Sejarah Singkat Perusahaan Gambaran Umum Perusahaan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1. Gambaran Umum Perusahaan

4.1.1. Sejarah Singkat Perusahaan

PT Toba Pulp Lestari Tbk didirikan pada tahun 1983, berdomisili di Medan, Sumatera Utara. Berdasarkan Akta Pendirian No. 329 tanggal 26 April 1983 yang dibuat dihadapan Misahardi Wilamarta S.H. Notaris di Jakarta yang telah mendapatkan pengesahan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia melalui surat keputusan No. C2-5130-HT01-01 Tahun 1983, tertanggal 26 Juli 1983 dengan No. 279PT1983 dan telah diumumkan dalam berita negara Republik Indonesia pada tanggal 4 Desember 1984 dengan No. 97, tambahan berita Negara 1176. Pada tahun 1990, status perusahaan berubah menjadi perseroan dengan fasilitas penanaman modal asing PMA sebagaimana dituangkan di dalam akta berita acara No. 258 tertanggal 26 Maret 1990 yang dibuat Rachmat Santoso S.H. Notaris di Jakarta yang telah mendapatkan persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia melalui surat keputusan No. C2-2643.HT.01.04 Tahun 1990 tertanggal 12 Mei 1990 dengan No. 45PTPROB1990 dan telah diumumkan dalam berita negara Republik Indonesia pada tanggal 18 April 1991 dengan No. 31 tambahan berita negara No. 253. Kebutuhan akan kertas dan sandang yang makin meningkat dengan pesat mendorong Group Raja Garuda Mas RGM untuk mendirikan pulp dan rayon yang berlokasi di Desa Sosor Ladang, Kecamatan Porsea, Kabupaten Toba Samosir, Sumatera Utara yang diberi Universitas Sumatera Utara nama PT Inti Indorayon Utama IIU, pulp merupakan bahan baku yang diulah untuk menjadi kertas. PT Inti Indorayon Utama diresmikan pada tanggal 14 Desember 1989 di Lhoksumawe dan Go Public bulan Mei 1990. Pada bulan November 1995 PT Indorayon Inti Utama berhasil memperoleh sertifikat ISO 9002 Dn SGS Yarsley International Certification. Kapasitas produksi pulp PT Inti Indorayon Utama sekitar 225-500 tonhari dan merupakan produksi terbesar di Indonesia. Pulp ini diekspor ke mancanegara dan sisanya untuk pasar domestik. Ekspor pertama pulp dikirim ke negara Iran sebesar 9000 ton pada tanggal 8 Februari 1996. Sekitar tahun 1998 seluruh bagian produksi PT Indorayon Utama terhenti, perusahaan tidak lagi beroperasi sekitar 4 tahun. Hal ini disebabkan oleh masalah penanganan limbah yang belum layak dan memadai, kemudian pada tanggal 23 Februari 2003 perusahaan ini beroperasi kembali dan berganti nama menjadi PT Toba Pulp Lestari Tbk. Pada saat ini perusahaan tidak lagi menghasilkan rayon, tetapi menghasilkan pulp. Dengan beroperasinya PT Toba Pulp Lestari Tbk ini merupakan salah satu faktor penciptaan lapangan pekerjaan dan menghasilkan devisa bagi negara, pembangunan ini harus dilandasi perencanaan untuk memperoleh keuntungan yang maksimal dan terbaik.

4.2. Analisis Deskriptif