Profesionalitas Guru Profesionalitas Guru a. Pengertian Profesional

commit to user 21 Seorang pekerja profesional dapat dibedakan : pertama, seorang teknisi; kedua pekerja profesional dan teknisi dapat saja tampil dengan unjuk kerja yang sama misalnya, menguasai taktik kerja sama, menguasai prosedur yang sama, dapat memecahkan masalah-masalah teknik dalm bidang kerjanya, tetapi seorang yang profesional dituntut menguasai visi yang mendasari keterampilan yang menyangkut wawasan filosofis, pertimbangan rasional dan memiliki pola yang positif dalam melaksanakan serta mengembangkan mutu karyanya T. Raka Joni, 1991 : 6

b. Profesionalitas Guru

Di dalam lingkup satuan pendidikan yang terkecil yaitu sekolah, guru memegang peranan yang sangat penting dan strategis. Kelancaran proses seluruh kegiatan pendidikan terutama di sekolah, sepenuhnya berada dalam tanggung jawab guru adalah seorang pemimpin yang harus mengatur, mengawasi, dan mengelola seluruh kegiatan proses pembelajaran di sekolah yang menjadi tanggung jawabnya. Dalam menghadapi tuntutan situasi perkembangan zaman dan pembangunan nasional,sistem pendidikan nasional harus dapat dilaksanakan secara tepat guna dan hasil guna dalam berbagai aspek, dimensi, jenjang, dan tingkat pendidikan. Keadaan tersebut pada akhirnya akan menuntut para pelaksana dalam bidang pendidikan untuk mampu menjawab tantangan itu melalui fungsinya sebagai guru. Guru merupakan ujung tombak yang berada pada garis terdepan yang langsung berhadapan dengan siswa melalui kegiatan commit to user 22 pembelajaran di kelas dan di luar kelas. Para guru jelas dituntut untuk dapat melaksanakan seluruh fungsi profesionalitas secara efektif dan efisien. Pendidikan pengajaran dilaksanakan secara profesional yaitu dilaksanakan secara sungguh- sungguh dan didukung oleh para petugas profesional. Guru yang profesional adalah guru yang memiliki keahlian, tanggung jawab, dan rasa kesejawatan yaitu rasa kebersamaan di antara sesama guru, yang didukung oleh etika profesi yang kuat Depdikbud, 1998. Berdasar uraian tersebut maka diharapkan guru memiliki kompetensi memadai yang meliputi intelektual, sosial, spiritual, pribadi, moral, dan profesional. Profesionalisasi pada dasarnya merupakan serangkaian proses pengembangan profesional, baik dilakukan melalui pendidikanlatihan prajabatan maupun latihan dalam jabatan. Oleh karena itu profesionalisasi merupakan proses sepanjang hayat yang tidak pernah berakhir selama seseorang itu telah menyatakan dirinya sebagai warga suatu profesi. Menurut Richey 1973:273 dalam Surya 1999: 45 guru yang profesional memiliki kualitas mengajar yang tinggi. Ada lima variabel yang menandai kualitas mengajar yang tinggi yakni membuat perencanaan dan persiapan mengajar, menggunakan alat bantu mengajar dalam berbagai pengalaman baru yang tinggi dan mengikutsertakan dalam pengalaman baru yang tinggi. Selanjutnya H. M. Surya,1999 : 55 menyatakan bahwa ciri-ciri profesi yaitu: ”1 ada standar untuk kerja yang baku dan jelas. 2 ada lembaga pendidikan khusus yang menghasilkan pelakunya dengan program dan jenjang pendidikan yang baku dan memiliki standar akademik yang memadai dan bertanggung jawab tentang pengembangan ilmu pengetahuan yang melandasi profesi itu; 3 adanya organisasi profesi yang commit to user 23 mewadahi para pelakunya untuk mempertahankan dan memperjuangkan eksistensi dan kesejahteraannya; 4 ada etika, kode etik yang mengatur perilaku etik pada pelakunya dalam memperlakukan klienya; 5 ada sistem imbalan terhadap jasa layanannya yang adil dan baku dan 6 ada pengakuan masyarakat terhadap pekerjaan itu sebagai suatu profesi Menurut Gordon 1997:381 guru yang profesional yaitu guru mempunyai kinerja yang baik adalah guru yang efektif dalam menjalin hubungan dengan siswanya sehingga terjadi saling pengertian, saling percaya antara kedua belah pihak. Lebih lanjut Gordon mengatakan bahwa guru yang efektif adalah guru yang memiliki ciri-ciri: 1 selalu menggunakan bahasa penerimaan dan menghindari bahasa penolakan, 2 lebih mengutamakan pesan saya dari pada pesan anda, 3 memilih metode sama-sama untuk dalam menyelesaikan konflik win-win solution ,4 berdoa dan pasrah kepada Tuhan Yang Maha Esa bila semua telah ditempuh dan permasalahan tetap belum selesai.

c. Kompetensi Profesional Guru

Dokumen yang terkait

Pentingnya Pengembangan Profesionalitas Guru dalam Meningkatkan Kualitas Pembelajaran di SMK

0 4 10

IMPLEMENTASI SUPERVISI KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN PEMBELAJARAN EFEKTIF BAGI GURU Implementasi Supervisi Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Pembelajaran Efektif Bagi Guru Di SD Negeri Pabelan 03 Kartasura.

0 2 15

PERAN KEPALA SEKOLAH DALAM PENGELOLAAN PEMBELAJARAN GURU DI SD NEGERI 1 POJOK Peran Kepala Sekolah Dalam Pengelolaan Pembelajaran Guru Di SD Negeri 1 Pojok Tawangharjo Grobogan.

0 3 15

KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DALAM MEMBANGUN PROFESIONALITAS GURU KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DALAM MEMBANGUN PROFESIONALITAS GURU.

0 3 16

PERAN KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN KINERJA GURU Peran Kepemimpinan Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Kinerja Guru Di SD Negeri Kudu 01 Baki Sukoharjo.

0 3 16

KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN KUALITAS SDM (STUDI KASUS DI SD Kepemimpinan Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Kualitas SDM (Studi Kasus Di SD Muhammadiyah Program Khusus Kotta Barat Tahun Pelajaran 2012/2013).

0 1 16

KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA (STUDI KASUS DI SD Kepemimpinan Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Kualitas SDM (Studi Kasus Di SD Muhammadiyah Program Khusus Kotta Barat Tahun Pelajaran 2012/2013).

0 1 20

PENGAWASAN KEPALA SEKOLAH UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN DI SD NEGERI 2 GUNTING PENGAWASAN KEPALA SEKOLAH UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN DI SD NEGERI 2 GUNTING KECAMATAN WONOSARI KABUPATEN KLATEN.

0 0 15

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN - Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Manajemen Profesionalisme Guru oleh Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kualitas Pembelajaran SD Negeri 1 Krajankulon dan SD Negeri 1 Kutoharjo

0 0 34

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Manajemen Profesionalisme Guru oleh Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kualitas Pembelajaran SD Negeri 1 Krajankulon dan SD Negeri 1 Kutoharjo

0 0 13