Pengembangan Potensial Dari Produk Pengganti Kekuatan Menawar dari Pemasok

tidak bersambung. “Karnaval” menawarkan parodi tentang film, sinetron, iklan juga program infotainment. Akan tetapi umur program ini hanya bertahan 6 episode. b. Program Acara “Tawa Sutra” Stasiun Star-Antv menghadirkan “Tawa Sutra”, sketsa komedi yang ditayangkan setiap rabu pukul 21.30. Ada lima cerita dalam setiap episode, diantaranya 1 Parodi tokoh, 2 Drama musikal, 3 Segmen banci kaleng, 4 Segmen bidadari dan 5 Segmen Stany dan Ichal. c. Program Acara “Extravandandut” Dengan format agak berbeda, Lativi menawarkan “Extravadandut”, merupakan gabungan antara pentas dangdut dan komedi. Bedanya, komedi ini bukan berbentuk sketsa dengan banyak cerita utuh dengan kemasan model “Srimulat”.

C. Pengembangan Potensial Dari Produk Pengganti

Pengembangan potensial dari produk pengganti terdiri dari dua komponen, diantaranya yaitu : a. Ancaman Program Pengganti Persaingan terjadi bukan hanya pada antar program acara berjenis variety show. Akan tetapi, ancaman dari program pengganti juga patut diwaspadai. Tingkat persaingan yang tinggi terjadi pada jenis-jenis program acara selain variety show adalah sinetron, talkshow, news, komedi, infotainment, reality show, film, kuis, sport dan lain-lain. Jenis program acara yang menjadi pesaing paling potensial dibandingkan jenis program lainnya yaitu program sinetron. Budaya masyarakat Indonesia relatif menyukai tayangan jenis ini. Hal ini dapat dibuktikan dari sebagian besar “Top 40 Program All Station” periode Januari-Maret 2006 banyak diisi oleh program sinetron. Hal ini dapat dilihat pada Lampiran 14. b. Ancaman Media Lainnya Produk substitusi dari televisi, antara lain surat kabar, majalah, tabloid, bioskop, internet dan radio. Masing- masing media tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan. Kelebihan yang dimiliki media tersebut merupakan karakteristik yang memikat seseorang untuk mengkonsumsi media tersebut. Ancaman media lainnya memiliki tingkat persaingan yang rendah. Berikut ini disajikan media penetration tahun 2002-2003 Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Medan dan Makassar yang terdapat pada Tabel 12. Tabel 12. Media penetration MEDIA 2002 2003 000 000 Population 15+ 28,605 100.0 28,977 100.0 Newspaper Daily Weekly 8,143 312 28.5 1.1 8,636 163 29.8 0.6 Magazine Weekly Fortnightly 10 daily Monthly 1,926 2,949 720 2,199 6.7 10.3 2.5 7.7 1,926 3,725 701 3,999 6.6 12.9 12.4 13.8 Tabloid 4,476 15.6 4,417 15.2 Cinema Past week 365 1.3 429 1.5 Television Yesterday 24,270 84.8 25,565 88.2 Radio Yesterday 10,644 37.2 12,788 44.1 Sumber : Media Scene, 2003-2004.

D. Kekuatan Menawar dari Pemasok

Pemasok dalam kegiatan produksi program “Extravaganza”, yaitu Panasonic, Leitech, NEC, Thomson dan lain-lain. Hubungan kerjasama yang baik antara pihak perusahaan dengan pemasok, merupakan peluang bagi perusahaan. Citra perusahaan pemasok yang baik dapat membuat citra yang baik terhadap suatu program acara.

E. Kekuatan Menawar dari Konsumen