ada 43
61,4 29
41,4 b. Ada
27 38,6
41 58,6
Total 70
100 70
100 4. Kebiasaan Merokok
a. Ya 27
38,6 14
20,0 b. Tidak
43 61,4
56 80,0
Total 70
100 70
100 5.
Perilaku a. Tipe A
43 61,4
24 34,3
b. Tipe B 27
38,6 46
65,7 Total
70 100
70 100
6. Stres
Donal Nababan : Hubungan Faktor Risiko Dan Karakteristik Penderita Dengan Kejadian Penyakit Jantung…, 2008 USU e-Repository © 2008
a. Tinggi 45
64,3 27
38,6 b. Rendah
25 35,7
43 61,4
Total 70
100 70
100
Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa dari 140 responden, terdapat orang yang menderita PJK dan mengalami obesitas sebanyak 31 orang 44,3,
sedangkan orang yang tidak menderita PJK, tetapi mengalami obesitas hanya ada 19 orang 27,1.
Orang yang menderita PJK dan mengalami hipertensi sebanyak 28 orang 40,0, sedangkan orang yang tidak menderita PJK, tetapi mengalami hipertensi
hanya ada 16 orang 22,9. Orang yang menderita PJK dan tidak mempunyai aktifitas fisik sebanyak 43
orang 61,4, sedangkan orang yang tidak menderita PJK dan tidak mempunyai aktifitas fisik hanya ada 29 orang 21,4.
Orang yang menderita PJK dan merokok sebanyak 27 orang 38,6, sedangkan orang yang tidak menderita PJK tetapi merokok hanya ada 14 orang
20,0. Orang yang menderita PJK dan mempunyai pola perilaku tipe A sebanyak 43
orang 61,4, sedangkan orang yang tidak menderita PJK tetapi mempunyai pola perilaku tipe A hanya ada 24 orang 34,3 .
Orang yang menderita PJK dan mempunyai stress tinggi sebanyak 45 orang 64,3, sedangkan orang yang tidak menderita PJK tetapi mempunyai stres tinggi
hanya ada 27 orang 38,6.
4.4. Hasil Analisis