E. Teknik Pengumpulan Data
Penelitian Tindakan Kelas PTK ini mengandung data kualitatif dan data kuantitatif. Data kualitatif berupa data-data perilaku siswa selama dalam
proses penulisan naskah drama melalui strategi buku bergambar minim kata. dan data kuantitatif berupa tingkat kemampuan siswa yang ditunjukkan dengan
nilai tes penulisan naskah drama. Sumber data penelitian diambil pada saat berlangsungnya proses belajar
mengajar Bahasa Indonesia, baik secara formal maupun informal. Data atau informasi dari penelitian ini diperolah melalui beberapa cara diantaranya
angket, observasi, wawancara, dan dokumentasi. 1.
Observasi atau Pengamatan Pengamatan atau observasi adalah proses pengambilan data dalam
penelitian yang dilakukan oleh peneliti atau pengamat dengan melihat situasi penelitian Kusumah dan Dedi Dwitagama, 2010: 66. Observasi atau
pengamatan kelas dilakukan untuk memperoleh data terkait perilaku siswa dan guru dalam pembelajaran menulis naskah drama. Observasi kelas didukung
oleh pengambilan foto dokumentasi, dan penggunaan catatan lapangan untuk mencatat semua peristiwa dalam pembelajaran.
2. AngketKuesioner
Kuesionerangket merupakan instrumen pencarian data berupa pertanyaan tertulis yang memerlukan jawaban tertulis Kusumah dan Dedi
Dwitagama, 2010: 78. Instrumen ini disusun berdasarkan indikator
keberhasilan yang dapat menunjukkan tingkat pengetahuan siswa terhadap pengalaman menulis khususnya pada penulisan naskah drama.
3. Wawancara
Kusumah dan Dedi Dwitagama 2010: 77 menyebutkan bahwa wawancara merupakan proses pengumpulan data dengan cara mengajukan
pertanyaan-pertanyaan kepada subjek penelitian. Wawancara pada penelitian ini dilakukan dengan guru mata pelajaran Bahasa Indonesia. Wawancara
dilakukan guna memperoleh data kemampuan menulis naskah drama. Wawancara dilakukan peneliti pada pratindakan, selama, dan pascatindakan.
4. Tes Menulis Naskah Drama
Tes merupakan seperangkat rangsang stimuli yang diberikan kepada seseorang dengan maksud mendapatkan jawaban-jawaban yang dijadikan
penetapan skor angka Kusumah dan Dedi Dwitagama, 2010: 78. Untuk mengetahui tingkat kemampuan siswa dalam keterampilan menulis drama,
maka dalam penelitian ini dilakukan tes penulisan naskah drama. Tes dilakukan tiga kali, yaitu pratindakan dan sesudah pemberian tindakan pada
siklus I serta siklus II. Guru dan kolabolator melakukan evaluasi untuk mengukur tingkat kemampuan siswa dengan cara membandingkan hasil
pemerolehan skor tes. Data-data yang dihasilkan dari tes menulis naskah drama merupakan data kuantitatif yang kemudian dianalisis secara kuantitatif juga.
5. Dokumentasi
Dokumentasi adalah kegiatan pengambilan gambar selama proses penelitian berlangsung. Dokumentasi dilakukan guna memperkuat data-data
sebagai bukti tindakan penelitian benar-benar dilakukan. Selain itu, dokumentasi berupa rekaman dapat dijadikan alat pembanding bagi lembar
pengamatan yang diambil bila terjadi kesalahan tidak disengaja.
F. Instrumen Penelitian