Sistem Pengadaan BarangJasa PemboronganJasa Lainnya Pelelangan Umum dengan Pra-kualifikasi

c. Calon pemenang pengadaan nomor urutan 1, 2, dan 3 mengundurkan diri.

b. Pelelangan Umum Pasca-kualifikasi

1. Jumlah yang memasukkan penawaran minimal 3 peseta 2. Bila penawaran yang masuk kurang dari 3 penawar, maka pelelangan dinyatakan gagal dan akan dilakukan pelelangan ulang 3. Setelah dilakukan pelelangan ulang, peserta yang lulus evaluasi administrasi, teknis dan keuangan kurang dari 3 peserta dan sekurang-kurangnya 1 peserta, maka proses pengadaan dapat dilanjutkan. 4. Pengadaan barangjasa dapat dinyatakan gagal apabila : a. Tidak ada penawaran yang memenuhi syarat yang tertentu dalam dokumen pengadaan b. Sanggahan dari para peserta lelang ternyata benar c. Calon pemenang pengadaan 1, 2, dan 3 mengundurkan diri d. Penawaran yang masuk kurang dari 3 penawar e. Tidak ada peserta lelang yang lulus evaluasi administrasi, teknis, dan keuangan.

2. Pelelangan Terbatas

Proses pelelangan terbatas ini pada prinsipnya sama dengan proses pelelangan umum, kecuali dalam pengumuman dicantumkan kualifikasi dan kriteria Penyedia BarangJasa yang lebih spesifik.

3. Pemilihan Langsung

Sistem pengadaan ini dapat dilakukan untuk keperluan yang mendesak, maksudnya adalah jika suatu pekerjaan atau pengadaan barangjasa tersebut tidak segera dilakukan akan berakibat terganggunya operasional PLN. Proses pengadaan dengan sistem pemilihan langsung sebagai berikut : 1. Undangan pra-kualifikasi sekurang-kurangnya terhadap 3 peserta terpilih 2. Apabila penyedia barangjasa yang lulus pra-kualifikasi kurang dari 3, maka akan dilakukan undangan ulang. 3. Setelah dilakukannya undangan ulang, yang lulus pra-kualifikasi hanya 2 peserta dan sekurang-kurangnya 1 peserta, maka proses pengadaan dapat dilanjutkan melalui penunjukan langsung. 4. Panitiapejabat pelaksana pengadaan meminta kepada penyedia barangjasa yang telah lulus pra-kualifikasi untuk memasukkan penawaran. 5. Panitiapejabat pelaksana pengadaan melakukan evaluasi administrasi, teknis, dan harga terhadap semua penawaran yang masuk serta menyusun urutan penawaran berdasarkan harga terendah sebagai dasar untuk melakukan klarifikasi dan negoisasi. 6. Klarifikasi dan negoisasi dilaksanakan: a. Kepada para penawar yang lulus pra-kualifikasi untuk mendapatkan barangjasa yang sesuai dengan spesifikasi yang tercantum dalam dokumen pengadaan.