20
BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Desa Ciaruteun Ilir, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor. Pelaksanaan penelitian ini dilakukan pada bulan April sampai
dengan bulan Juni 2011.
3.2. Objek Penelitian dan Alat
Objek penelitian ini adalah petani hutan rakyat yang melakukan kemitraan dengan unit Usaha Bagi Hasil Koperasi Perumahan Wanabakti Nusantara UBH-
KPWN. Alat-alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1.
Pedoman wawancara berupa catatan pertanyaan tertulis mengenai pokok masalah penelitian yang digunakan untuk pedoman wawancara kepada
informan kunci. 2.
Kuesioner digunakan untuk media mengumpulkan data. 3.
Dokumen tertulis berupa undang-undang, peraturan dan kebijakan, petunjuk pelaksana, petunjuk teknis, dan lain sebagainya yang
berhubungan dengan permasalahan yang diteliti. 4.
Kamera digital digunakan untuk mendokumentasikan kegiatan dan alat perekam untuk merekam saat wawancara.
3.3 Sumber Data
Data yang dikumpulkan diperoleh dari berbagai sumber, yaitu: 1.
Petani mitra responden, UBH-KPWN, Pemilik Lahan, Investor, dan Pemerintah Desa.
2. Literatur dan publikasi lainnya.
3.4. Jenis Data
Dalam penelitian ini data yang dikumpulkan berupa data primer dan data sekunder. Data primer meliputi keadaan umum responden yang diambil melalui
wawancara dan kueisioner. Sedangkan data sekunder meliputi keadaan
21
lingkungan biofisik tempat penelitian dan data lain yang relevan dengan penelitian.
3.5. Metode Pengambilan Contoh
Penentuan responden dilakukan dengan cara stratified purposive sampling yaitu tahap pertama dengan melakukan stratifikasi petani yang ada berdasarkan
strata garapan lahan dan tahap kedua dengan menentukan jumlah responden pada setiap strata. Banyak responden yang diambil adalah 60 petani dari total 128
petani yang menggarap JUN umur 3 tahun di Desa Ciaruteun Ilir.
Stratifikasi lahan dikelompokkan menjadi 3 kelompok yaitu
strata I petani yang memiliki luas lahan 0,1 ha, strata II petani yang memiliki luas lahan antara
0,1 – 0,3 ha dan petani strata III memiliki luas lahan 0,3 ha. Total responden 60
orang dengan jumlah responden pada strata I 20 orang, strata II 20 orang dan strata III 20 orang.
UBH-KPWN, investor, pemilik lahan, pemerintah desa merupakan informan dalam penelitian.
3.6. Metode Pengolahan Data