24
malakukan observasi, eksperimentasi, penyimpulan, penyusunan teori, demikian seterusnya kait mengait antar cara yang satu dengan cara yang
lain. Dari beberapa teori diatas dapat disimpulkan bahwa mata pelajaran
IPA merupakan pengetahuan yang diperoleh dengan cara melakukan observasi, eksperimen, serta penyelidikan untuk mengetahui tentang suatu
fakta dan konsep.
2.2 PENELITIAN YANG RELEVAN
Penelitian mengenai model pendidikan emansipatoris ini sudah dilakukan oleh beberapa peneliti sebelumnya walaupun tidak sama persis
sesuai judul peneliti yaitu Pengembangan Modul IPA “Ayo Cinta Lingkungan” untuk Siswa kelas III SD N Babarsari menggunakan Pendekatan
Paradigma Pedagogi Reflektif. Meskipun demikian peneliti menemukan tiga penelitian yang relevan dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti:
Penelitian pertama yang dilakukan oleh Friscilia Verra, Friscilia melakukan penelitian tentang “ Penerapan Paradigma Pedagogi Reflektif
Pada Mata Pelajaran PKn dalam Meningkatkan Kesadaran Siswa akan Nilai Demokrasi kelas V SD N Sarikarya”. Alat yang digunakan dalam penelitian
tersebut adalah menggunakan kuesioner untuk mengetahui tingkat kesadaran siswa akan nilai demokrasi. Sedangkan hasil penelitian menunjukkan bahwa
pembelajara PKn dengan menggunakan model PPR dalat meningkatkan kesadaran nilai demokrasi.
Penelitian yang kedua dilakukan oleh M. Taufiq yag berjudul “Pengembangan
Media Pembelajaran
Terpadu Berkarakter
Peduli PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
25
Lingkungan Tema Konservasi Berpendekatan Science-Edutainment”. Penelitian tersebut termasuk dalam Research and Development dengan
mengembangkan media pembelajaran IPA yang memiliki karater peduli lingkungan. Pengumpulan data menggunakan metode angket dan tes. Angket
digunakan untuk mendapatkan data validasi kelayakan media serta untuk mengumpulkan informasi mengenai karakter siswa terhadap kegiatan
pembelajaran dengan menggunakan media pembelajaran IPA tema konservasi. Sedangkan tes digunakan untuk mendapatkan data hasil belajar
siswa pada pembelajaran dengan tema konservasi. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media pembelajaran ipa terpadu
berpengaruh positif terhadap peningkatan tiap indikator tes hasil belajar IPA. Penelitian relevan yang ketiga dilakukan oleh salah satu dosen Sanata
Dharma yakni Maria Melani Ika Susanti dengan judul “ Analisis Implementasi Model Pembelajaran Paradigma Pedagogi Reflektif PPR
Berdasarkan Unsur Competence – Conscience – Compassion Siswa”. Penelitian bertujuan untuk menganalisis hasil implementasi model
pembelajaran PPR dalam memfasilitasi penguasaan konsep IPA dan Competence – Conscience – Compassion. Adapun teknik pengumpulan data
yang digunakan pada penelitian tersebut adalah observasi, wawancara serta kuesioner untuk mengetahui hasil dari penilaian unsur conscience dan
compassion. Hasil dari penelitian menunjukkan adanya hasil yang memuaskan pada unsur Competence, Conscience,Compassion. Unsur
conscience siswa yang terwakili dalam tiga aspek yang diteliti yakni 1 kesadaran atas karunia Tuhan, 2 kejujuran dalam mengerjakan soal ulangan,
26
dan 3 ketekunan dalam mengikuti proses pembelajaran di kelas telah dapat dikembangkan dalam pembelajaran yang dilakukan. Sedangkan unsur
compassion siswa yang diwakili dalam tiga aspek yang diteliti yakni 1 menghargai teman, 2 bekerja dalam kelompok, dan 3 kecintaankepedulian
pada alam telah dapat dikembangkan dalam pembelajaran di kelas.
Bagan 1. Literature map penelitian-penelitian terdahulu
2.2 KERANGKA BERPIKIR