Metode Pembelajaran Picture and Picture Picture and picture

hasil yang maksimal, lima unsur dalam model pembelajaran kooperatif harus diterapkan. Lima unsur tersebut adalah: 1 Saling ketergantungan positif 2 Tanggungjawab perseorangan 3 Interaksi promotif 4 Komunikasi antaranggota 5 Pemrosesan kelompok

2.2.4.1 Metode Pembelajaran Picture and Picture Picture and picture

merupakan salah satu bentuk model pembelajaran kooperatif. Model pembelajaran kooperatif merupakan suatu model pembelajaran yang mengutamakan adanya kelompok-kelompok. Pembelajaran kooperatif adalah pembelajaran yang secara sadar dan sistematis mengembangkan interaksi antar anggotanya. Model pembelajaran ini mengandalkan gambar sebagai media dalam pembelajaran. Sehingga sebelum pembelajaran guru sudah menyiapkan gambar yang akan ditampilkan baik dalam bentuk kartu atau dalam bentuk lainnya. Nadhirin dalam Putra 2010:38 mengungkapkan bahwa metode pembelajaran picture and picture adalah suatu metode belajar yang menggunakan gambar dan dipasangkan diurutkan menjadi urutan logis. Menurut Suprijono 2011:125 langkah-langkah penggunaan metode picture and picture adalah sebagai berikut. a Guru menyampaikan kompetensi yang ingin dicapai Di langkah ini guru diharapkan untuk menyampaikan kompetensi dasar mata pelajaran yang bersangkutan. Dengan demikian maka siswa dapat mengukur sampai sejauh mana yang harus dikuasainya. Disamping itu, guru juga harus menyampaikan indikator-indikator ketercapaian KD, sehingga KKM yang telah ditetapkan dapat dicapai oleh siswa. b Menyajikan materi sebagai pengantar Penyajian materi sebagai pengantar adalah hal yang sangat penting. Pada tahap ini guru memberikan momentum permulaan pembelajaran. Kesuksesan dalam proses pembelajaran dapat dimulai dari sini. Karena guru dapat memberikan motivasi yang menarik perhatian siswa yang selama ini belum siap. Motivasi dan teknik yang baik dalam pemberian materi akan menarik minat siswa untuk belajar lebih jauh tentang materi yang dipelajari. c Guru menunjukkanmemperlihatkan gambar-gambar kegiatan berkaitan dengan materi Dalam penyajian materi, siswa ikut terlibat aktif dalam pembelajaran dengan mengamati setiap gambar yang ditunjukan oleh guru atau oleh temannya. Dengan picture atau gambar kita akan menghemat energi kita dan siswa akan lebih mudah memahami materi yang diajarkan. d Guru menunjukmemanggil siswa secara bergantian memasang mengurutkan gambar-gambar menjadi urutan yang logis Di langkah ini guru harus dapat melakukan inovasi, karena penunjukan secara langsung kadang kurang efektif dan siswa merasa terhukum. Gambar-gambar yang sudah ada diminta oleh siswa untuk diurutkan, dibuat, atau di modifikasi. e Guru menanyakan alasandasar pemikiran urutan gambar tersebut Setelah itu, guru dan siswa bersama-sama menemukan jalan cerita, atau tuntutan KD dengan indikator yang akan dicapai. f Dari alasanurutan gambar tersebut guru memulai menanamkan konsepmateri sesuai dengan kompetensi yang ingin dicapai Dalam diskusi dan pembacaan gambar ini guru harus memberikan penguatan. Pada hal ini guru meminta siswa untuk mengulangi, atau menuliskan dengan tujuan siswa mengetahui bahwa hal tersebut penting dalam pencapaian KD dan indikator yang telah ditetapkan. Pastikan bahwa siswa telah menguasai indikator yang telah ditetapkan. g Kesimpulanrangkuman. Di akhir pembelajaran, guru bersama siswa mengambil kesimpulan sebagai penguatan materi pelajaran.

2.2.5 Kerangka Berpikir

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NASKAH DRAMA SATU BABAK DENGAN TEKNIK PICTURE AND PICTURE MELALUI MEDIA GAMBAR BERSERI PADA SISWA KELAS VIII B MTs MANBAUL ILMIN NAFI GUNUNG MULYO KECAMATAN SARANG KABUPATEN

2 37 214

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NASKAH DRAMA SATU BABAK MELALUI MEDIA GAMBAR BERSERI DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK PENGANDAIAN DIRI PADA SISWA KELAS VIII SMP N 2 KRAMAT KAB. TEGAL

16 189 158

Peningkatan Keterampilan Menulis Naskah Drama Satu Babak Melalui Pendekatan Keterampilan Proses dengan Media Tokoh Wayang Kertas pada Siswa Kelas VIIIC SMP N 3 Singorojo

3 45 219

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS KREATIF NASKAH DRAMA SATU BABAK DENGAN MEDIA AUDIOVISUAL Peningkatan Kemampuan Menulis Kreatif Naskah Drama Satu Babak Dengan Media Audiovisual Pada Siswa Kelas Viii Rkbi Smp Muhammadiyah 7 Surakarta Tahun Ajaran 2012/201

0 2 14

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NASKAH DRAMAMELALUI KOLABORASI MEDIA GAMBAR SERI DAN KERJA KELOMPOK PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NASKAH DRAMA MELALUI KOLABORASI MEDIA GAMBAR SERI DAN KERJA KELOMPOK PADA SISWA KELAS VIII A SMP NEGERI 2 KALINYAMATAN JE

0 2 17

(ABSTRAK) PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NASKAH DRAMA SATU BABAK DENGAN MEDIA FOTO PADA SISWA KELAS VIII F SMP 2 PRINGSURAT KABUPATEN TEMANGGUNG.

0 0 2

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NASKAH DRAMA SATU BABAK DENGAN MEDIA FOTO PADA SISWA KELAS VIII F SMP 2 PRINGSURAT KABUPATEN TEMANGGUNG.

3 22 122

(ABSTRAK) PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NASKAH DRAMA SATU BABAK SISWA KELAS VIIIC SMP NEGERI 3 REMBANG DENGAN MEDIA KARTU GAMBAR MELALUI TEKNIK PICTURE AND PICTURE.

0 0 2

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NASKAH DRAMA SATU BABAK DENGAN TEKNIK QUANTUM WRITING SISWA KELAS VIII D SMP NEGERI 3 SEWON.

0 10 310

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS BERITA DENGAN MODEL PICTURE AND PICTURE MENGGUNAKAN MEDIA KARTU GAMBAR PERISTIWA PADA SISWA KELAS VIII SMP ISLAM AL-AMIN BONANG DEMAK - Unissula Repository

0 0 14