Metode Analisis Data Analisis Komparatif Pendapatan Petani Sebelum dan Sesudah Beralih Ke Komoditi Kelapa Sawit (Studi Kasus: Desa Ujung Rambe, Kecamatan Bangun Purba, Kabupaten Deli Serdang)

Rambe. Total populasi yang ada di daerah penelitian adalah sebanyak 55 petani dan ada 39 petani yang beralih dari komoditi karet ke kelapa sawit. Data diambil secara acak sederhana atas jumlah populasi yang ada di daerah penelitian. Jumlah sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah sebanyak 30 petani yang beralih dari komoditi karet ke kelapa sawit. Hal ini sesuai dengan teori Balley yang menyatakan bahwa untuk penentuan yang menggunakan analisis statistik, ukuran responden minimal adalah 30 sampel Hasan, 2002.

3.3 Metode Pengumpulan Data

Data penelitian terdiri dari data primer dan data sekunder. Data primer didapat dari hasil wawancara langsung dengan responden, yaitu petani kelapa sawit yang ada di Desa Ujung Rambe Kecamatan Bangun Purba dengan menggunakan daftar pertanyaan kuesioner yang telah dipersiapkan terlebih dahulu. Sedangkan data sekunder merupakan data pelengkap yang diperoleh dari instansi-instansi yang terkait dengan penelitian, seperti Balai Penyuluhan Pertanian Kecamatan Bangun Purba, Badan Pusat Statistik, serta literatur-literatur yang berhubungan dengan penelitian ini.

3.4 Metode Analisis Data

Untuk menjawabidentifikasi masalah pertama yaitu tentang alasan petani kelapa sawit beralih komoditi dari tanaman karet digunakan metode deskriptif sesuai dengan hasil dari wawancara dengan petani sampel. Untuk menjawab identifikasi masalah kedua, tentang tingkat pendapatan petanidapat dianalisis dengan menggunakan beberapa rumus di bawah ini: a. Biaya produksi dihitung menggunakan rumus: Universitas Sumatera Utara Keterangan: TC = Total biaya Rp TFC = Total biaya tetap Rp TVC = Total biaya variabel Rp b. Penerimaan dihitung menggunakan rumus: Keterangan: TR = Total penerimaan Rp Y = Produksi yang diperoleh dari usahatani Kg Py = Harga produksi Rp c. Pendapatan dihitung menggunakan rumus: Keterangan: Pd = Pendapatan bersih usahatani Rp TR = Total penerimaan Rp TC = Total biaya Rp Untuk menjawab identifikasi masalah ketiga, digunakan metode analisis uji beda dua rata – rata Independent Samples T-test yaitu untuk mengentahui ada atau tidaknya perbedaan rata – rata antara dua kelompok sampel usahatani karet TC = TFC + TVC TR = Y . Py Pd = TR - TC Universitas Sumatera Utara dan kelapa sawit. Pengolahan data dilakukan dengan bantuan softwareSPSS Statistical Product and Service Solution. Sebelum dilakukan uji t test sebelumnya dilakukan uji kesamaan varian homogenitas dengan F test Levene’s test. Dengan kriteria pengujian: 1. Jika P value Sig. 0,05 artinya tidak ada perbedaan varian antara biayapendapatan karet dan kelapa sawit homogen. 2. Jika P value Sig. 0,05 artinya ada perbedaan varian antara biayapendapatan karet dan kelapa sawit data tidak homogen Apabila data homogen maka pembacaan hasil SPSS adalah pada bagian Equal Variance Assumed diasumsikan varian sama namun apabila data tidak homogen, bacaEqual Variances Assumed diasumsikan varian berbeda. Secara matematis rumus uji beda rata – rata adalah sebagai berikut: Keterangan: : Rata-rata nilai variabel I sebelum beralih komoditi : Rata-rata nilai variabel II sesudah beralih komoditi : Rata-rata standar deviasi variabel I : Rata-rata standar deviasi variabel II : Jumlah sampel variabel I : Jumlah sampel variabel II Universitas Sumatera Utara Hipotesis penelitian: H : Tidak ada perbedaan pendapatan petani kelapa sawit sebelum dan sesudah beralih komoditi H 1 : Ada perbedaan pendapatanpetani kelapa sawit sebelum dan sesudah beralih komoditi Kriteria keputusan: H diterima jika nilai signifikansi ≥ α 0,05 H 1 diterima jika nilai signifikansi α 0,05

3.5 Definisi dan Batasan Operasional

Dokumen yang terkait

Analisis Pendapatan Petani Padi Organik (Studi Kasus: Kecamatan Beringin Kabupaten Deli Serdang)

14 110 67

Sikap Petani Terhadap Kegiatan Legalisasi Aset Tanah Melalui Program PPAN (Studi Kasus : Desa Lama, Kecamatan Hamparan Perak, Kabupaten Deli Serdang)

3 77 69

Analisis Pendapatan dan Karakteristik Sosial Ekonomi Usaha Ternak Kambing (Studi kasus Desa Bangun Purba dan Desa Batu Gingging Kecamatan Bangun Purba Kabupaten Deli Serdang)

14 142 127

ANALISIS KESESUAIAN LAHAN PERKEBUNAN KELAPA SAWIT RAKYAT DI KECAMATAN BANGUN PURBA KABUPETAN DELI SERDANG.

0 3 24

Analisis Komparatif Pendapatan Petani Sebelum dan Sesudah Beralih Ke Komoditi Kelapa Sawit (Studi Kasus: Desa Ujung Rambe, Kecamatan Bangun Purba, Kabupaten Deli Serdang)

0 0 14

Analisis Komparatif Pendapatan Petani Sebelum dan Sesudah Beralih Ke Komoditi Kelapa Sawit (Studi Kasus: Desa Ujung Rambe, Kecamatan Bangun Purba, Kabupaten Deli Serdang)

0 0 1

Analisis Komparatif Pendapatan Petani Sebelum dan Sesudah Beralih Ke Komoditi Kelapa Sawit (Studi Kasus: Desa Ujung Rambe, Kecamatan Bangun Purba, Kabupaten Deli Serdang)

0 0 7

Analisis Komparatif Pendapatan Petani Sebelum dan Sesudah Beralih Ke Komoditi Kelapa Sawit (Studi Kasus: Desa Ujung Rambe, Kecamatan Bangun Purba, Kabupaten Deli Serdang)

0 0 23

Analisis Komparatif Pendapatan Petani Sebelum dan Sesudah Beralih Ke Komoditi Kelapa Sawit (Studi Kasus: Desa Ujung Rambe, Kecamatan Bangun Purba, Kabupaten Deli Serdang)

2 16 3

Analisis Komparatif Pendapatan Petani Sebelum dan Sesudah Beralih Ke Komoditi Kelapa Sawit (Studi Kasus: Desa Ujung Rambe, Kecamatan Bangun Purba, Kabupaten Deli Serdang)

0 0 44