Asumsi Finansial ASPEK FINANSIAL

40 d. Energi Tabel 12. Pencemaran pada energi dan Penanggulangannya Jenis Limbah Jenis Dampak Penanggulangan Kebisingan yang ditimbulkan dari alat-alat mekanis seperti pompa Gangguan pendengaran bagi pekerja Penggunaan safety equipment Panas yang dihasilkan dari limbah cair Gangguan kehidupan jenis biota air Waktu retensi yang lebih lama dalam instalasi limbah

4.5 ASPEK FINANSIAL

Aspek finansial mengkaji mengenai perkiraan modal investasi, biaya operasional, struktur pembiayaan, rencana penerimaan, proyeksi laba rugi, proyeksi arus kas, kriteria investasi, dan analisis sensitivitas, dan analisis resiko.

4.5.1 Asumsi Finansial

Penentuan aspek finansial ini menggunakan beberapa asumsi untuk memudahkan penghitungan. Asumsi-asumsi yang digunakan dijelaskan sebagai berikut: 1. Analisis finansial dilakukan selama 10 tahun Mempertimbangkan umur ekonomis mesin dan peralatan sekitar 10 tahun 2. Jumlah hari kerja 300 hari dalam setahun Direncanakan dalam satu minggu terdiri dari 6 hari produksi 3. Kapasitas terpasang 20 tontahun 4. Produksi pada tahun ke-1 hingga ke-2 adalah 90 dari kapasitas terpasang, tahun ke-3 hingga ke- 10 adalah 100 dari kapasitas terpasang. 5. Harga Bangunan -Ruang proses produksi : Rp. 2.000.000m 2 -Ruang nonproduksi : Rp. 1.000.000m 2 6. Harga yang ditetapkan oleh PT. Mahkota Indonesia antara lain: Harga sewa lahan : Rp. 250.000m 2 tahun. Harga SO 3 : Rp. 4.375kg, Harga udara kering : Rp. 1.000kg, Harga steam : Rp. 1.300kg, Harga air : Rp. 12.500m 3 , Harga listrik : Rp. 700kwh 7. Harga bahan penolong antara lain Harga NaOH : Rp. 3.000kg 8. Harga metil ester minyak sawit Rp. U 1,16kg www. argusmedia.com dengan nilai tukar dolar terhadap rupiah adalah 1 U = Rp. 9.035 per Januari 2011 www.bankmandiri.co.id 41 9. Berdasarkan perkiran biaya menurut Peters et al, 2004, maka penetapan biaya adalah sebagai berikut: -Biaya instalasi pemipaan industri bahan berbentuk cair sebesar 68 dari harga pembelian mesin dan peralatan produksi -Biaya instalasi listrik 11 dari harga pembelian mesin dan peralatan produksi -Kontingensi 10 dari harga pembelian mesin dan peralatan produksi -Biaya pemeliharaan ditetapkan 10 dari harga pembelian mesin dan peralatan produksi -Biaya asuransi 1 dari nilai awal pembelian barang yang diasuransikan. -Biaya laboratorium ditetapkan sebesar 10 dari biaya operator. -Biaya distribusi dan pemasaran ditetapkan sebesar 2 dari biaya total produksi. 10. Penyusutan menggunakan Straight Line Method -Nilai sisa mesin dan peralatan, instalasi pemipaan, instalasi listrik, perlengkapan, dan kendaraan ditetapkan sebesar 10 dari harga awal pembelian -Nilai sisa bangunan sebesar 50 dari harga pembangunan -Umur ekonomis mesin dan peralatan, pemipaan, instalasi listrik, kendaraan, dan perlengkapan adalah 10 tahun, -Umur ekonomis bangunan adalah 20 tahun 11. Besarnya pajak ditetapkan sebagai berikut: Pajak Bumi dan Bangunan sebesar 0,1 dari total investasi bangunan UU no 26 tahun 2000, Pajak kendaraan sebesar 0,5 dari harga pembelian UU no 22 tahun 1999 Pajak penghasilan untuk perusahaan sebesar 25 www.pajak.go.id 12. Skema pembiayaan investasi adalah 65 dari pembiayaan bank dan 35 dari pembiayaan sendiri, skema pembiyaan ini mengacu pada skema pembiayaan maksimum yang ditawarkan oleh Bank Mandiri. Bunga 10 berdasarkan bunga pada Bank Mandiri untuk industri turunan kelapa sawit. 13. Pembayaran kredit menggunakan metode sliding rate. 14. Jangka waktu pembayaran kredit modal investasi tetap adalah lima tahun sedangkan kredit modal kerja selama dua tahun.

4.5.2 Biaya Investasi