28
5. Dana Pihak Ketiga DPK
Menurut Martono 2010:38 Sumber dana dari masyarakat dana pihak ketiga merupakan sumber dana yang terpenting bagi kegiatan operasi bank
dan meupakan ukuran keberhasilan bank jika mampu membiayai operasi dari sumber dana ini. Penghimpunan dana dari masyarakat dapat dikatakan relatif
lebih mudah jika dibandingkan dengan sumber dana lainnya. Penghimpunan dana dari masyarakat dilakukan secara efektif dengan memberikan bunga
yang relatif tinggi dan memberikan berbagai fasilitas yang menarik lainnya seperti hadiah dan pelayanan yang memuaskan. Keuntungan lain dari dana
pihak ketiga adalah jumlah yang tidak terbatas baik berasal dari perseorangan rumah tangga, perusahaan, maupun lembaga masyarakat lainnya. Ada tiga
jenis simpanan sebagai sarana untuk memperoleh dana dari masyarakat, yaitu: simpanan giro, tabungan dan deposito.
a. Simpanan Giro
Pengertian giro menurut Undang-undang Perbankan Nomor 10 tahun 1999 tanggal 10 November 1999 adalah simpanan yang
penarikannya dapat dilakukan setiap saat dengan menggunakan cek, bilyet giro, sarana perintah pembayaran lainnya atau dengan
pemindahbukuan. Dapat ditarik setiap saat, maksudnya bahwa uang yang sudah disimpan direkening giro tersebut dapat ditarik berkali-kali
dalam sehari, dengan catatan dana yang tersedia masih mencukupi.
29 Cek merupakan surat perintah dari nasabah kepada bank yang
memelihara rekening giro untuk membayarkan sejumlah uang kepada pihak yang disebutkan di dalam cek atau kepada pembawa cek. Dalam
hal ini bank harus membayar kepada siapa saja yang membawa cek tersebut untuk menguangkannya sesuai dengan persyaratan yang telah
ditetapkan baik secara tunai atau secara pemindahbukuan. Syarat-syarat penarikan cek yang ditetapkan oleh bank untuk
menarik sejumlah uang yang diinginkan adalah sebagai berikut: 1 Tersedianya dana yang cukup
2 Ada materai yang cukup 3 Jika ada coretan atau perubahan harus ditandatangani oleh si
pemberi cek 4 Jumlah uang yang tertulis dalam angka dengan huruf haruslah
sama. 5 Mempertahankan masa kadaluarsa cek yaitu 70 hari setelah
dikeluarkannya cek tersebut 6 Tandatangan atau stempel perusahaan harus sama dengan yang di
specimen contoh tandatangan
7 Dalam keadaan tidak diblokir pihak berwenang 8 Resi cek yang diberikan ke nasabah sudah kembali
9 Endorsement cek benar jika ada 10 Kondisi cek sempurna tidak cacat
30 11 Rekening nasabah belum ditutup.
b. Tabungan
Tabungan menurut Undang-undang Perbankan Nomor 20 Tahun 1998 merupakan simpanan yang penarikannya hanya dapat dilakukan
menurut syarat-syarat tertentu yang disepakati, tetapi tidak dapat ditarik dengan cek, bilyet giro dan atau alat lainnya yang
dipersamakan dengan itu. Syarat-syarat penarikan tertentu maksudnya adalah sesuai dengan perjanjian yang telah dibuat antara pihak bank
dengan si penabung. Misalnya dalam hal frekuensi penarikan, apakah 2 kali seminggu atau setiap hari digunakan oleh para pengusaha atau
para pedagang untuk melakukan transaksi, tabungan lebih ditunjukan untuk berjaga-jaga atau keamanan dana oleh masyarakat luas.
c. Simpanan Deposito