Kompetensi Profesional Guru Profesionalitas Guru a. Pengertian Profesional

commit to user 23 mewadahi para pelakunya untuk mempertahankan dan memperjuangkan eksistensi dan kesejahteraannya; 4 ada etika, kode etik yang mengatur perilaku etik pada pelakunya dalam memperlakukan klienya; 5 ada sistem imbalan terhadap jasa layanannya yang adil dan baku dan 6 ada pengakuan masyarakat terhadap pekerjaan itu sebagai suatu profesi Menurut Gordon 1997:381 guru yang profesional yaitu guru mempunyai kinerja yang baik adalah guru yang efektif dalam menjalin hubungan dengan siswanya sehingga terjadi saling pengertian, saling percaya antara kedua belah pihak. Lebih lanjut Gordon mengatakan bahwa guru yang efektif adalah guru yang memiliki ciri-ciri: 1 selalu menggunakan bahasa penerimaan dan menghindari bahasa penolakan, 2 lebih mengutamakan pesan saya dari pada pesan anda, 3 memilih metode sama-sama untuk dalam menyelesaikan konflik win-win solution ,4 berdoa dan pasrah kepada Tuhan Yang Maha Esa bila semua telah ditempuh dan permasalahan tetap belum selesai.

c. Kompetensi Profesional Guru

Istilah kompetensi guru Uzer usman, 2002:14 memiliki banyak makna sebagaimana dikemukakan berikut. Descriptive of quality natur teacher behavior appears to be entirely meaningful Broke and Stone, 1975 dalam Uzer.Usman, 2002 : 16. Kompetensi merupakan gambaran hakikat kualitatif dari perilaku Guru yang tampak sangat berarti. Competency its a rational performance which statisfatorily, meets the objective for a desired condition Charles E .Johnson, 1974 dalam Uzer Usman, 2002: 19. Kompetensi merupakan perilaku yang rasional untuk mencapai tujuan yang dipersyaratkan sesuai dengan kondisi yang commit to user 24 diharapkan . The state of legally competency or qualified Mc. Leod, 1989 dalam Uzer Usman, 2002 : 20 Keadaan berwewenang atau memenuhi syarat menuntut ketentuan hukum. Adapun kompetensi guru teacher competency the ability of a Teacher to responsibly perform his or her duties appropriately . Kompetensi guru merupakan kemampuan seorang guru dalam melaksanakan profesi keguruannya. Berdasarkan paparan tersebut, standar kompetensi guru menunjukkan kualitas guru. Kompetensi tersebut akan terwujud dalam bentuk penguasaan pengetahuan, keterampilan maupun sikap professional dalam menjalankan fungsinya sebagai guru. Standar kompetensi guru adalah suatu pernyataan tentang kriteria yang disyaratkan, ditetapkan dan disepakati bersama dalam bentuk penguasaan pengetahuan, keterampilan dan sikap bagi seorang tenaga kependidikan sehingga layak disebut kompeten. Tujuan adanya standar kompetensi guru adalah sebagai jaminan dikuasainya tingkat kompetensi untuk dapat melakukan tugasnya secara professional, dapat dibina secara efektif dan efisien serta dapat melayani pihak yang berkepentingan terhadap proses pembelajaran, dengan sebaik-baiknya sesuai bidang tugasnya. Adapun manfaat disusunnya standar kompetensi guru ini adalah sebagai acuan pelaksanaan uji kompetensi, penyelenggaraan diklat, dan pembinaan, maupun acauan bagi pihak yang berkepentingan terhadap kompetensi guru untuk melakukan evaluasi, pengembangan bahan ajar sebagainya bagi tenaga kependidikan. Sepuluh kompetensi dasar yang harus dimiliki oleh guru menurut Piet A,sahertian dan Alaida Sahertian, 1990 : commit to user 25 1 Kemamapuan menguasai bahan pelajaran yang disajikan 2 Kemampuan mengelola program belajar mengajar 3 Kemampuan mengelola kelas 4 Kemampuan menggunakan mediasumber belajar 5 Kemampuan menguasai landasan-landasan kependidikan 6 Kemampuan mengelola interaksi belajar-mengajar 7 Kemampuan menilai prestasi siswa untuk kependidikan pengajaran 8 Kemampuan mengenal fungsi program pelayanan bimbingan dan penyuluhan. 9 Kemampuan mengenal dan menyelenggarakan administrasi sekolah. 10 Kemampuan memahami prinsip-prinsip dan menafsirkan hasil-hasil Penelitian pendidikan guna keperluan pengajaran. Proses pengembangan standar kompetensi guru dirumuskan secara sistematik melalui langkah-langkah sebagai berikut: 1 Melakukan analisis tugas guru, studi kepustakaan baik dalam maupun luar negeri atau mungkin meminta masukan dari para pakar pendidikan. 2 Mengidentifikasi tugas guru. 3 Menyusun standar kompetensi guru. 4 Melakukan sosialisasi standar kompetensi guru. 5 Melaksanakan uji coba Standar Kompetensi Guru 6 Menganalisis hasil uji coba standar Kompetensi Guru. Indikator kompetensi profesional guru dalam pembelajaran fersi dit. PLP Pengembangan Profesionalisme Tenaga Pengajar, 2005 : 12 adalah : commit to user 26 ”a Menguasai bahan ajar; b Menguasai landasan-landasan kependidikan; c Mampu mengelola program belajar mengajar; d Mampu mengelola kelas; e Mampu menggunakan mediasumber belajar lainnya; f Mampu mengelola interaksi belajar mengajar; g Mampu menilai prestasi peserta didik untuk kepentingan pengajaran; h Mengenal fungsi dan program pelayanan bimbingan dan penyuluhan; i Mampu menyelenggarakan administrasi sekolah; j Memahami prinsip-prinsip dan menafsirkan hasil- hasil penelitian pendidikan untuk pengajaran”. Dari beberapa pendapat para ahli di atas terkait dengan profesionalitas guru dalam melaksanakan tugasnya, dapat penulis simpulkan bahwa upaya yang dapat dilakukan oleh guru dalam meningkatkan kualitas pembelajaran adalah sebagai berikut: 1. Membuat perencanaan Program Pembelajaran; 2. Melaksanaan Program Pembelajaran; 3. Mengevaluasi Hasil Pelaksanaan Program Pembelajaran dan; 4. Melaksanakan program tindak lanju

2. Kinerja Kepala Sekolah a. Pengertian Kinerja

Dokumen yang terkait

Pentingnya Pengembangan Profesionalitas Guru dalam Meningkatkan Kualitas Pembelajaran di SMK

0 4 10

IMPLEMENTASI SUPERVISI KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN PEMBELAJARAN EFEKTIF BAGI GURU Implementasi Supervisi Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Pembelajaran Efektif Bagi Guru Di SD Negeri Pabelan 03 Kartasura.

0 2 15

PERAN KEPALA SEKOLAH DALAM PENGELOLAAN PEMBELAJARAN GURU DI SD NEGERI 1 POJOK Peran Kepala Sekolah Dalam Pengelolaan Pembelajaran Guru Di SD Negeri 1 Pojok Tawangharjo Grobogan.

0 3 15

KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DALAM MEMBANGUN PROFESIONALITAS GURU KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DALAM MEMBANGUN PROFESIONALITAS GURU.

0 3 16

PERAN KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN KINERJA GURU Peran Kepemimpinan Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Kinerja Guru Di SD Negeri Kudu 01 Baki Sukoharjo.

0 3 16

KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN KUALITAS SDM (STUDI KASUS DI SD Kepemimpinan Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Kualitas SDM (Studi Kasus Di SD Muhammadiyah Program Khusus Kotta Barat Tahun Pelajaran 2012/2013).

0 1 16

KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA (STUDI KASUS DI SD Kepemimpinan Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Kualitas SDM (Studi Kasus Di SD Muhammadiyah Program Khusus Kotta Barat Tahun Pelajaran 2012/2013).

0 1 20

PENGAWASAN KEPALA SEKOLAH UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN DI SD NEGERI 2 GUNTING PENGAWASAN KEPALA SEKOLAH UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN DI SD NEGERI 2 GUNTING KECAMATAN WONOSARI KABUPATEN KLATEN.

0 0 15

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN - Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Manajemen Profesionalisme Guru oleh Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kualitas Pembelajaran SD Negeri 1 Krajankulon dan SD Negeri 1 Kutoharjo

0 0 34

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Manajemen Profesionalisme Guru oleh Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kualitas Pembelajaran SD Negeri 1 Krajankulon dan SD Negeri 1 Kutoharjo

0 0 13